Masih ngabahas Liga Super Eropa GanSis. Makin kesini dramanya makin seru GanSis. Banyak pihak yang mulai angkat bicara terkait rencana digelarnya kompetisi tersebut. Mulai dari pelatih, pemain, mantan pemain, hingga suporter mulai rame memprotes kompetisi ini.

Protes ini bermunculan lantaran banyak yang menilai kalau Liga Super Eropa akan berdampak buruk ke sepakbola. Dan kompetisi ini dibikin lebih karena alasan keuangan alias cuman pengen nyari duit doank.

Sementara menurut Florentino Perez yang didaulat sebagai presiden pertama Liga Super Eropa, rencana tim – tim besar tersebut akan mampu membantu sepakbola di setiap levelnya dan membawa sepakbola ke tempat yang tepat di dunia.

Presiden Real Madrid tersebut juga bilang kalau langkah besar ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas dan intensitas kompetisi Eropa yang sudah ada setiap musim, dan menciptakan format klub dan pemain top, untuk bersaing secara normal.

Tuh GanSis, pak presidennya bilang rencana ini akan berdampak positif ke depannya. Tapi, emang seyakin itu ya Liga Super Eropa bisa berdampak baik ke sepakbola dunia khususnya Eropa?

Kalau menurut analisa cupu Ane, ini akan berdampak positif untuk mereka – mereka aja bukan untuk sepakbola Eropa secara keseluruhan. Secara pemasukan, mereka akan terbantu karena memang ada jaminan dapat duit segar dengan mengikuti ajang tersebut. Karena semuanya tim – tim elit dan pasti akan selalu ada big match, maka duit yang diterima dari hak siar akan besar (sotoy). Belum lagi kalau juara. Intinya, secara ekonomi dan pemasukan, tim – tim yang gabung ke ESL pasti akan nyayur.

Sementara untuk tim – tim lain yang gak masuk ke dalam circle tersebut, mungkin gak akan terlalu ngerasain dampaknya. Paling dampaknya akan berasa kalau pemain mereka dibeli oleh tim – tim besar tersebut. Pasti mereka mau ngeluarin duit banyak untuk beli pemain (kan banyak duit). Tapi, tim – tim yang diluar ESL akan mikir panjang untuk beli pemain di ESL (pasti harganya mahal sob). Contoh: pemain dengan harga 20 juta euro di Premier League termasuk murah, tapi kalau dibawa ke Seri A, itu angka yang cukup besar. Menurut Ane nilai kontrak dan gaji pemain akan jomplang banget GanSis.

Itu dari sisi finansial GanSis. Kalau dari format kompetisi, Ane ngerasa ada yang aneh ama liga baru ini GanSis. Pencetusnya 12 tim besar Eropa, presidennya Florentino Perez yang juga presiden Real Madrid, terus peserta turnamen 12 tim pencetus + 3 tim pencetus lain yang akan menyusul, dan 5 tim dari luar. Ini kompetisi dari mereka untuk mereka GanSis. Sejauh ini Ane belum dengar ada pihak netral dalam penyelenggaraannya (UEFA dan FIFA kan menolak).

Nah, bisa jadi nanti peraturan kompetisi yang bikin mereka – mereka juga. Jangan – jangan ntar juara juga digilir lagi (kan gak ada degradasi, jadi bakalan main terus). Bakalan rawan pengaturan skor gak sih? Semoga aja gak ya...hihi, tapi GanSis terkait peraturan dan format pertandingan, ada sedikit info, menurut Perez waktu 90 menit pertandingan itu terlalu lama, dan mereka – mereka berencana untuk memperbaharui itu.

Masih ada lagi nih GanSis. Ane masih bingung, apa sih yang menjadi tolak ukur mereka menyebut 12 tim tersebut semuanya tim – tim super dan layak main di Liga Super Eropa? Karena mereka banyak duit kah? Atau karena prestasi? Atau karena para petinggi tim – tim ini memiliki paham yang sama?

Segitu dulu analisa cupu Ane GanSis. Kalau Agan dan Sista percaya dengan omongan Florentino Perez yang Ane sebutin diatas?