Miracle Mike, Ayam Tanpa Kepala Yang Bertahan Hidup Selama 2 Tahun

Akar permainan ini dapat ditelusuri kembali ke tahun 1973. Tahun 1973 di mana dua teman mengadakan sebuah permainan perburuan harta karun untuk memecahkan teka-teki sepanjang malam di seluruh kota Los Angeles dengan hadiah utama $100. Selama beberapa tahun permainan perburuan harta karun adalah permainan rahasia yang hanya terbuka untuk mereka yang bersedia menanggung resiko.


Namun akhirnya hal tersebut menarik perhatian surat kabar Los Angeles Times. Setelah berita permainan tersebut dipublikasikan, Disney membuat film berjudul Midnight Madness berdasarkan permainan berburu teka-teki. Film itulah yang menginspirasi Joe Belfiore, seorang mahasiswa Stanford University yang mengadakan beberapa permainan perburuan harta karun di sekitar kampus untuk teman-temannya.

Permainan tersebut akhirnya berkembang menjadi acara tahunan yang dinamakan Bay Area Race Fantastique atau disingkat BARF. BARF akhirnya berubah nama menjadi The Game, menelurkan beberapa cabang permainan. Permainan lain termasuk Bay Area Treasure Hunt alias BATH, the Bay Area Night Game alias BANG, dan the Iron Puzzler. Sejak awal Joe Belfiore memang berniat menciptakan permainan berburu teka-teki. Dan permainan perburuan itu sendiri semakin ambisius.


Tim yang memenangkan perburuan akan bertanggung jawab untuk mengatur pertandingan tahun berikutnya. Hal tersebut menghasilkan banyak keunggulan dengan permainan yang semakin banyak tantangan ekstrem setiap tahunnya. Salah satu tantangan melibatkan peserta yang diculik, dilucuti dari semua harta, benda dan pakaian, hanya mengenakan pakaian pasien rumah sakit. Mereka kemudian akan diberi petunjuk yang tertulis di belakang leher lalu masuk ke sebuah bar. Tantangannya adalah menemukan cermin dan melihat petunjuk tanpa menarik perhatian yang berakibat dikeluarkan dari bar.


Permainan edisi tahun 2002, yang diberi tajuk Shelby Logan's Run, melibatkan beberapa tantangan yang sangat aneh. Permainan dimulai dengan tim berkemah di dasar danau yang kering di El Dorado. Setelah melewati cuaca ekstrim pada malam hari, sembilan tim dibangunkan oleh sepasang helikopter yang terbang rendah di atas kepala untuk memberikan petunjuk pertama. Dimulailah permainan yang luar biasa. Selain harus berkendara ratusan mil di antara setiap petunjuk, tim harus memanjat formasi batuan kuno, melakukan tarian erotis di bar, mengenakan perlengkapan selam dan memecahkan teka-teki bawah air, menangkap tikus hidup dan mengeluarkan petunjuk dari perutnya tanpa melukainya, dan menembakkan 50 peluru dari senapan mesin otomatis tanpa melenceng dari sasaran.

Setelah semua itu mereka dibawa ke Tambang Argentina dekat Goodsprings, Nevada. Tempat tersebut pernah menjadi tambang aktif di mana seng, perak, tembaga, dan emas dikeruk dari tanah. Pada tahun 2002 tempat tersebut telah ditinggalkan. Banyak sekali lubang yang mengarah jauh lebih dalam. Sekitar pukul 8:20 pagi ketika tim pertama berhenti di lokasi tambang. Panitia Game sudah siap menyambut mereka dan melengkapi mereka dengan topi baja dan senter. Petunjuk yang mengarahkan tim ke Tambang Argentina mengatakan bahwa mereka hanya boleh memasuki tambang sampai mineshaft 1306. Di situlah mereka akan menemukan petunjuk berikutnya yang menunggu mereka di ujung perjalanan sejauh 100 meter dalam kegelapan.


Satu tim tiba di lokasi tambang dari arah yang tidak terduga dan tidak bertemu dengan Panitia Game. Pemimpin tim ini adalah Bob Lord, 37 tahun, seorang karyawan Microsoft dan seorang kepala keluarga yang baru saja meluncurkan mesin pencarinya sendiri. Bob kelelahan dan kebingungan setelah perjalanan selama 28 jam dengan kegilaan di jalan raya. Itu mungkin salah satu faktor yang berkontribusi pada apa yang terjadi selanjutnya. Tim Bob menjelajahi lokasi, mengikuti serangkaian koordinat GPS sampai mereka tiba di mineshaft 1296. Bob dan timnya mengira bahwa mereka diarahkan langsung ke kedalaman tambang yang sangat gelap. Ditemukan sebuah petunjuk tanda peringatan yang dicat semprot di atas pintu masuk. "No No!" terbaca di atas pintu masuk tersebut.


Kata "No" telah menjadi bagian penting dari petunjuk sebelumnya.  Bob memimpin jalan menuju kegelapan dengan hanya diterangi oleh layar GPS-nya yang bercahaya. Mereka dengan hati-hati maju selangkah demi selangkah sampai tiba-tiba, tanpa suara, Bob dan pancaran dari layar GPS-nya menghilang ke dalam kegelapan. Timnya tidak mengetahuinya, tetapi Bob langsung jatuh ke area tambang dengan kedalaman 9 meter dan menyebabkan punggungnya patah.

Hanya dua tim yang berhasil menyelesaikan permainan dan sisanya dibatalkan oleh Panitia Game. Penyelamatan rumit dilakukan dalam tempat sempit dari sebuah mineshaft dan Bob diangkut ke rumah sakit terdekat. Diagnosa dokter mencatat anggota tubuh Bob hancur, otaknya berpotensi rusak dan dia tidak mungkin bisa berjalan lagi. Istri Bob, Jacques Lord, langsung menuju ke rumah sakit untuk berada di sisinya. Jacques dan Bob dikunjungi oleh Panitia Game yang membawakan balon dan kartu ucapan selamat.


Cedera Bob telah menghancurkan tidak hanya hidupnya tetapi beban mental jangka panjang mereka. Panitia Game diperingatkan untuk tidak menggunakan tambang sebagai lokasi permainan tanpa didampingi oleh seorang ahli. Memang mereka telah diberitahu pihak berwenang sebelumnya untuk membujuk tim tidak pergi ke Tambang Argentina, namun Panitia Game tetap melakukannya. Gugatan hukum diajukan di Las Vegas yang pada akhirnya menghasilkan penyelesaian senilai $ 10,6 juta yang dibayarkan kepada Lord's oleh lima anggota Panitia Game. Anggota keenam menolak untuk membayarkan denda dan dibawa ke pengadilan.


Setelah dua minggu dia akhirnya diputuskan tidak bertanggung jawab atas cedera yang ditimbulkan. Dengan itu semua proses hukum yang dilakukan maka kasus Bob sudah berakhir. Namun, bagi Bob Lord, segalanya tidak akan pernah sama lagi. Dia terkurung di kursi roda dan hanya bisa menggerakkan satu jarinya di salah satu tangan. Penglihatannya menghilang dalam beberapa minggu membuat dia buta dan bergantung pada keluarganya untuk perawatan. Ketergantungan ini sangat merugikan mereka, sesuatu yang dinilai Jacque Lord dalam serangkaian posting blog yang dia tulis. Salah satu tulisannya menyebutkan. "Pria yang saya nikahi meninggal di dasar tambang itu." Meskipun versi permainannya masih berjalan di Seattle hingga hari ini. Aturan permainan dibuat seaman mungkin dan The Game ditinjau dan diawasi oleh pihak yang berwenang. Namun bagi Bob Lord, perubahan tersebut datang terlambat.