Usia remaja memang menjadi usia dimana seorang anak merasa lebih tertantang untuk melakukan hal-hal baru yang belum dicoba atau dirasakan, entah itu positif ataupun negatif agar mereka dapat terlihat keren atau pun juga agar dianggap gaul oleh teman sepermainannya.

Apa lagi melihat era modern ini segala macam aktifitas dapat dilakukan dengan bebas bahkan semua hal yang dulu dianggap tabu dan tidak layak pun juga dapat bebas dilakukan, hal ini membuat banyak remaja tersesat dalam kesalahan karena tidak dapat mengontrol diri sendiri agar tidak masuk ke dalam hal yang dilarang tersebut.

Pergaulan bebas, minum-minuman keras, jual beli dan penggunaan narkotika, serta tindak kriminalitas lainnya saat ini tidak hanya dilakukan oleh orang-orang yang telah berusia dewasa. Banyak anak-anak remaja yang ikut terjerumus ke dalam dunia hitam tersebut karena mereka ikut coba-coba atau salah pergaulan.

Membahas tentang dunia remaja dan mabuk alkohol, tengah hebih di media sosial sebuah video pendek yang nampaknya sangat tidak patut dilakukan karena diduga direkam secara sengaja dan mengandung unsur pelecehan terhadap agama Islam.

Belum diketahui secara pasti dimana dan siapa para pelaku yang ada di dalam video yang beredar tersebut yang pasti terdapat beberapa orang remaja laki-laki dan perempuan yang tengah mabuk miras sembari mendengarkan musik religi dari salah satu artis ternama. Tidak hanya itu, salah satu perempuan yang ada di dalam video ini juga memberikan statement kalimat bahwa "Nabi Muhammad juga mabuk" yang pastinya menyinggung perasaan masyarakat khususnya yang bergama Islam.

Di bawah ini cuplikan videonya!

Tentu tindakan ini bukan sebuah perilaku terpuji ya GanSis.
Sudah jelas di dalam Undang-undang kita bahwa mabuk dapat dikenakan sanksi dan hukuman jika mengakibatkan pada terjadinya tindak kejahatan atau kriminalitas yang mengganggu orang lain atau publik.

Jika menilik aksi para remaja yang mabuk dan membawa-bawa nama Nabi Muhammad tentu itu sudah mengganggu kenyamanan publik GanSis, sebab yang dilakukannya sudah masuk ke dalam ranah pelecehan terhadap sosok panutan bagi banyak orang Islam.

Melihat kejadian viral ini para warganet berharap kepada pihak kepolisian untuk segera menemukan dan mengamankan para remaja tersebut untuk dimintai keterangan dan dikenakan sanksi sebagai mana sanksi yang seharusnya diberikan.

Melihat aksi pelecehan terhadap agama yang dilakukan oleh para remaja tidak hanya terjadi sekali dua kali, sebenarnya kejadian ini harus dijadikan pembelajaran bagi kita semua GanSis.
Seperti yang telah ane jelaskan sebelumnya bahwa masa remaja adalah masa yang sangat rentan terjerumus ke dalam aktifitas negatif maka pengawasan orang tua mempunyai peran penting dalam pengarahan dan pencegahan agar anak tidak terjerumus pada dunia yang salah tersebut.

Tidak hanya itu GanSis, tindak lanjyt atas kasus pelecehan yang berujung permintaan maaf karena pelaku masih di bawah umur juga menjadi indikasi banyaknya orang yang melakukan aksi serupa karena merasa aman dan hukuman atas tindakan tidak terlalu berat.

Menurut hemat pendapat ane pribadi, untuk kasus pelecehan atau tindakan kriminal yang dilakukan oleh para remaja ini harus ditetapkan hukuman atau sanksi yang cukup membuat jera selain rehabilitasi GanSis.
Sebab jika sanksi yang diberikan tidak memberikan efek jera maka tindakan serupa pun akan tetap terulang dilakukan oleh anak di bawah umur yang lainnya karena mereka tahu hukuman atas tindakan tersebut hanya permintaan maaf.

Oke itulah tadi GanSis sekilas berita yang tengah heboh di media sosial, mudah-mudahan bermanfaat dan menambah informasi Agan dan Sista semua.

Terima kasih telah singgah, dan sampai jumpa di thread ane yang lain.