Sindir Menyindir Jadi Kebudayaan di tengah Masyarakat, Apa Sih Dampak Buruknya?

Beranda

...

The Lounge
Sindir Menyindir Jadi Kebudayaan di tengah Masyarakat, Apa Sih Dampak Buruknya?

masnukho

09-10-2021 23:15

Sindir Menyindir Jadi Kebudayaan di tengah Masyarakat, Apa Sih Dampak Buruknya?

Pernah disindir atau menyindir?
Meskipun hal tersebut menyenangkan ternyata jika dijadikan sebagai kebiasaan akan memiliki dampak buruk bagi pelakunya!

Menyindir, Agan dan Sista pasti sudah paham dengan maksut dari kata yang menunjukkan sebuah aktivitas tersebut.

Menyindir adalah membicarakan, mencela, atau mengkritik orang lain dengan tidak secara terang-terangan langsung ke orangnya yang bersangkutan.

Meskipun banyak orang tahu bahwa menyindir bukanlah tindakan yang baik dan boleh dilakukan namun kebiasaan ini menjadi budaya di tengah masyarakat baik itu di dunia nyata maupun di dunia maya.

Menyindir di dunia nyata mungkin rasanya akan berbeda dengan menyindir di dunia maya melalui media sosial ya GanSis.
Jika menyindir di dunia nyata yang mendengar sindiran tersebut hanya terbatas ruang lingkupnya, sedangkan di media sosial yang mendengar, melihat, atau membaca itu luas, dengan begitu resiko banyaknya orang yang tersinggung juga akan semakin besar.

Melihat fenomena siapa yang disindir dan siapa yang tersindir tentu membuktikan bahwa sindir menyindir bukanlah sebuah perilaku yang baik untuk dilakukan karena dapat mengakibatkan perkelahian atau kasus hukum ya GanSis. Tidak hanya itu, sindir menyindir juga dapat menjadi penyakit bagi mereka yang menjadikan sindir menyindir sebagai kebiasaan GanSis.

Apa sih penyakit yang dapat tumbuh akibat dari biasa sindir menyindir?

1. Kepo Tentang Keburukan Orang Lain
Orang yang hobi sindir menyindir akan memiliki kebiasaan untuk berusaha ingin tahu tentang keburukan orang lain untuk menjadi bahan sindiran dan olok-olokan.
Tentu kepo terhadap urusan dan masalah orang ini adalah penyakit kronis GanSis, sebab mereka tidak akan merasa dapat hidup nyaman sebelum mengetahui keburukan orang lain dan membahasnya dengan melakukan sindiran.

2. Ikut Campur Urusan Orang
Ikut campur di dalam urusan orang lain ini juga menjadi penyakit orang yang suka melakukan sindir menyindir GanSis.
Sesuatu masalah yang tidak melibatkan diri dari pelaku penyindiran akan menjadi masalah bagi orang tersebut karena mereka merasa bahwa diri mereka harus ada di dalam masalah tersebut.

3. Mengomentari yang Tidak Seharusnya Menjadi Urusan
Masalah dari orang sekitar bagi orang-orang yang memiliki kebiasaan menyindir itu adalah ladang amal bagi mereka.
Para penggiat sindir menyindir akan lebih heboh dibandingkan orang yang disindir, hal itu sudah menjadi realita di dunia maya.
Banyak orang yang memiliki penyakit hati dengan hobi menyindirnya. Mereka tidak sadar bahwa mereka bukan siapa-siapa dan tidak memiliki kewajiban untuk mengomentari masalah orang lain.

4. Lupa Diri
Ini penyakit yang paling parah GanSis.
Orang yang memiliki kebiasaan menyindir mereka akan hilang ingatan.
Iya, mereka kehilangan ingatan untuk mengoreksi diri mereka sendiri, lupa bahwa diri mereka masih banyak salah, dan masalah, bahkan bisa jadi masalah hidup mereka lebih besar dari orang yang disindir.

Kurang lebih seperti itulah GanSis dampak buruk atau penyakit yang dapat dialami oleh orang-orang yang membudayakan sindir menyindir pada hidup mereka.

Perlu diketahui, orang yang memiliki kebiasaan menyindir orang lain mereka tidak akan pernah mengalami kebahagiaan karena mereka lupa untuk membahagiakan diri sendiri.

Mungkin GanSis pernah berpikir bahwa kebahagiaan mereka adalah menyindir orang lain? Itu salah besar, menyindir orang lain adalah pintu masalah dan setiap masalah akan ada resiko yang harus ditanggung.

Oke, mudah-mudahan dengan thread ini kita tidak lagi menjadi orang yang kepo terhadap urusan orang dan menyindir orang lain. Lebih baik kita koreksi diri masing-masing dan menjadi manusia hebat tanpa harus menjadi laknat!

Terima kasih telah singgah, dan sampai jumpa di thread ane yang lain.