Menurut laporan, jika negara Cina telah berhasil meluncurkan pesawat luar angkasa tanpa awak ke orbit dengan membawa peralatan stasiun luar angkasa untuk menyaingi Internasional Space Station (ISS).

Stasiun luar angkasa ini akan digunakan untuk tempat singgah para astronot di ruang angkasa. Jadi, disamping menyediakan tempat singgah, stasiun luar angkasa Cina ini juga tempat untuk melakukan penelitian di luar angkasa.

Pemerintah Cina mengatakan jika peran stasiun luar angkasa Cina akan menjadi terobosan baru untuk badan Antariksa Cina atau China National Space Administration (CNSA). Pemerintah juga mengambil peranan penting dalam misi kedua dari serangkaian misi yang diperlukan untuk menyelesaikan pembuatan stasiun ruang angkasa pertama Republik Rakyat Cina.


Biro Teknik Bidang Dirgantara Cina mengatakan, jika pesawat ruang angkasa Tianzhou-2, yang memiliki arti "Kapal Luar Angkasa". Tianzhou-2 berhasil mengorbit didekat laboratorium stasiun luar angkasa Tiangong 2 sesuai dengan skema pada tanggal 29 Mei 2021 menggunakan Roket Long March-7U3 yang di luncurkan langsung dari Pusat Penerbangan luar angkasa Wenchang di pulau selatan Hainan, Cina.

Tianzhou-2 adalah misi kedua dari 11 misi yang akan dijalankan Badan Antariksa Cina untuk menyelesaikan pembangunan stasiun luar angkasa pertama yang dikembangkan Cina secara independen atau tanpa bantuan dari negara lain.

Badan Antariksa Cina akan mengorbitkan modul stasiun luar angkasa yang disebut dengan nama "Tianhe", peluncuran Tianhe diharapkan akan selesai tahun depan 2022, dan Badan Antariksa Cina akan melakukan peluncuran misi Tianhe pada akhir April 2022, peluncuran ini juga akan disaksikan langsung Presiden Cina.

Pengembang stasiun luar angkasa Cina mengatakan jika mereka bukanlah negara yang minim teknologi, kami juga mampu menyaingi beberapa negara penguasa antariksa seperti Amerika Serikat, Rusia, dan Jepang.

Meskipun negara Washington sudah melarang Cina untuk berpartisipasi dalam program stasiun luar angkasa Internasional (ISS), tidak berarti Cina akan kalah bersaing dalam teknologi eksplorasi luar angkasa.



Cina berencana akan meluncurkan dua perlengkapan untuk membangun stasiun luar angkasa lagi tahun depan, yang diberi nama "Wentian" dan "Mengtian," yang akan diluncurkan menggunakan roket "Long March-5B", roket ini adalah transportasi utama Cina ke ruang angkasa, roket ini adalah yang terbesar yang dimiliki Cina dan paling kuat.



Referensi: Space.com - China launches new cargo ship to Tianhe space station module