pallywood2Avatar border
TS
pallywood2
Palestina Berjasa utk indo, YouTuber Fransiskasari: Woi! Mau-maunya Dibohongin 212


Publik baru-baru ini cukup diramaikan dengan peredaran informasi yang menyebut Palestina berjasa bagi Indonesia hingga YouTuber Dian Fransiskasari turut buka suara.

Wanita asal Bali itu menuding ulama 212 berada di balik penyebaran informasi Palestina yang disebut berjasa bagi Indonesia.

“Sejak kapan Palestina berjasa? Sejak kapan?” tanyanya dalam video TikTok yang beredar, dikutip terkini.id pada Selasa, 18 Mei 2021.

“Woi! Belajar lagi, mau-maunya aja dibohongi ustaz-ustaz 212, ya ampun!” sambungnya nyelekit.

Tak hanya itu, YouTuber yang akrab disapa Dian atau Sari tersebut juga mengatakan bahwa Masjidil Aqsa yang pernah menjadi kiblat umat Islam telah dipindahkan oleh Rasulullah Muhammad SAW ke Kabah, Arab Saudi.

Parahnya, Dian pun tampak memplesetkan Masjidil Aqsa dengan sebutan ‘Masjidil Aksoy’.

“Kalian ingat gak Masjidil Aksoy pernah ditinggalkan oleh Rosul? Dan Rosul menggantikan kiblat umat Islam itu di Kabah, bukan lagi di Masjidil Aksoy,” ucapnya.

“Jadi, Rosul saja sudah melepas, merelakan ya. Kok kalian pada sewot? Katanya kalian umatnya Rosul, gimana sih?”

Untuk itu, Dian menduga bahwa umat Islam yang menyebut Palestina berjasa bagi Indonesia hanyalah umat yang memang suka memanas-manasi keadaan.

“Kalian itu, ya Allah … apa jangan-jangan kalian itu bukan umatnya Rosul? Atau mungkin kalian umat-umat yang bikin kehancuran, suka bikin kompor, suka memanas-manasi.”

Dian lantas menantang siapa pun yang membela Palestina untuk berangkat ke jalur Gaza untuk melawan Israel secara langsung.

“Kalau kalian pilih membela Palestina, ya buktikan, berangkat! Jangan cuma di sosial media saja!”

Kendati demikian, Dian tetap mendoakan agar perang antara Israel vs Palestina segera berakhir sehingga kedua negara tersebut bisa hidup damai.

“Di konten aku sebelumnya, aku berdoa untuk mereka, Palestina dan Israel, supaya mereka tuh damai sentosa. Apakah salah?” tanya Dian.

“Baru kali ini aku dengar kalau Palestina berjasa. Sejarah yang mana, woi?!” pungkas Fransiskasari seraya terbahak.

Lantas, bagaimana sebenarnya sejarah Palestina yang disebut berjasa bagi Indonesia?

Dilansir terkini.id dari PojokSatu, diinformasikan bahwa dalam buku berjudul ‘Ziarah Sejarah, Mereka yang Dilupakan’, Hamid Nahban menulis tentang sejarah Palestina berjasa bagi Indonesia.

Menurutnya, sebelum menyandang status negara merdeka, Indonesia harus berjuang untuk mendapat pengakuan dunia internasional.

Saat itu, bahkan hanya ada 10 negara yang mengakui kedaulatan Indonesia.

Negara-negara tersebut umumnya berasal dari negara Islam di kawasan Afrika dan Timur Tengah, di antaranya Palestina, Mesir, Libanon, Siria, Irak, Arab Saudi, Yaman, Afganistan, dan Iran.

Dikisahkan Nahban bahwa pada tanggal 17 Agustus 1945, bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya.

Namun, dunia internasional belum ada yang mengakui kemerdekaan tersebut, padahal pengakuan dunia internasional adalah syarat bagi eksistensi sebuah negara.

Ketika itu, terjadi pula kekosongan kekuasaan di Indonesia setelah Jepang menyerah pada sekutu.

Akan tetapi, di saat yang sama, pasukan sekutu akan mendarat dengan membawa pasukan Belanda yang ingin berkuasa kembali di Indonesia.

Maka saat itu, pengakuan dunia internasional menjadi hal yang sangat urgent dan dibutuhkan oleh Indonesia.

Lalu di saat yang genting tersebut, negara Palestina kemudian datang menjadi pahlawan bagi Indonesia.

Diwakili Mufti Besar Bangsa Palestina, Sayyid Muhammad Amin Al Husaini, Palestina secara tegas mengakui kedaulatan negara Indonesia.

Pengakuan tersebut pun segera disiarkan oleh radio Berlin berbahasa Arab dan juga diberitakan oleh Harian Al Haram.

Pengakuan bangsa Palestina atas kedaulatan Indonesia selanjutnya diikuti sembilan negara Islam lainnya.

Negara-negara inilah yang mengantarkan Indonesia berstatus merdeka dan tidak lagi dijajah oleh bangsa lain.

https://makassar.terkini.id/palestin...ibohongin-212/

bener jg ya..nabi umat islam saja sdh merelakan dengan mindahin arah kiblat,kok umatnya msh ga rela?emoticon-Embarrassment


kenapa begitu ngotot membela palestina?

konon argumen plg populer yg sering dipakai pro palestina(yg biasanya muslim) adalah krn palestina adalah yg pertama mengakui kedaulatan indonesia,meski sebenarnya saya ragu alasan ini adalah alasan utama bangsa indonesia keukeh ngebela palestina..pasalnya non muslim indo (termasuk penulis) kok ga merasakan hubungan emosional yg sama dengan muslim indo?

mngkn muslim indo membela palestina krn hubungan emosional solidaritas seiman ? entahlah...teman teman muslim penulis tidak pernah memakai alasan tersebut kepada penulis,mngkn ga enakan sama penulis yg non muslim kali ya.

argumen populer kedua yg sering dipakai pro palestina adalah "kemerdekaan adalah hak segala bangsa",jd indo wajib bela palestina..sebuah makna ambigu bagi penulis krn disisi lain sikap resmi bangsa indonesia menolak mengakui kemerdekaan israel.padahal katanya "kemerdekaan adalah hak segala bangsa",apa bangsa yahudi/israel mendapat pengecualian?

loh kok?

mngkn kasus israel beda krn membuat negara di atas tanah bangsa/negara lain?

tapi lagi lagi penulis dibuat bingung ketika nyatanya indonesia pernah sangat ngotot ngebela pakistan yg memisahkan diri merdeka dr india dengan mengebiri dan menempati wilayah india

padahal india salah satu negara yg pernah sangat mesra dengan indonesia diawal kemerdekaan dulu,sampai sukarno ngirim berton ton beras dan dibalas oleh india.tapi itu dulu..sebelum pakistan ribut ribut mau merdeka.

alasan indonesia pindah haluan ngebela pakistan dan mencampakan india?

entahlah

lagi lagi penulis ga tau


kemudian amerika...kita semua pasti tahu bahwa jepang pada akhirnya menyerah kalah melawan amerika setelah dihajar senjata pamungkas bom atom,peristiwa ini juga berimbas pada negara tercinta indonesia kita yg "aji mumpung" memerdekakan diri.

sungguh luar biasa ada bangsa asing yg berkorban ratusan ribu nyawa utk kemerdekaan indonesia(meski hny efek samping, bukan tujuan utama amerika)

semua atas jasa dan pengorbanan....

amerika

iya,amerika yg dibenci mayoritas indoemoticon-Embarrassment

padahal tanpa amerika,sejarah mngkn mencatat saya atau anda yg sedang membaca tulisan saya ini berstatus sebagai budak romusha bagi yg laki laki atau jugun ianfu bagi yg perempuan

tanpa mengecilkan perjuangan pahlawan kita,tp amerikalah yg berjasa mengusir jepang dr indonesia,menyebabkan indonesia mengalami vakum kekuasaan sehingga bisa mengkonsolidasikan kekuatan(dan merebut persenjataan digudang senjata bekas milik jepang) utk menyambut agresi militer belanda pertama dan kedua.

oh lagi lagi ada peran amerika menekan belanda disini,termasuk membuat belanda mundur perihal irian barat(irian jaya/papua)

pada salah satu memorandum yg ditulis oleh james w barco,bekas staf GOC di jakarta,pada 3 september 1948 memberi saran kepada atasannya dean rusk(yg kelak menjadi mentri luar negri JFK),agar mengintervensi dan memberi tekanan diplomasi dan sekuat kuatnya kepada belanda,kalau perlu sampai membawa sampai ke dewan keamanan PBB.

luar biasa sebegitu niatnya dan sebegitu besarnya upaya amerika menekan belanda agar tidak mengganggu indonesia lagi,sebuah upaya gigih dari amerika melindungi bangsa asing yg saat itu mereka tidak kenal dekat.

dan lagi lagi penulis bingung knp bangsa indonesia begitu benci nya kepada amerika?emoticon-Embarrassment


bangsa yg dulu pernah melakukan aksi nyata berjasa besar kepada indonesia,tapi skrg indonesia justru menjadi salah satu negara didunia yg plg anti kepada amerika?

disisi lain penulis tambah semakin bingung ketika melihat kecintaan mayoritas penduduk indonesia kepada palestina hny krn mufhti palestina saat itu mengakui kemerdekaan indonesia,yah pengakuan dari suara personal mufthi bangsa yg bahkan belum menjadi negara

bukan pengakuan dr presiden

bukan pengakuan dr negara krn saat itu bahkan palestina belum kepikiran mendirikan negara

tapi pengakuan hny dari seorang mufthi palestina, Syekh Muhammad Amin Al-Husaini ternyata dianggap bernilai lbh besar dari aksi nyata amerika dalam upaya melindungi kemerdekaan indonesia,dan jg dianggap lbh besar nilainya dibanding mesir yg melakukan pemberontakan anti belanda-inggris di sana atas respon insiden 10 november 1945 disurabaya.

iya mesir

aksi nyata mesir tidak hanya terbatas pada 10 november 1945,tapi berlanjut sampai 1947 saat agresi militer belanda ke-1

Yang mencolok dari gerakan massa internasional adalah ketika momentum Pasca Agresi Militer Belanda ke-1, 21 Juli 1947. Saat kapal “Volendam” milik Belanda pengangkut serdadu dan senjata telah sampai di Port Said.

Ribuan penduduk dan buruh pelabuhan Mesir yang dimotori gerakan Ikhwanul Muslimin, berkumpul di pelabuhan itu. Mereka menggunakan puluhan motor-boat dengan bendera merah-putih sebagai tanda solidaritas, berkeliaran di permukaan air guna mengejar dan menghalau blokade terhadap motor-motor boat perusahaan asing yang ingin menyuplai air dan makanan untuk Kapal “Volendam” milik Belanda yang berupaya melewati Terusan Suez, hingga kembali ke pelabuhan.

Kemudian motor boat besar pengangkut logistik untuk “Volendam” bergerak dengan dijaga oleh 20 orang polisi bersenjata beserta Mr. Blackfield, Konsul Honorer Belanda asal Inggris, dan Direktur perusahaan pengurus kapal Belanda di pelabuhan. Namun hal itu tidak menyurutkan perlawanan para buruh Mesir.

aksi nyata dukungan mesir ini oleh wartawan ‘Al-Balagh’ pada 10/8/1947 melaporkan: “Motor-motor boat yang penuh buruh Mesir itu mengejar motor-boat besar itu dan sebagian mereka dapat naik ke atas deknya. Mereka menyerang kamar stirman, menarik keluar petugas-petugasnya, dan membelokkan motor-boat besar itu kejuruan lain.”

itulah mesir dan amerika,yg aksi nyata kisah heroiknya ternyata kalah pamor dibanding palestina dimata rakyat indonesia.dan disamping amerika dan mesir,msh byk negara lain yg sebenarnya melakukan aksi nyata membela kemerdekaan indonesia,seperti negara tetangga kita yg kadang dibenci : australia

para simpatisan prajurit australia ternyata pernah melakukan aksi nyata menyebar brosur seruan dukungan besar besaran terhadap kemerdekaan indonesia.

aksi simaptisan australia pro-indonesia ini sukses besar membentuk opini rakyat australia

salah satunya membentuk opini pekerja kelautan australia, untuk menunjukkan solidaritasnya, sekitar 4.000 pekerja kelautan australia bekerjasama dengan pelaut Indonesia melancarkan aksi pemogokan.

Mereka, menolak melakukan bongkar muat kapal-kapal Belanda yang membawa persenjataan milik Belanda.


Di tahun 1945, Sutan Sjahrir pernah memberikan pidato yang disampaikan untuk warga Australia.

Sjahrir menyatakan Australia sebagai 'teman', dengan merujuk pada pengalaman kedua negara dalam perang Pasifik melawan Jepang

itulah aksi nyata australia,amerika,mesir yg kalah pamor atau bahkan sudah dilupakan saat mendukung kemerdekaan indonesia,kalah pamor dengan pidato dari seorang mufthi palestina.

entah kenapa?

masa iya pidato sekian menit dari seorang mufthi palestina terkait indonesia kalah efeknya dibanding aksi nyata ribuan warga australia,mesir dan amerika?

dan jgn lupakan juga pengakuan dan dukungan vatikan diawal kemerdekaan indonesia sehingga membuat negara negara barat dan kristen katolik didunia mulai mengikuti langkah vatikan.

toh kisah tersebut ga diagung agungkan seperti pengakuan palestina kepada indonesia

ada apa?


atau mngkn pro palestina tau jawabannya ?

kok bisa?



entahlah..emoticon-Embarrassment



Diubah oleh pallywood2 18-05-2021 06:41
LelakiItuAvatar border
viniestAvatar border
LiuBangAvatar border
LiuBang dan 28 lainnya memberi reputasi
29
4.6K
218
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.9KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.