• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Warga Australia Dapat 8 Juta Perminggu Saat Lockdown, Indonesia? Bansos Aja Dikorupsi

hvzalf
TS
hvzalf 
Warga Australia Dapat 8 Juta Perminggu Saat Lockdown, Indonesia? Bansos Aja Dikorupsi


gambar

Penyebaran virus Covid-19 yang melanda dunia membuat keadaan ekonomi seluruh negara tergoncang termasuk Indonesia. Jumlah pengangguran bertambah karena tidak adanya pekerjaan yang bisa menampung warga negara tersebut. Otomatis ketika tak memiliki pekerjaan, maka tidak akan ada pemasukan yang didapatkan hingga angka kemiskinan pun naik.

Untuk memutus mata rantai penularan wabah Corona, pemerintahan di berbagai negara menerapkan kebijakan yang berbeda-beda. Jika di Indonesia memakai banyak istilah mulai dari PSBB, PPKM mikro, PPKM darurat, hingga PPKM level yang mana semua tujuannya sama yakni membatasi mobilitas masyarakat. Pemerintah Indonesia belum berani mengeluarkan kebijakan untuk lockdown seperti negara lain di dunia.



gambar

Keputusan tidak diambilnya lockdown bagi pemerintah Indonesia tentu lebih karena ketidakmampuan secara anggaran. Jika diterapkan lockdown, maka pemerintah wajib membiayai seluruh kebutuhan masyarakatnya. Dan hal tersebut menjadi titik masalah dari tidak dipilihnya lockdown sebagai langkah membatasi kegiatan masyarakat.

Hanya negara-negara maju yang berani mengambil kebijakan lockdown terhadap masyarakatnya. Salah satu yang menerapkan kebijakan tersebut ialah Australia. Meski kasus Corona di negeri Kangguru tersebut tidaklah setinggi seperti yang ada di Indonesia.



gambar

Pada kebijakan lockdwon maka pemerintah menanggung seluruh kebutuhan hidup masyarakatnya. Salah satu langkah yang digunakan oleh Australia ialah memberikan tunjangan kepada warganya yang terdampak akibat Covid-19.

Pemerintah Australia akan memberikan bantuan untuk warga yang kehilangan waktu kerja lebih dari 20 jam per minggu yakni AU$ 150 atau sekitar Rp 1,6 juta per minggu. Dan bagi merek yang kehilangan jam kerja di bawah 20 jam per minggu akan mendapat tambahan AU$ 75 atau sekitar Rp 800 ribu per minggu.



gambar

Selain itu, bagi orang-orang yang kehilangan sebagian besar pendapatan, pemerintah Australia akan memberi bantuan AU$ 750 per minggu atau sekitar Rp 8 juta. Sedangkan untuk warga yang pendapatannya berkurang sebagian, akan mendapat bantuan AU$ 450 per minggu atau sekitar Rp 4,8 juta.

Bantuan tersebut bertujuan bahwa pemerintah hadir di tengah masyarakat. Mereka tidak dibiarkan menghadapinya sendiri.



koruptor

Lain Australia lain pula di Indonesia. Jika di negeri kangguru pemerintahnya memberikan hak daripada warganya, maka di negara tercinta ini dana bansos malah dikorupsi. Seharusnya uang tersebut untuk warga yang terkena dampak Corona, namun dengan tega uang itu masuk ke kantong pribadi untuk menambah kekayaannya sendiri. Entah apa yang ada di dalam pikiran si koruptor itu. Jabatannya sebagai menteri sosial tidak menunjukkan ia berjiwa sosial.

Sumber :

Ulasan dan opini pribadi

1
emineminnawengkiezeze6986
zeze6986 dan 27 lainnya memberi reputasi
26
7.1K
120
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.