KERANDA TERBANG, TEROR PENGETUK PINTU MISTERIUS TENGAH MALAM & BANYAK WARGA YANG MENINGGAL.



Covid 19 di Indonesia emang lagi ngeri - ngerinya sih akibatnya tingkat kematian tinggi begitu pula di daerah saya, apalagi akhir-akhir ini kengerian itu kian berdambah karena geger Keranda mayat yang terbang sendiri yang terjadi awal bulan juli, mungkin disini juga pada tau, karena video itu viral di sosial media.

Meski banyak pro & kontra karena dianggap fake dan aku pun kurang mempercayai ke aslian video tsb. tapi rasanya itu seperti pertanda bahwa bakal datangnya sebuah bencana yang sekarang terjadi yaitu banyak orang meninggal akibat covid maupun tidak. Banyak orang menganggap bahwa itu adalah Lampor.

Lampor dalam mitos Jawa adalah perwujudan gaib dari keranda mayat yang berjalan melayang sendiri, biasanya itu sebagai petanda pembawa balak di daerah tersebut seperti penyakit / kematian di daerah tersebut tapi ada juga bilang bahwa lampor itu adalah prajurit Nyi Roro kidul. Atau yang paling populer adalah mau masuknya bulan Suro dimana puncak kekuatan Ghoib meningkat, bisa jadi itu adalah kiriman dari dukun /orang pinter yang tes ilmu

Sangat make sense sebenarnya melihat apa yang terjadi. Setelah kejadian viral & berangsur menghilang karena media fokus ke Kasus Covid dan PPKM di berbagai wilayah malah muncul ini kejadian lagi yang bikin bulu kuduk merinding yaitu Teror Ketukan pintu di tengah malam namun saat dibuka pintu tidak ada orang, bahkan ada juga yang memberi salam namun menghilang juga saat dibuka.

Semakin mencekam karena desas desusnya kalau dibuka saat ada yang ketok pintu bisa membuat orang itu meninggal. Nah kemarin ibu saya mengalami hal serupa pada jam sekitar 3 pagi, saat ibuku bangun sambil melipat baju terdengar ketukan pintu, awalnya karena sedikit tak terdengar karena suara tv, akhirnya mencoba untuk mengecilkan volume tv untuk memastikannya. Dan ketukan itu pun berulang 2x dengan jeda beberapa saat. Karena takut dan teringat cerita teror tersebut, akhirnya ibuku tidak menjawab bahkan tidak mengecek keruang tamu, baru paginya ibuku menceritakan hal tersebut ke saudara' & tetangga untuk memastikan apakah benar ada yang bertamu sepagi buta itu.

Memang Teror ketukan pintu tersebut sudah meneror di berbagai wilayah daerah saya, meski beda desa tapi hal serupa terjadi, bahkan ada wilayah tetangga yang memang kurang mentaati prokes / sering tidak memakai masker karena percaya covid tidak berbahaya tak lepas kena teror tersebut, dan ada kematian yang dikaitkan hal ini dan percaya memang bahwa kejadian ini adalah Lampor tanda datangnya bencana.

Beberapa desa yang terkena teror akhirnya membuat selamatan desa membuat serabi dan nasi kupatan dan ada yang menyuruh untuk tidur di bawah sementara karena Lampor tak bisa menyentuh orang yang tidur di bawah alesannya hantunya tak bisa duduk / melengkupkan badan.

Entah ini hanya isu belaka demi PPKM agar warganya taat atau memang sudah kehendak yang kuasa, yang jelas memang banyak orang meninggal sekarang karena kasus kematian covid sedang tinggi - tingginya.

Hanya Tuhan yang tau

penulisan dan ide saya sendiri
no copyright
sumber foto : google gambar