Sudah berapa lama agan tidak pernah nonton tv lagi? Ane yakin sudah sangat lama dan hanya mendengar suara tv saja karena orang serumah agan masih pada suka menonton tv. Apalagi kalau orang serumah agan masih suka nonton sinetron.

Ngomong-ngomong soal sinetron Indonesia, memang lebih banyak citra buruknya karena kualitasnya asal-asalan. Namun bukan berarti para pelaku persinetronan kita tidak bisa bikin sinetron yang bagus, hanya saja semua karena diperbudak oleh selera pasar, rating dan tentu saja tuan.

Buktinya series atau sinetron Indonesia yang tayang melalui platform streaming punya kualitas yang cukup baik ketimbang sinetron mainstream yang tayang di tv.

Ya walaupun belum bisa menyaingi Drama Korea namun setidaknya kualitasnya tetap terjaga.

Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa series Indonesia di platform streaming kualitasnya lebih baik dari sinetron yang tayang di tv.

1. Produksi yang Lebih Serius


TV series Indonesia yang tayang di platform streaming berbayar diproduksi secara serius dan tidak asal-asalan karena para pembuatnya harus membuat karya yang akan dijual kepada para penonton yang rela mengeluarkan uangnya demi mendapatkan tontonan yang bagus. Sedangkan pembuatan sinetron di tv terkesan asal-asalan karena yang penting rating naik. Rating tinggi maka sponsor pun berdatangan. Pihak sponsor tak peduli seberapa buruknya cerita, yang penting ratingnya tinggi.

2. Episode yang Jauh Lebih Sedikit



Karena mementingkan kualitas, tv series Indonesia yang tayang di plarform streaming episodenya lebih sedikit sekitar 10 sampai 20 episode saja dan menggunakan sistem season. Sama seperti tv series di negara lain seperti series barat dan juga dorama Jepang.

Sedangkan kita tahu kalau sinetron Indonesia di tv episodenya bisa mencapai ribuan dan tidak akan pernah tamat selama ratingnya masih tinggi.

3.Target Penonton yang Berbeda



Jika target penonton sinetron tv adalah mereka para generasi boomer dan x yang masih mengandalkan tv sebagai media hiburan gratis, maka tv atau web series di platform streaming targetnya adalah para generasi milenial dan gen z yang sudah melek internet dan juga gadget. Maka tak heran jika kedua generasi ini (milenial dan gen z) memang banyak yang sudah anti dengan tv konvensional dan berpindah ke platform streaming.

4. Tidak hanya Cinta-Cintaan

Iya, memang sih saat ini web series Indonesia yang berbayar kebanyakan masih bertema bucin-bucinan tapi setidaknya kualitasnya agak mendingan. Selain itu, di tv web series Indonesia juga terdapat genre lain yang jarang ditemukan di tv konvensional yaitu aksi kriminal seperti Tunnel (Goplay), dan Serigala Terakhir the Series (Vidio Premiere). Ada juga yang bergenre drama komedi keluarga seperti Cek Tokoh Sebelah the Series dan Imperpect the Series.

Oh iya, nanti juga ada serial Tira, yang akan tayang di Disney+ Hotstar. Series superhero tersebut akan menjadi bagian dari Jagad Sinema Bumilangit.

Nah gan, ada alasan yang lainnya nggak nih?

Oh iya, tv series Indonesia di streaming berbayar sama sinetron di tv kebanyakan production housenya sama tapi memang diperuntukan untuk segmen pasar yang berbeda.

Referensi