Ya...Doi orangnya...
Eh bentar...
Namanya...
Bukan Doi...tapi...



Ah ya...Dio Brando. Karakter musuh paling ikonik dan fenomenal di seluruh dunia. Bahkan Dio sendiri sering dijadikan bahan memedi dunia maya. Nah, yang jadi pertanyaannya adalah : "Siapa orang dibalik suara Dio?" Jawabannya adalah Om yang satu ini...



Namanya Koyasu Takehito, kelahiran 5 Mei 1967 asal perfektur Kanagawa, Jepang. Kisah bagaimana Doi bisa tertarik dengan dunia sulih suara berawal saat Doi masih duduk di bangku SMP. Doi mengaku kalau dirinya sering bolos sekolah hanya untuk menghabiskan waktunya untuk nonton film. Kalo kata orang Sunda sih namanya Mabal. Satu waktu, Doi sedang menonton sebuah film anime rilisan tahun 1981 berjudul Adieu Galaxy Express 999. Bagi Doi, itu adalah film terbaik yang pernah Doi tonton. Dengan akting yang baik dari para Seiyuu nya membuat Om Koyasu jadi tertarik untuk menggeluti dunia sulih suara.



Ini filmnya

Walaupun Doi suka bolos sekolah, akan tetapi Doi berhasil menempuh pendidikannya hingga ke bangku SMA. Usai lulus SMA, Doi melanjutkan pendidikannya di akademi khusus para pengisi suara. Lalu, pada tahun 1988, Doi resmi bergabung dengan agensi Production Baobab dan langsung mendapatkan anime debutnya, yaitu Wowser.



Ini animenya

Berkat karakter suaranya yang khas, gak butuh waktu lama bagi Om Koyasu untuk mendapatkan peran utama perdananya. Di tahun 1989, Doi berperan sebagai Gai Kuroki dari anime Tenkuu Senki Shurato. Disini, Doi beradu akting dengan beberapa nama Seiyuu legendaris, seperti Seki Toshihiko (pengisi suara Guru Iruka "Naruto"), Kazuhiko Inoue (pengisi suara Hatake Kakashi "Naruto"), Megumi Hayashibara (pengisi suara Jesse Team Rocket "Pokemon"), Kenyū Horiuchi (pengisi suara Tobirama Senju dan Pein "Naruto"), Koichi Yamadera (pengisi suara Beerus "Dragon Ball"), Nozomu Sasaki (pengisi suara Yusuke Urameshi "Yu Yu Hakusho") sampai Norio Wakamoto (pengisi suara Cell "Dragon Ball").



Ini animenya



Ini karakternya

Meskipun perannya sebagai Gai Kuroki adalah peran utama pertamanya, namun karakter yang dibawakannya adalah sosok karakter antagonis. Baru aja dapet peran utama, eh...dapetnya jadi karakter penjahatnya. Doi bercerita pas proses syutingnya Doi sempat mengulang beberapa kali take hanya untuk 1 kalimat saja. Bisa dibayangkan berapa lama waktu yang Doi butuhkan untuk menyelesaikan pekerjaannya. Meski begitu, usaha dan kerja kerasnya berhasil terbayarkan dengan naiknya nama Om Koyasu Takehito. Akan tetapi, Doi punya sifat yang tidak gampang puas dalam pekerjaannya. Doi masih merasa kalau Doi masih belum maksimal dalam perannya. Berkat sifatnya itulah yang membuat karier Doi terus meroket sampai sekarang.

Bersamaan dengan perannya sebagai Gai Kuroki di tahun 1989, Doi juga mendapatkan salah satu peran tetapnya di serial anime Ranma ½ sebagai Happosai. Masuk ke tahun 1990, Doi menggantikan posisi Hiroyuki Nishimoto sebagai Snufkin (Muumin series). Peran ini Doi bawakan selama 24 tahun lamanya (1990-2014). Di tahun 1991, untuk pertama kalinya Doi terpilih sebagai pengisi suara dari salah satu karakter di serial anime Mobile Suit Gundam. Kala itu, Doi memerankan Dwight Camry dari anime Mobile Suit Gundam F91. Nantinya, Doi akan kembali bermain di beberapa serial "Gundam" lainnya. Beberapa peran Doi di serial "Gundam" lainnya adalah Raior Sabato (Mobile Suit Victory Gundam), Zechs Marquise (Mobile Suit Gundam Wing), Mu La Flaga (Mobile Suit Gundam SEED) dan Frederick Algreus (Mobile Suit Gundam AGE).

Loncat ke tahun 1998, nama Om Koyasu Takehito semakin populer usai memerankan Ryōsuke Takahashi (Initial D) dan Ran "Aya" Fujimiya (Weiß Kreuz). Perannya sebagai Ryōsuke nantinya diambil alih oleh Om OnoD (Daisuke Ono) di trilogi film New Initial D. Menarik juga nih...Jotaro mengambil alih perannya Dio di anime balapan paling legendaris di dunia.

Satu hal lainnya yang bikin nama Om Koyasu Takehito melejit di tahun 1998 adalah grup musiknya yang Doi buat bersama dengan rekan mainnya di anime "Weiß Kreuz", yakni Miki Shinichiro, Seki Tomokazu dan Hiro Yūki. Sedikit fun fact, serial anime "Weiß Kreuz" sebetulnya adalah adaptasi manga berjudul sama yang dibuat langsung sama Om Koyasu Takehito. Manganya sendiri hanya berlangsung selama setahun aja, dari tahun 1997 sampai 1998. Sementara versi animenya dirilis pada periode 9 April sampai 1 Oktober 1998. Biarpun rating animenya di My Anime List kurang memuaskan, baik anime dan manganya sampai dibikinin sekuelnya juga lho?

Versi sekuel dari anime "Weiß Kreuz" diberi judul Weiß Kreuz Glühen, yang dirilis pada periode 28 November 2002 sampai 20 Maret 2003, sementara manganya diberi judul Weiß Kreuz Side B, dirilis untuk periode 28 November 2002 sampai 16 Agustus 2007. Karier Doi di industri musik juga menjadi salah satu pencapaian terbaik yang pernah diraih oleh seorang Seiyuu dalam sejarah industri hiburan Jepang. Pasalnya, Doi menjadi "Seiyuu Pria Pertama yang Merilis sebuah Video Klip Musik". Tak hanya itu, Doi juga menjadi "Seiyuu Pria Pertama yang Tampil di Sampul Depan Majalah". Sayangnya, Doi harus menyudahi kariernya di industri musik pada tahun 2001 guna berfokus pada profesinya sebagai Seiyuu.

Keputusan Doi untuk berhenti dari industri musik di tahun 2001 rupanya merupakan keputusan yang tepat. Karena di tahun 2001, Doi kembali mendapatkan salah satu peran tetapnya. Kali ini, Doi berperan sebagai Johann Faust VIII dari serial anime Shaman King. Doi kembali memerankan Johann di anime "Shaman King" versi 2021 yang sedang tayang tahun ini.

Kebanyakan peran Doi di tahun-tahun sebelumnya merupakan karakter antagonis ataupun karakter yang pembawaannya serius. Namun di tahun 2003, Om Koyasu berhasil membuktikan kalau Doi juga bisa berperan sebagai karakter yang pembawaannya kocak dan menghibur. Semua itu berkat anime Bobobo-bo Bo-bobo, yang rilis pada periode 8 November 2003 sampai 30 September 2005. Disitu, Doi berperan sebagai sang karakter utama yang memiliki nama yang sama dengan judul animenya.

Usai memerankan Bobobo-bo Bo-bobo, ada 2 judul anime populer yang Om Koyasu perankan, One Piece dan Gintama. Peran Doi di 2 anime tadi bisa dibilang sangat fenomenal. Di "One Piece", Doi berperan sebagai Kuzan a.k.a Admiral Aokiji, sementara di "Gintama", Doi berperan sebagai Shinsuke Takasugi. Singkat waktu di tahun 2012, berkat perannya sebagai Dio Brando, Doi semakin populer di kalangan pecinta anime di seluruh dunia. Selain Dio, Doi juga menjadi orang dibalik suaranya Roswaal L. Mathers (Re:Zero Kara Hajimeru Isekai Seikatsu), Zeke (Shingeki no Kyojin) sampai yang "katanya" disebut sebagai sugar daddy, yaitu Papa Shirogane (Kaguya-sama). Masih ada beberapa peran Om Koyasu lainnya yang belum Ane sebutin, mereka adalah :

- Siegfried Kircheis (Ginga Eiyuu Densetsu Gaiden : Ougon no Tsubasa)
- Seishiro Sakurazuka (Tokyo Babylon)
- Hotohori (Fushigi Yuugi)
- Tōga Kiryū (Shōjo Kakumei Utena)
- Kira Sakuya (Tenshi Kinryōku)
- Hyuga Kojiro (Captain Tsubasa)
- Hotaru & Hanzo Hattori (Samurai Deeper Kyo)
- Kenshiro (Shin Hokuto no Ken)
- Kururu (Keroro Gunso)
- Ryo Kuroyanagi (Yakitake!! Japan)
- Sa Sakujun (Saiunkoku Monogatari)
- Luck Gandor (Baccano!)
- Nogami Neuro (Majin Tantei Nōgami Neuro)
- Keith Anyan (Terra e...)
- Excalibur (Soul Eater)
- Adam Blade (Needless)
- Sister (Arakawa Under the Bridge)
- Grimm (Radiant)
- Claudia Hodgins (Violet Evergarden)
- Benno (Honzuki no Genkokujō)
- Ainosuke "Adam" Shindo (SK8)



Peran-peran Koyasu Takehito di dunia anime

Kita lanjut ke dunia game. Jujur, pas Ane cari-cari info soal profil Om Koyasu, Ane sempet gak nyangka kalo Doi adalah salah satu pengisi suara karakter di game Sengoku Basara. Buat yang dulu atau mungkin masih main "Basara" sampai sekarang, pastinya gak akan asing sama karakter yang satu ini.



Sarutobi Sasuke adalah namanya. Doi adalah seorang ninja yang berpihak pada kubu Takeda Shingen dan Sanada Yukimura. Dia punya ciri khas bisa terbang menggunakan Burung Bayangannya kalau kita tekan tombol lompat 2 kali. Dengan skill itu, kita sebagai pemain serasa diberi kemudahan untuk kabur jika kita dikepung oleh musuh (walaupun belum tentu efektif sih, tergantung yang mainnya juga...). Karakter Sarutobi Sasuke ini rupanya diisi suaranya sama Om Koyasu Takehito.

Doi juga hadir di serial Final Fantasy sebagai Seifer Almasy dan Stiltzkin. Lalu, di serial King of Fighter sebagai Shingo Yabuki, Persona sebagai Tatsuya Suou, Yakuza Kiwami 2 sebagai Kei Ibuchi, Lunarre dan Jade Curtiss dari serial Tales of Abyss & Tales of Zestiria, Balder dari Bayonetta 2, Jonathan Ariga dari game Catherine, Arena of Valor a.k.a AOV sebagai Valhein & Dirak, Rei dari game Fist of the North Star : Ken's Rage, Sett dari game League of Legends atau LoL dan 3 karakter dari game Fate/Grand Order, yaitu Hans Christian Andersen, Mephistopheles dan Ozymandias.



Beberapa karakter game yang diperankan oleh Koyasu Takehito

Oh ya, Om Koyasu juga dikenal dengan beberapa perannya sebagai karakter dari komik Marvel dan DC, beberapa diantaranya adalah Dr. Sivana (Shazam!), Joker (Suicide Squad & LEGO Batman Movie), Gorilla Grodd (Batman Ninja) sampai si "Pembunuh Bayaran Banyak Bacot", Wade Wilson a.k.a Deadpool. Yang terakhir, Doi adalah pengisi suara dari karakter Fred Jones di film live action Scooby-Doo, yang diperankan oleh aktor Freddie Prinze Jr.



Menutup postingan kali ini, seperti biasanya bakalan ada beberapa fakta menarik seputar Om Koyasu Takehito, antara lain :

1. Per tahun 1998, Doi udah keluar dari "Production Baobab". Setelah keluar dari agensi, Doi mendirikan agensinya sendiri yang dinamakan T's Factory.

2. Dari semua karakter yang Doi perankan, perannya sebagai Shinya Aiba dari anime Tekkaman Blade adalah peran favoritnya.



Ini karakternya

3. Anak Doi yang namanya Koyasu Kōki juga mengikuti jejak sang Ayah menjadi seorang Seiyuu (sumbernya disini). Pada tahun 2020 kemarin, Om Koyasu bareng anaknya tampil di sebuah iklan yang mempromosikan kartu Duel Masters, sebuah permainan kartu ala-ala Yu-Gi-Oh. Bahkan, Doi sama anaknya punya siaran radio sendiri yang bernama Takehito & Kōki's KOYASU RADIO



Koyasu Kōki

4. Per Desember 2008, Om Koyasu Takehito dinobatkan sebagai Seiyuu paling produktif menurut Anime News Network dengan membintangi 365 judul anime (kalau sekarang pasti jumlahnya udah di atas 400 judul).

5. Baru-baru ini, Doi baru aja memenangkan penghargaan Peran Pendukung Pria Terbaik di ajang Seiyuu Awards 2021 untuk perannya sebagai Roswaal di anime "Re:Zero Kara Hajimeru Isekai Seikatsu"

6. Ternyata hari ulang tahun Doi bertepatan dengan Hari Anak Nasional Jepang.

7. Motto hidup Doi adalah "Mengubah yang wujudnya 2 dimensi menjadi 3 dimensi". Menurut Ane, ini adalah motto hidup yang sangat menarik. Sesuatu yang berwujud 2 dimensi bisa diartikan sebagai suatu yang tidak nyata (sebagai pecinta anime dan manga, pasti sering kan denger atau liat orang yang bilang "pAcaRAn kOK saMA yaNg dUA DimEnSi?", which is something that isn't real). Sementara sesuatu yang berwujud 3 dimensi adalah sesuatu yang tampak nyata. Maksud motto hidup Om Koyasu yang Ane tangkep adalah :

Kita harus mewujudkan impian kita, sekalipun orang-orang menganggapnya mustahil untuk diraih. Caranya adalah dengan terus berusaha keras dan berjuang untuk menggapai impian kita. Dan jangan lupa untuk berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar segala sesuatunya bisa dilancarkan

8. Tak hanya manga yang pernah Doi buat, Doi juga adalah seorang penulis novel. Selain itu, Doi juga sangat suka bermain game. Bahkan, Doi mengaku kalau Doi sudah memainkan semua judul video game yang Doi perankan. Cuman, dari semua game yang Doi mainkan, Doi gak terlalu jago kalau main game bergenre action dan shooter.