• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Anak SMA Zaman Dulu, Roknya Semakin Mini Semakin Gaul Loh!! Kalau Sekarang?

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Anak SMA Zaman Dulu, Roknya Semakin Mini Semakin Gaul Loh!! Kalau Sekarang?




Buat agan dan sista yang sekarang sudah asik menimang-nimang anak mungkin merasakan nostalgia dengan rok mini. Terlebih di sekolah menengah atas saat itu, kalau rok tidak mini dianggap tidak gaul.

Walau aturan yang berlaku di sekolah tidak memperbolehkan rok mini, namun ada saja anak-anak yang merasa tidak gaul kalau tidak memakai rok diatas lutut.





Kenapa rok mini menjadi trend gaul di tahun 90an saat itu?

Sebenarnya belum ada uji ilmiah atau data akurat dengan riset sekelas ac nielsen. Namun di era itu juga banyak anak muda terpapar komik Jejepangan dan juga film kartun atau animasi dari Jepang, dari banyaknya animasi sebagai media pembelajaran anak ada sosok Sailor Moon, dimana baju seragam sekolah di Jepang roknya cukup mini.







Tren di Jepang saat itu ada artis dan penyanyi ternama Namie Amuro, maka gaya busana sekolah pun berubah drastis namun sebenarnya pihak sekolah di Jepang juga memberikan hukuman kepada siswanya bila rok diatas lutut melebihi 10cm, sama halnya dengan sekolah di Indonesia rok mini dianggap tren gaul disaat itu.

Bahkan pusatnya kongkow bareng anak muda di Blok M, menjadi life style dimasa itu. Hingga ada artis ternama di zamannya Dessy Ratnasari memerankan gaya anak muda di masa itu, menjadi gadis Blok M yang gaul dan juga trendy.





Kalau sekarang? Gaul itu harus jago mabar bareng main ep ep atau em el, kalau jago mainnya bisa dibilang keren. Lantas bagaimana dengan busana sekolah cewek yang digunakan?

Sepertinya gaya busana terlihat lebih sopan, semakin panjang roknya akan semakin gaul. Tapi bukan rok lebar dan longgar, melainkan agak ketat dan tentu saja seksi.





Trend busana tentu berubah-ubah setiap zaman ada trendnya dan setiap trend ada zamannya, tidak bisa disamakan, tidak bisa juga dikritik karena perubahan peradaban dari masa ke masa pastinya nyata.

Lantas bagaimana dengan yang laki-laki? Biasanya di sekolah menengah pertama tren gaul saat itu celana dibawah lutut lebih digemari, hal itu wajar melihat Basket Ball dengan legendanya Michael Jordan menjadi tren celana tiga perempat dimasa itu. Karena dimasa itu semua celana pendek laki-laki super mini cuy, ayo siapa yang pernah makai kayak gini!!





Tapi sayang saat ini sekolah online membuat seragam sekolah mereka menjadi usang, apakah ke depannya seragam sekolah ditiadakan? Walau sepertinya sulit, karena banyak sekolah yang jualan seragam untuk pemasukkan tahunan.

Memang hidup di Indonesia ini yang berkuasa adalah duit, semakin banyak duit maka semakin mudah menjalani kehidupan. Banyak anak sekolah sekarang selama dirumah mereka lebih kreatif menghasilkan duit, lantas mereka berfikir sekolah hanya mengejar ijazah sedangkan ilmu banyak di internet.



Maka tak heran anak sekolah yang jago masak bikin kuliner online, yang jago editing bikin konten di youtube, yang jago dance sering beredar di tik tok yang jago nulis bisa bikin thread di kaskus, inilah masa depan asal mau berusaha cuan pun datang.

Setidaknya, apa tanggapanmu dengan hal ini gan apakah seragam sekolah akan tinggal kenangan?

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, semoga bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik, klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star




aygilagilityAvatar border
yugeelAvatar border
anton2019827Avatar border
anton2019827 dan 25 lainnya memberi reputasi
24
17.6K
149
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.