Kebiasaan Istri Sering Curhat yang Berakibat Suami Mendapat Tawaran Poligami

Beranda

...

Wedding & Family
Kebiasaan Istri Sering Curhat yang Berakibat Suami Mendapat Tawaran Poligami

Kokonata

30-11-2021 10:01

Kebiasaan Istri Sering Curhat yang Berakibat Suami Mendapat Tawaran Poligami

Ada satu larangan ketika sudah berumah tangga yaitu menceritakan segala persoalan rumah tangga, termasuk perihal hubungan intim suami istri. Kisah berikut ini menegaskan larangan hal itu. Saya pernah mendengarnya dari seorang ustad. Berikut kisahnya.

Dua Sahabat

Sebut saja dua sahabat, Nisa dan Tini namanya. Mereka sudah bersahabat lama sejak sekolah. Setelah keduanya bersuami, hubungan mereka tetap akrab. Keduanya cukup tahu urusan pribadi masing-masing, termasuk urusan dalam kamar tidur.

Suami Nisa seorang karyawan dari perusahaan swasta yang cukup ternama. Karirnya bagus sehingga berdampak pada pendapatan dan kesejahteraan rumah tangga. Nisa tinggal di rumah kawasan yang cukup elit. Punya mobil sendiri yang cukup mahal, bukan mobil sejuta umat. Nisa terlihat bahagia, terlebih dia tengah mengandung anak pertama.

Suami Tini pun sebenarnya berada pada level yang sama dengan suami Nisa. Sayangnya perusahaan tempat suami Tini berkerja bangkrut. Suami Tini berwiraswasta dengan menggadaikan rumah dan mobil yang dimiliki. Sayangnya usaha suami Tini belum berhasil. Sejak itu, pemasukan keluarga Tini tidak menentu. Sebagai istri, Tini seringkali harus berhemat, cermat membatasi pengeluaran yang tidak perlu.

Sering Curhat

Perekonomian yang tidak stabil membuat perilaku suami Tini berubah. Sering kasar, baik perkataan dan perbuatan. Apalagi Tini belum juga hamil. Sang suami sering mengungkit-ungkit hal itu. Seolah Tini saja sumber penyebab belum hadirnya bayi mungil di rumah mereka.

Nisa yang rumah tangganya terlihat baik-baik saja dan tampak bahagia membuat Tini nelangsa. Nisa sering menceritakan segala hal. Berbagi foto-foto romantis di media sosial yang selalu dilihat Tini. Nisa juga sering keceplosan menceritakan urusan intim suami-istri di atas ranjang. Tini mulai merasa betapa beruntungnya Nisa bersuamikan laki-laki yang terlihat romantis di media sosial dan di dalam cerita-cerita Nisa.

Tini pun mulai mengoleksi foto-foto suami Nisa di media sosial. Dia membayangkan berada di posisi Nisa, menjadi istri dari suami seperti itu. Tidak seperti suaminya yang terlihat semakin buruk rupa. Jadi bukan hanya perilaku dan tutur katanya saja yang buruk, penampakan fisiknya juga tidak enak dilihat lagi.

Pada satu titik konflik dengan suami, Tini akhirnya meminta cerai dari suaminya. Setelah urusan perceraian selesai, Tini makin merawat diri sehingga terlihat sangat pantas untuk menikah lagi.

Seringnya Tini mendengar cerita Nisa tentang suaminya, menghadirkan keinginan yang tak bisa disembunyikannya lagi. Tini ingin menjadi istri kedua dari suami Nisa. Artinya Tini menjadi madu dari sahabatnya sendiri. Terlebih Tini melihat bahasa tubuh dari suami Nisa yang juga tertarik dengan dirinya. Nisa tentu saja kaget mendengar keinginan sahabatnya itu. Tidak disangka sahabat ingin menjadi madu pernikahnnya.

Ingat Privasi

Saya tidak tahu akhir kisah Nisa dan Tini. Tidak diceritakan akhirnya bagaimana. Hal yang penting adalah hikmah dari kisah tersebut.

1. Kondisi senang dan susah rumah tangga itu sama-sama ujian. Ujian ada yang enak dan tidak enak. Sayangnya orang sering menganggap kondisi yang tidak menyenangkan saja sebagai ujian.

2. Batasi menceritakan urusan rumah tangga,terlebih urusan dalam kamar. Kita tidak tahu apa yang ada di pikiran orang jika mendengar cerita rumah tangga kita. Kecuali untuk kepentingan medis dan psikologi dan pemecahan masalah lainnya.

3. Pilah-pilih membagikan momen romantis dengan pasangan dan berbagai urusan rumah tangga lainnya. Khususnya foto dan video, kita tidak akan pernah tahu siapa yang melihat dan menyimpannya.

4. Sahabat untuk berbagi segala hal itu idealnya pasangan sendiri. Setelah menikah, ada hal-hal yang tidak perlu diungkapkan kepada sahabat sendiri.

Mungkin ada hikmah lain yang bisa Agan dan Sista petik. Silakan berbagi. Semoga kita terhindar dari hal-hal yang dapat merusak rumah tangga kita.

Sumber: pengalaman pribadi
Foto Freepik.com