• Beranda
  • ...
  • Sista
  • Cewek Korban Pelecehan Seksual Tapi Masih Disalahin, Kok Bisa?

adindaptrarnAvatar border
TS
adindaptrarn
Cewek Korban Pelecehan Seksual Tapi Masih Disalahin, Kok Bisa?

Akhir-akhir ini kayaknya topik ‘pelecehan seksual’ lagi jadi obrolan hangat di masyarakat Indonesia. Pelecehan seksual bukan hanya terjadi pada cewek aja GanSis tapi juga bisa kepada cowok. Nah, kebetulan kali ini ane mau bahas tentang cewek yang menjadi korban. Kalian pernah gak sih nemuin kasus dimana udah jelas banget kalau ia adalah korban, tetapi orang lain masih mencari kesalahannya?

Fenomena disalahkannya korban bukan lagi hal yang asing atau jarang kita temui. Pasalnya, kemajuan teknologi membuktian bahwa semua orang akan lebih mudah berkomentar akan sesuatu dan mengeluarkan komentar tersebut ke masyarakat luas. Banyak yang bilang, kucing tidak akan datang jika tidak dikasih umpan. Hal itu lah yang banyak masuk ke sebagian pemikiran masyarakat.


Photo By Sehatq.com

Bentuk dari pelecehan seksual bisa macem-macem loh, GanSis, dan gak melulu tentang sesuatu yang besar bisa dari yang kecil, seperti catcalling atau kalian jadi korban seseorang mengambil gambar atau video kita, itu juga bisa dibilang pelecehan seksual. Tempat juga bisa menjadi pengaruh besar dalam kejadian ini, misalkan Sista lagi di tempat yang super ramai jadi super rawan.

Salah satu tempatnya adalah klub malam. Siapa sangka kalau sebagian orang yang berkunjung sebenarnya punya tujuan lain selain mabuk atau ngedugem? Di klub malam, terkadang acara yang dilaksanain juga terbuka untuk umum misalkan mengundang artis atau public figure lainnya yang tentunya menarik fans untuk datang walaupun mereka gak tau menau soal tempat tersebut.

Selain itu yang lainnya adalah fasilitas umum, seperti transportasi umum, mall, bioskop, dan segala macaml lainnya yang siapapun orang punya hak untuk berkunjung. Bisa dibilang yang paling sering terjadi di transportasi umum. Jakarta yang menjadi ibu kota dan pusat mata pencarian banyak orang, memang mendapatkan banyak pengunjung setiap harinya dari daerah sekitarnya. Inilah yang menyebabkan intensitas penggunaan transportasi umum bisa dibilang cukup tinggi terutama di awal minggu.

Mungkin beda ceritanya ketika seperti sekarang ini yang udah ada sistem WFH. Dulu setiap orang mau laki-laki atau perempuan harus desek-desekkan bersama demi sampai ke tempat tujuan. Ini lah yang menjadi kekhawatiran banyak kaum hawa. Pelecehan seksual terkadang gak mandang tempat dan si pelaku punya banyak taktik untuk melancarkan aksinya. Di Indonesia sendiri sebenarnya memang ada beberapa fasilitas umum yang mengutamakan wanita, tak terkecuali di KRL yang menyediakan gerbong khusus wanita.

Tetapi, padatnya intensitas pengguna memaksakan perempuan juga di gerbong umum yang tercampur dengan laki-laki. Mirisnya ketika kaum hawa mengadukan soal segala pelecehan yang mereka alami mau itu hal besar atau kecil, masih banyak orang yang skeptis dan dengan mudahnya bertanya, ‘Kok gak lari pas digituin?’ ‘Lo sih, pake baju kayak gitu, gimana cowok gak tergoda’ dan masih banyak lagi komentar pedas dilempar kepada si korban. Walaupun ada saksi, si pelaku pun masih bisa memutarbalikkan fakta. Bayangin kalau segala bentuk kegiatan yang merendahkan wanita terjadi ketika ia sendirian dan tidak ada bukti atau bahkan saksi. Terkena apes dan akibatnya sendirian. 


Photo By Suara.com

Coba deh Sista di sini yang punya pengalaman soal hal ini ane mohon banget jangan takut cerita apalagi karena takut dijudge. Sesungguhnya, yang paling penting kalian udah berusaha untuk mencari keadilan. Buat para Agan & Sista yang masih menganggap sebelah mata soal pelecehan seksual dan masih ngeluarin stigma negatif buat si korban yang punya bukti, coba deh mikirin ketika lo yang gak dipercaya atau orang tersayang, dan udah terlanjur jadi korban? Gak enak kan?


Fenomena menyalahkan korban sering terjadi ketika melihat fakta tentang dimana kejadian itu terjadi, pakaian apa yang digunakan, bagaimana prosesnya, dsb. Tapi, kayaknya gak ada alesan yang bisa diwajarin deh untuk ngelakuin hal yang merendahkan wanita? Paling nggak kalau kalian gak setuju dengan cerita dan cara penyampaian si korban, sampaiin secara personal tanpa memojokkan. Atau minimal gak usah ikut campur. Yang paling penting dengan mudahnya akses teknologi, jangan malah ngarang cerita atau cuma nyari panggung aja. Kalian sekarang udah gampang buat mencari keadilan apalagi kalau ada buktinya, tapi jangan karena kemudahan itu malah sengaja untuk mencari virality dan malah merugikan orang lain.

Pesen ane, kaum hawa berapapun umurnya harus hati-hati dimanapun kalian berada. Boleh lah belajar bela diri walaupun cuma sekedar dasarnya aja buat jaga-jaga. Permasalahan pakaian, disesuaiin aja sama mau kemana kalian pergi dan naik apa. Jangan yang gak nyaman dan menyusahkan diri sendiri. Semoga Sista semua di sini terus diberikan keselamatan, ya!


toinxx08Avatar border
pakisal212Avatar border
yugeelAvatar border
yugeel dan 10 lainnya memberi reputasi
11
3.9K
64
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sista
Sista
icon
3.9KThread7.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.