• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Dua Harimau Sumatra di Ragunan Positiv Covid-19, Dunia Binatang Lakukan PPKM?

hvzalfAvatar border
TS
hvzalf 
Dua Harimau Sumatra di Ragunan Positiv Covid-19, Dunia Binatang Lakukan PPKM?


gambar

Penyebaran virus Covid-19 semakin menjadi, bahkan saat ini wabah mematikan tersebut sudah bermutasi dengan varian baru. Tentu hal tersebut menjadi ancam terhadap perkembangan kehidupan manusia. Untuk mengurangi penularannya, aktivitas masyarakat dibatasi oleh pemerintah dengan menerapkan Pemberlakua pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Jika di awal pandemi Maret 2020 lalu, virus Corona menyerang para orang dewasa hingga lansia. Kini, wabah tersebut juga sudah mulai menularkan kepada anak kecil. Oleh karena itu, menerapkan 5 M adalah solusi untuk saat ini yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.



gambar

Selain itu, melakukan vaksin juga adalah salah satu langkah untuk membentuk kekebalan tubuh agar tidak mudah terpapar Corona meski belum menjamin sepenuhnya. Nampaknya, menjaga herd imunity yang ada di dalam tubuh manusia adalah cara paling ampuh untuk melawan virus Covid-19. Herd imunity tersebut bisa menjadi lebih kuat lagi dengan cara makan yang bergizi, minum vitamin, suplemen penguat badan, meminum madu, dan tak kalah penting untuk berjemur di bawah matahari pagi agar panasnya membunuh virus yang menempel di badan.

Penularan virus Corona ini sudah sangat mengkhawatirkan. Tidak hanya menyerang manusia saja namun wabah tersebut juga telah memaparkannya kepada hewan atau binatang. Hal tersebut dibuktikan dengan temuan dua ekor harimau Sumatera yang tinggal di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta.



gambar

Adanya hewan yang terpapar virus Corona ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati. Diketahui bahwa dua harimau Sumatera bernama Hari dan Tino telah terkena Covid-19.

Pada 9 Juli 2021, harimau Sumatera yang diberi nama Tino mengalami gejala seperti terkena wabah tersebut yakni mengalami sesak nafas, bersin, keluar lendir dari hidung, dan nafsu makannya menurun. Kemudian dua hari setelah itu, satu harimau lagi mengalami gejala seperti kawannya.


gambar

Melihat harimau bernama Tino dan Hari mengalami sakit, maka pihak kebun binatang melakukan tes swab untuk kedua hewan tersebut dan diberikan kepada laboratorium Pusat Studi Satwa Primata, IPB Bogor. Hasil dari tes swab terhadap kedua harimau itu, pihak peneliti memberikan hasil bahwa memang hewan berkulit belang tersebut telah terkena Covid-19. Berdasarkan hasil tes swab Tino yang menunjukan positif Covid-19 dengan CT N1 27,51 dan CT N2 27,68. Sementara hari positif dengan CT N1 24,30 dan CT N4 24,23. 

Setelah mendapatkan hasil serta kebenarannya, pihak Ragunan memisahkan kedua hewan tersebut. Dan mereka pun diberi antibiotik, antihistamin, antiradang, dan multivitamin sebagai penyokong agar kembali sehat. Kini setelah menjalani isoman selama 10-12 hari hewan dilindungi tersebut susah kembali pulih.



gambar

Belum diketahui penyebab kedua harimau tersebut terpapar virus Corona, pasalnya saat ini kebun margasatwa Ragunan ditutup karena PPKM.

Penyebaran virus Corona yang juga menyerang hewan, maka manusia pun harus ekstra hati-hati jika memiliki binatang peliharaan. Pastikan bahwa hewan tersebut sehat.

Apakah pemerintah akan menerapkan PPKM di dunia binatang? Apakah juga akan ada vaksin untuk para hewan dan mendapatkan sertifikat vaksin? emoticon-Ayo Indonesiaemoticon-I Love Indonesiaemoticon-Leh Uga

Sumber :

Ulasan dan opini pribadi

1
bang.toyipAvatar border
edv039Avatar border
alfidangerAvatar border
alfidanger dan 16 lainnya memberi reputasi
15
4K
128
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.