Pemain tunggal putri kebanggaa India, Pusarla Venkata Sindhu berhasil mengamankan medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.



P.V Sindhu berhasil menuntaskan perlawanan He Bingjao (China) lewat kemenangan dua set langsung pada perebutan medali perunggu cabor Bulutangkis, dari nomor tunggal putri.

'Serba Tiga' menjadi benang merah sejumlah cerita menarik yang mewarnai keberhasilan P.V Sindhu menyabet medali perunggu di Tokyo.



Pertama, sebanyak 12 set dalam enam pertandingan yang dijalani P.V Sindhu selama bertanding pada Olimpiade Tokyo 2020 yang dipusatkan di Musashino Forest Sports Plaza.

Pada laga terakhir, P.V Sindhu mengalahkan He Bingjao dengan kemenangan dua set langsung, 21-13 dan 21-15.



Kemenangan dengan skor 21-13 di set pertama atas lawan dari China tersebut, menjadikan skor tersebut (21-13) menjadi skor yang paling sering muncul saat P.V Sindhu bermain di Olimpiade Tokyo.

Tercatat ada tiga kali dimana P.V Sindhu bisa mencuri kemenangan pada sebuah set dengan skor 21-13.

Selain melawan He Bingjao, skor 21-13 juga muncul saat P.V Sindhu mencuri set kemenangan ketika mengalahkan Mia Blichfeldt (Denmark) dan Akane Yamaguchi (Jepang).

Kedua, keberhasilan P.V Sindhu meraih medali perunggu memastikan dirinya menjadi pebulutangkis ketiga di Tokyo, yang kembali meraih medali Olimpiade dari cabang bulutangkis setelah Olimpiade Rio 2016.



Pada Olimpiade Rio 2016, P.V Sindhu mendapat medali perak tunggal putri, setelah melaju ke partai puncak sebelum dikalahkan Carolina Marin (Spanyol) pada laga final.

Di Tokyo, P.V Sindhu mengikuti dua pebulutangkis lainnya yang sudah lebih dahulu memastikan diri akan kembali meraih medali.



Keduanya adalah Viktor Axelsen (Denmark) dan Chen Long (China) yang akan saling berhadapan di partai final tunggal putra.

Chen Long adalah juara bertahan sementara Viktor Axelsen adalah peraih medali perunggu di Rio de Janeiro lima tahun lalu.

Terakhir, medali perunggu yang disumbangkan P.V Sindhu di Olimpiade Tokyo 2020 telah memastikan India untuk ketiga kalinya secara beruntun meraih sebuah medali dari nomor tunggal putri di ajang multievent Olimpiade.



Pada Olimpiade London 2012, Saina Nehwal hadir sebagai pebulutangkis pertama yang berhasil menyumbangkan medali bagi India

Gagal melaju ke final, Saina Nehwal berhasil mengunci medali perunggu setelah lawannya dari China, Wang Xin mundur karena cedera.

Empat tahun berselang, muncul nama P.V Sindhu yang setingkat lebih baik dengan sebuah medali perak di Olimpiade Rio 2016.



Meskipun belum berhasil meraih medali emas, namun rasanya perjuangan Pusarla Venkata Sindhu cukup berhasil untuk mengharumkan negara India di kancah bulutangkis dunia.

Proficiat P.V Sindhu, Selamat bagi India!

#RinganJari