kakilim4Avatar border
TS
kakilim4
Ivermectin, obat lawan Covid-19
Dikutip dari Merdeka.com pada 10 juni 2021 lalu, yang menjelaskan jika Ivermectin obat Covid-19 yang dipelopori oleh Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jenderal TNI (Purnawirawan) Moeldoko mulai disebarkan pemerintah Kabupaten Kudus di rumah sakit dan puskesmas guna mengatasi penyebaran virus tersebut.
 
"Ketika kami sampaikan laporan tentang Ivermectin kepada Bapak Moeldoko, beliau segera memberikan arahan agar diurus izin edarnya supaya bisa diproduksi di dalam negeri dan tidak perlu impor lagi," kata Vice President PT Harsen Laboratories Sofia Koswara, seperti dikutip Antara, Kamis (10/6).
 
Setelah mendapat arahan dari Ketua Umum HKTI, PT Harsen Laboratories langsung mengurus dan berhasil mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
 
Dikutip dari hellosehat.com dijelaskan sebuah penelitian terbaru yang dilaksanakan oleh tim dari Monash University dan University of Melbourne, Australia, menyatakan bahwa obat ini berpotensi membunuh coronavirus. Obat ivermectin memiliki efek antiviral yang berhasil mengurangi angka perkembangan virus sebanyak 99,8% dalam waktu 48 jam.
 
Ivermectin bekerja dengan cara menghambat protein yang membawa virus corona ke dalam inti tubuh manusia. Jika virus tidak dapat masuk ke dalam inti sel, virus tidak akan bereplikasi (memperbanyak diri).
 
Hal ini dapat mencegah penambahan jumlah virus dalam tubuh, sehingga infeksi pun tidak bertambah parah. Keampuhan ini ditandai dengan menurunnya jumlah virus (viral load) secara signifikan dalam sel yang diuji coba di laboratorium.
 
Dikutip dari Republika.co.id pada 22 juni 2021 lalu yang menerangkan jika Departemen Kesehatan Filipina pada pekan lalu mengatakan bahwa hanya rumah sakit dengan izin khusus menggunakan Ivermectin untuk perawatan COVID-19. Sejauh ini, izin khusus hanya diberikan kepada lima rumah sakit di negara itu.
 
Dilansir American Journal of Therapeutics, Ivermectin menjadi salah satu obat yang diteliti untuk mencegah sekaligus mengobati COVID-19. Obat ini dikenal memiliki sifat anti-parasit, anti-virus, dan anti-inflamasi.  Berbagai uji klinis yang dilakukan terkait Ivermectin menunjukkan bahwa penggunaan obat ini dapat mengurangi kematian, diantara orang-orang dengan atau berisiko tinggi terhadap COVID-19. Terdapat setidaknya 24 uji coba terkontrol secara acak yang melibatkan 3406 peserta. Berdasarkan 15 percobaan yang dilakukan, terlihat bahwa Ivermectin mengurangi risiko kematian dibandingkan tanpa penggunaan obat ini. Rasio risiko rata-rata adalah 0,38, interval.
 
Hasil ini dikonfirmasi dalam analisis sekuensial percobaan menggunakan metode DerSimonian–Laird, sekaligus mendukung analisis yang tidak disesuaikan. Analisis sekuensial percobaan menggunakan metode Biggerstaff-Tweedie juga menunjukkan hasil serupa.
 
Sejumlah bukti menemukan bahwa profilaksis Ivermectin mengurangi tingkat infeksi virus corona jenis baru rata-rata 86 persen. Hasil sekunder memberikan bukti yang kurang pasti.
 
 Ivermectin ampuh untuk mengurangi rasa nyeri tubuh pasien Covid-19
 
Berdasarkan informasi dari teman di grup media sosial yang menerangkan jika ibunya penyintas covid-19 dan sudah pulih. Melihat kondisi yang kurang kondusif dirinya pun membeli obat ivermectin untuk stok, saya pun bertanya mengapa ia membeli obat tersebut. Ia membeli Ivermectin karena kesaksian saudara temannya yang sekeluarga terkena Covid-19 dan setelah  menggunakan obat Ivermectin, mereka sekeluarga menjadi  lebih nyaman tidak merasa nyeri  atau ngilu di badan serta hidung tidak tersumbat, tidak separah gejala awal: hidung tersumbat, tubuh lemas dan nyeri atau ngilu. “Mungkin Ivermectin adalah salah satu obat antiparasit biar dia gk berkembang biak dll masih rada ambigu sama fungsinya. Makanya saya cuma stock aja di rumah,” jelasnya
 
Dikutip dari media sosial dr Helly Chandra(tiktok)yang menjelaskan jika Ivermectin sudah dilakukan penelitian di Australia, Amerika, Srilanka, dan India ternyata bisa dipakai untuk pasien Covid-19.Di indonesia sendiri baru mengeluarkan ijin untuk obat cacing. Ivermectin bisa menekan mortalitas turun, sehingga gejalan nya jadi tidak berat. Adapun pemakaian Ivermectin adalh 12 mg yang ringan minum sekali sehari, diminum pada hari ke1,3, dan 5 dengan dosisnya 0.4 mg /kg berat badan.


Diubah oleh kakilim4 26-06-2021 05:17
0
639
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen Journalism
icon
12.5KThread3.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.