(Andrea Meza, Miss Universe 2020)

Kontes Miss Universe 2020 sudah berakhir siang kemarin (Senin,17/05/2021 Waktu Indonesia), tepatnya di Florida USA dan kontes tersebut memahkotai Andrea Mezaperwakilan dari Mexico.

Namun sepertinya banyak peserta kecewa dengan hasil tersebut, terlebih dari Top 21! Dimana banyak mega favorit berguguran disana. Sangat disayangkan mereka harus unplace dan berhenti tanpa membawa pulang apapun.

Bahkan keputusan juri dalam memilih Best National Costume terlihat tak adil lantaran tak terbuka nilainya hingga saat ini.

Banyak sekali penggemar hingga portal pageant yang menganggap pagelaran kontes Miss Universe tahun ini hanya menguntungkan sponsor dan pelaku pageant adalah sebuah bisnis besar. Ini terbukti dari Sponsor utama yaitu Telemundo.

Bahkan Thailand hingga Philippines dituduh masuk placement lantaran sponsor.

Namun itu hanya tuduhan dan gosip yang beredar, diberbagai portal pageant melalui berbagai komentar dan tanggapan yang tercantum didalamnya. Entah di Facebook maupun di Instagram. Karena kenyataannya kita sendiri tak pernah tahu apa yang terjadi didalamnya, setiap juri juga punya penilaian sendiri terhadap kandidatnya. Baik dimata kita belum tentu baik dimata mereka.

Meski banyak berita negative yang beredar, nyatanya pemenang Miss Universe 2020 tetaplah Mexico! Tak bisa diganggu gugat kecuali Andrea Meza menyalahi kontrak barulah gugur ia sebagai Ratu Kecantikan.

Para mega favorit yang unplace juga tetap legowo menerima keputusan. Seperti South Africa dan Romania khususnya yang sangat sangat disayangkan, padahal mereka termasuk yang layak sekali untuk melanjutkan mimpi membaggakan negaranya.

Begitu pula keputusan Best National Costume yang dinilai hanya menjual kesedihan, tanpa menilai sisi keunikan dan cerita dari setiap penampilan masing masing negara. Terutama Indonesia dan Thailand yang tak dapat meraihnya.

Bahkan banyak yang kecewa saat Host dan Co Host begitu terlihat lemas dan tak bersemangat seperti Steve Harvey di era IMG sebelumnya.

Preliminary Competition yang tak begitu meriah hingga hilangnya opening number juga raih point minus dihati penggemar (mungkin ini dihilangkan karena sedang pandemi).bahkan malam final tak ada jabat tangan saat two last standing, nyatanya setelah Andrea Meza dinobatkan banyak teman yang mengerumuninya. Ini dinilai aneh dan lucu.

Beberapa gosip yang beredar, bahwa pemenang sudah disetting jauh jauh hari. Telemundo berpengaruh besar disini, dimana tak ada wakil benua Afrika yang masuk jajaran placement. Wakil dari Eropa pun hanya ada 2 yang masuk, sedangkan Asia masih ada Thailand, Indonesia, Myanmar, India, Philippines dan Vietnam yang masuk jajaran. Sisanya adalah Latinas.


Sebelumnya Era IMG di Miss Universe menerapkan sistem perbenua, dimana sekarang dihapuskan dan menguntungkan wakil Latinas.

Tapi point positif disini, kita melihat siapa yang benar benar layak masuk dan tidak. Karena tidak diuntungkan dari wakil benua yang dijatah 5 wakil perbenua. Seperti Benua Eropa yang rata rata wakilnya masih biasa saja dibandingkan Asia.

Namun tak bisa dipungkiri bahwa wanita Latin memang sangat perfect disetiap penampilan. Hanya saja di Top 5 merasa tak adil, apalagi saat Q&A beberapa terlihat gugup dan kurang dalam menjawab pertanyaan.

Ini yang membuat penggemar kecewa bahkan beberapa pihak seperti penyelenggara kontes national dan Kontestan juga kecewa berat dengan keputusan Top 5 hingga pemenang. Penggemar mengatakan Miss Universe tahun ini Downgrade, kurang profesional dan tertutup terutama dalam penjurian!