• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Klarifikasi Mendag Perihal Pidato Jokowi Tentang Bipang Ambawang Menu Khas Kalimantan

masnukho
TS
masnukho 
Klarifikasi Mendag Perihal Pidato Jokowi Tentang Bipang Ambawang Menu Khas Kalimantan
Mengenal Bipang Ambawang, makanan khas Kalimantan yang disebutkan Presiden Jokowi saat pidato


Indonesia, terdiri dari banyak sekali daerah yang tersebar dari ujung pulau terbarat hingga ujung pulau paling timur.
Memiliki ragam adat kebudayaan, agama, seni, bahkan juga makanan khas tradisional yang berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lain.

Di tengah keberagaman yang mewarnai Indonesia yang kaya ini, tentu saja kita semua harus ikut bangga ya GanSis.
Sebab meskipun kita berbeda daerah dengan suku-suku yang juga tidak sama namun kita menjunjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan di bawah Bhineka Tunggal Ika.

Membahas tentang perbedaan, persamaan, dan rasa cinta terhadap daerah-daerah yang ada di Negara kita Indonesia, tengah heboh diperbincangkan salah satu makanan khas dari daerah Kalimantan karena pidato dari Presiden Jokowi yang penuh kontroversi.




Di dalam pidato Presiden Jokowi yang diunggah oleh akun YouTube resmi Kementerian Perdagangan RI pertanggal 5 Mei 2021, memperlihatkan Presiden Jokowi merekomendasikan beberapa jenis makanan khas tradisional dari daerah sebagai obat rindu kampung halaman karena belum dapat mudik lebaran.

Namun dari salah satu makanan yang disebutkan muncul nama menu Bipang Ambawang yang membuat heboh warganet.

Apa sih Bipang Ambawang?
Mari kita lihat faktanya di bawah ini!




Bipang Ambawang, adalah makanan khas dari daerah Kalimantan yang merupakan menu olahan babi panggang.
Makanan ini sudah ada sejak zaman dulu, namun baru dikenal oleh masyarakat luas setelah Presiden Jokowi menyebutkan dan merekomendasikan menu ini untuk dipesan melalui online sebagai obat kerinduan akan kampung halaman karena tidak dapat mudik lebaran.

Melihat video tersebut pun banyak warganet yang dibuat heboh, sebab baru mengetahui bahwa Bipang Ambawang adalah babi panggang, dan bagaimana mungkin babi panggang direkomendasikan untuk dimakan saat moment lebaran.

Melihat kehebohan yang berkembang di media sosial, kementerian perdagangan pun memberikan klarifikasi atas pidato yang disampaikan Presiden Jokowi.

Mereka menyatakan bahwa pidato tersebut merupakan pidato dalam rangka peringatan Hari Bangga Buatan Indonesia.
Sehingga Presiden Jokowi menyebutkan beberapa jenis makanan dalam bentuk mempromosikan kuliner Nusantara yang beragam dengan penikmat yang juga berasal dari masyarakat yang beragam.




Quote:


Melihat penjelasan dari Menteri Perdagangan tentu tidak ada yang salah dari apa yang disampaikan oleh Pak Jokowi di dalam pidatonya GanSis.
Masyarakat Indonesia memang beragam, jadi kita semua juga harus memahami keberagaman yang ada.

Nampaknya pidato tersebut heboh karena memang ada sedikit miskomunikasi antara maksut dari pidato dan juga pemahaman dari warganet yang menangkap pesan dengan sudut pandang yang berbeda ya GanSis.

Namun setelah adanya klarifikasi ini kita semua paham apa tujuan dan maksud dari pidato dalam rangka Hari Bangga Buatan Indonesia, yaitu mempromosikan berbagai macam menu khas dari daerah-daerah yang ada di Indonesia.


Spoiler for Klarifikasi Menteri Perdagangan:


Oke GanSis, itulah fakta dan klarifikasi seputar Pidato Presiden Jokowi, Peringatan Hari Bangga Buatan Indonesia, dan juga menu Bipang Ambawang khas Kalimantan.

Semoga dapat menjawab pertanyaan atau kebingungan dari warganet atas berita heboh yang tengah beredar di media sosial.

Oke, terima kasih telah singgah dan sampai jumpa di thread ane yang lain


Penulis: @masnukho ©2021
Narasi: Ulasan pribadi

Sumber gambar & referensi
1, 2, 3

anggrekbulandavecchiojokopengkor
jokopengkor dan 13 lainnya memberi reputasi
12
9.3K
181
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.3KThread80.9KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.