iskrimAvatar border
TS
iskrim
Katanya Minjem Kok Sekarang Jadi Hak Milik, Temen Apa Demen?


[ HT# 822 ]


Apakah kamu pernah ngalamin, jadi salah satu korbannya? Ya, suatu ketika ujug-ujug ada teman mengdekati kita lalu berkata "Bro, gw pinjem charger lu dulu, ya", tanpa fikir panjang ya, kita berikan.

Sepulang di rumah kita baru ingat kalau charger hp ketinggalan alias baru inget tadi di pinjem temen. Mau nyamperin rumahnya jauh, akhirnya kita pinjem kepunyaan salah satu penghuni rumah dulu.

Esoknya kita bertemu temen, sebut saja Guntur (bns) namanya. Tapi kita melihat dengan matakepala sendiri, charger hp kita masih dipakainya. Temen memakai hp dengan charger milik kita dan masih tertancap di stop kontak. Awalnya sih dia sempet bilang "Bentar ya, bro gwa pake dulu, hp gw bocor nih baterenya".



Ya, mau gimana lagi. Akhirnya kita iklasin dulu karena kebetulan batere hp kita juga masih penuh. Jadi kita biasanya akan berfikir "Ya, udah paling ntar dibalikin sebelum pulang".

Tapi apa yang terjadi, nasib charger kita masih berada ditangannya. Bahkan kita gak sadar kalau temen kita hari itu sudah gak di tempat alias pulang duluan. "Lah, kemana si Guntur?"

Sehari lewat, dua tiga hari lewat, kita masih melihat charger itu masih ada di tangannya. Masih di situasi yang sama, charger kita masih dipakainya. Guntur main hp dengan kondisi charger terus tertancap di stop kontak dinding kelas. Dan 'sialnya' kita kebetulan memang sedang tidak membutuhkannya.

Yang bikin kita semakin keqi adalah si Guntur ini seolah lupa kalau dia sudah berapa hari meminjam charger hape kita, dan setiap kita lihat itu charger masiiiih aja dipakainya. "Emang bener-bener butuh sih dia", fikirku.

Si Guntur rupanya gak nyadar kalau dari kejauhan kita kadang memantaunya. Mau nagih gak enak, karena kita tahu dia masih memerlukannya. Kenapa si Guntur tidak ada inisiatif beli charger sendiri, sih? Ini yang akhirnya ada dalam kita fikirkan sekarang.

Minjem kok lebih dari 3 harian. Apa dia gak mikir kalau kita butuh charger itu juga? Saya jadi mikir apakah ini kesalahan saya tidak menanyakan diawal mau pinjem berapa jam? Berapa hari? Masa iya segitunya nanya sama temen sendiri, ntar dikira pelit atau ada fikiran lain. Gak kefikiran.

Akhirnya semingguan si Guntur baru mengembalikan charger kita dalam kondisi tak terawat. "Makasih, ya", dah gitu doang, gak bilang maaf baru sempet balikin atau apalah gitu. Dia udah lupa karena rupanya sudah punya charger hp yang baru. Punya baru yang lama dilupain, padahal yang lama milik temennya.

Barang kita yang awalnya disayang-sayang, dipinjem beberapa hari lalu dipulangkan dalam keadaan tak terawat, kabelnya kusut keriting, charger berwarna putih kena noda pula, ada baretan halus. Bikin ngelus dada. Pantes aja charger hpnya Guntur cepet rusak karena gak bisa merawatnya. Fikirku.



Kalau sudah begini kita pasti jadi mikir, next kalau dia minjem apapun harus jelas aturannya. Karena niat awalnya kita membantu teman, sepertemanan, tapi ternyata dia tidak bisa merawat barang temannya sendiri.

Mending dia minta aja sekalian, bukan minjam. 2-3 hari kita jadi ngarep barang kita segera dipulangin. Eh, udah seminggu baru dipulangin. Ngenesnya, sepulangnya barang kita sekarang dalam kondisi tidak terawat lagi. Pernah ngalamin atau kamu lah (Guntur) salah satu pelakunya? tamat.






Copyright © 2016 - 2021 iskrim
All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS
Sumur : sebuah opini | img : gugel 



Diubah oleh iskrim 24-10-2021 13:25
indrastridAvatar border
emineminnaAvatar border
sukandarcr7glutAvatar border
sukandarcr7glut dan 19 lainnya memberi reputasi
18
5.9K
122
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.