alioskiAvatar border
TS
alioski
Pemuda Pancasila Tersinggung karena Disamakan dengan FBR


Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi Pemuda Pancasila (PP), Yorrys Raweyai buka suara di Mata Najwa tadi malam terkait aksi anarkis anggota PP saat demo di depan Gedung DPR/MPR RI.

Acara Mata Najwa Rabu (1/12/2021) malam mengangakat tema "Cemas karena Ormas".

Pada kesempatan tersebut, Najwa Shihab meminta klarifikasi Yorrys Raweyai atas aksi Pemuda Pancasila yang mengeroyok salah satu polisi dalam aksi demo, Kamis (25/11/2021) lalu.

Demo Pemuda Pancasila tersebut awalnya menuntut permintaan maaf dari Anggota DPR RI, Junimart Girsang karena dianggap ingin membubarkan Ormas PP.

Ketika ditanya kenapa Pemuda Pancasila begitu geram pada pernyatan Junimart Girsang, padahal sebelumnya ada juga pejabat lain yang menyatakan hal serupa, Yorrys pun membeberkan alasannya.

Menurutnya, pihaknya sangat tersinggung lantaran Pemuda Pancasila bukan organisasi primordialisme yang disamakan seperti Forum Betawi Rempug (FBR), tapi PP lahir dengan nama Pancasila.

"Karena anggota Pemuda Pancasila seluruh Indonesia tersinggung atas pernyataan dia (Junimart Girsang). Seakan-akan dia menyamakan kami dengan organisasi FBR," tutur Yorrys Raweyai.

"PP tidak mau disamakan dengan FBR?" tanya Najwa Shihab.

FBR itu organisai primordialisme yang hanya ada di Betawi aja, Forum Betawi Rempug, beda sekali mbak.

Kami ini, sejak berdiri sampai dengan hari ini, setiap kami Mubes itu dibuka oleh Presiden RI. Beda, kan.

Kemudian disamakan lagi bahwa massa FPI bisa dibubarkan, kenapa PP tidak? Siapa dia sebetulnya, dan maksud apa di balik pernyataan dia," kata Yorrys Raweyai di acara Mata Najwa.

Yorrys Raweyai juga menilai, saat Junimart Girsang minta maaf, permohanan itu dilakukan seperti tidak ikhlas.

Adapun terkait aksi yang berujung anarkis dan melukai salah satu polisi, Yorrys menyampaikan permohonan maaf terhadap Kepolisan RI atas adanya insiden tersebut.

Ia juga mengatakan bahwa setelah kejadian itu, Pemuda Pancasila kemudian melakukan konsolidasi untuk mencari semua anggota PP yang terlibat dalam pemukulan agar bisa diserahkan ke polisi.

Menurut Yorrys Raweyai, pihaknya juga sedang mencari tahu motif terjadinya pengeroyokan terhadap AKBP Dermawan Karosekali.

"Kami lagi-lagi masih menyelidiki, masih bekerja sama tentunya dengan kepolisan, ada motif apa, apakah ini mereka ada provokator di dalam itu.

Sebab, ada beberapa kejadian-kejadian yang pelemparan ketika Kapolda datang ke situ.

Kemudian, pemukulan yang tidak biasanya anggota Pemuda Pancasila melakukan aksi kemudian ada benturan, ada gesekan," kata Yorrys Raweyai.

https://kaltim.tribunnews.com/amp/20...kan-dengan-fbr
muhamad.hanif.2Avatar border
hippopotamus93Avatar border
samsol...Avatar border
samsol... dan 4 lainnya memberi reputasi
5
2.8K
39
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.