• Beranda
  • ...
  • Health
  • Puasa Bisa Sembuhkan Penyakit Asam Lambung, ini Alasannya

fitri141203Avatar border
TS
fitri141203
Puasa Bisa Sembuhkan Penyakit Asam Lambung, ini Alasannya

Berpuasa ternyata dapat menyembuhkan penyakit asam lambung

JATIMTIMES - Berpuasa pada bulan Ramadan adalah suatu kegiatan menahan lapar dan haus sejak matahari belum terbit hingga matahari terbenam. Puasa dapat memberi dampak yang baik bagi tubuh.

Maka dari itu, beberapa penyakit yang terjadi pada seseorang diharuskan oleh ahli medis untuk berpuasa.

Bagi orang sehat, menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh mungkin tidak menjadi masalah. Namun, bagi orang yang memiliki penyakit asam lambung (GERD), mungkin akan merasa waswas saat ingin menjalankan puasa. Sebab, bisa saja penyakit mereka akan bertambah semakin parah.

Jika kamu mengalami Gerd dan masih bimbang dalam menjalani ibadah puasa Ramadan, tak perlu khawatir, karena puasa ternyata sangat disarankan.

Dan memang pada kenyataannya, puasa dapat menyembuhkan penyakit asam lambung yang banyak diidap oleh banyak orang. Penyakit asam lambung atau gastritis dapat terjadi ketika asam pada lambung meningkat secara signifikan dikarenakan tidak ada makanan yang dapat diolah. 

Asam yang meningkat tersebut dapat menyebabkan peradangan pada dinding lambung. Organ tersebut mempunyai lapisan pelindung yang jika rusak dapat langsung merusak lambung secara langsung. 

Alasan Berpuasa Dapat Sembuhkan Penyakit Lambung 

Ketika seseorang mengidap penyakit lambung, lapisan pada lambung akan mengalami infeksi dan inflamasi dikarenakan gangguan ini. Hal ini terjadi karena gangguan pada lambung tersebut akan kambuh apabila seseorang tidak menjadwalkan jam makannya dengan tepat. 

Selain itu, seseorang yang sering mengonsumsi makanan ringan, seperti makanan yang berlemak, asam, dan pedas setiap hari, juga mempunyai risiko terkena penyakit lambung tersebut. 

Penyakit lambung juga dapat terjadi karena mengonsumsi minuman bersoda dan kopi, merokok, dan stres. Umumnya, dengan berpuasa, rasa sakit yang disebabkan oleh gastritis akan berkurang dan pengidapnya akan merasa lebih sehat. 

Selama seseorang berpuasa, orang-orang yang mengidap gastritis akan makan lebih teratur. Ketika seseorang berpuasa, jam makannya akan sama setiap hari, sehingga kebiasan tubuh akan berubah juga. 

Saat berpuasa, kebiasaan merokok juga pasti berkurang. Pembatasan asupan makanan dari tiga kali menjadi dua kali juga ikut mengurangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh. 



Pembatasan asupan makanan saat berpuasa akan membuat tubuh menghancurkan lemak dalam tubuh lebih banyak dari biasanya, sehingga berat badan bisa berkurang. Pembatasan makanan juga bisa mengurangi radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh. Dengan berpuasa, kadar gula dan kolesterol pun juga menjadi lebih terkontrol. 

Tidak hanya bermanfaat bagi tubuh, puasa juga bisa bermanfaat bagi kesehatan mental. Berpuasa tidak hanya sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menahan emosi dan semua pikiran buruk. 

Dengan begitu, keadaan jiwa menjadi lebih tenang dan tingkat stres bisa menurun. Dengan berkurangnya tingkat stres, risiko asam lambung naik juga akan berkurang.

Sumber : Malang Times 

https://www.malangtimes.com/baca/662...-ini-alasannya
0
255
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
HealthKASKUS Official
24.6KThread9.9KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.