NEVERTALK1Avatar border
TS
NEVERTALK1
Habib Rizieq ke Eks Kapolres Jakpus: Kenapa Tak Larang Acara di Petamburan?


Habib Rizieq Shihab (HRS) menanyakan kewenangan mantan Kapolres Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto terkait kerumunan Petamburan. Rizieq menanyakan kenapa Heru tak melarang acara sebelum digelar.

"Anda berhak untuk membubarkan, anda punya wewenang, cuma karena pertimbangan keamanan anda tidak membubarkan, saya bicara wewenang. Berarti anda punya wewenang tidak, untuk melarang acara tersebut sebelum digelar?" ujar Habib Rizieq dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (12/4/2021).

Baca juga:Eks Kapolres Beberkan Alasan Tak Bubarkan Kerumunan di Petamburan

Menjawab pertanyaan Habib Rizieq, Heru mengatakan dirinya memiliki wewenang untuk melarang. "Sebelum digelar punya," kata Heru.

Habib Rizieq pun kembali bertanya mengapa Heru tidak menggunakan wewenangnya untuk melarang acara yang digelarnya. Padahal menurut Habib Rizieq, hal itu dapat menjadi upaya pencegahan.

"Pertanyaan saya kenapa anda tidak gunakan itu wewenang, karena kalau anda gunakan itukan preventif, mencegah, kenapa anda tidak pergunakan apa pertimbangan anda tidak gunakan itu. Anda ke sana ke mari ketemu Wali Kota. Kenapa anda tidak larang saja?" kata Habib Rizieq.

Heru menyebut, dirinya mendapatkan informasi bahwa pelaksanaan acara akan digelar dengan protokol kesehatan. Karena itu, pihaknya memberikan toleransi untuk pelaksanaan acara tersebut.

"Dari informasi Pak Wali (Wali Kota Jakpus) menyampaikan bahwa acara itu terselenggara dengan menggunakan prokes. Patokan itulah kami memberikan toleransi dan ternyata begitu malam ada kerumunan," ujar Heru.

Habib Rizieq mengatakan pihaknya pihaknya telah memiliki komitmen untuk menjaga protokol kesehatan selama acara. Namun menurutnya, pelanggaran yang terjadi di luar dari kendali pihak penyelenggara.

Baca juga:Habib Rizieq Cecar Saksi soal Diskresi Penjemputan dari Mahfud Md

"Jadi dari awal, panitia itu sudah punya komitmen kepada Pak Wali kota dan kepada tiga pilar tadi untuk tetap menjaga prokes. Jadi bukan dari awal melanggar prokes," kata Habib Rizieq.

"Tapi kemudian terjadi pelanggaran di luar kendali tanpa kesengajaan itu kami sendiri dari panitia tidak ada yang memungkiri. Semua menerima. Memang terjadi pelanggaran, makanya kami juga didenda Rp 50 juta. Kita sama sama punya komitmen baik menjaga protokol kesehatan, jadi kita tidak punya niat sengaja melanggar protokol kesehatan," sambungnya.


https://news.detik.com/berita/d-5529...-di-petamburan


"PUNYA SALAH, MALAH MENYALAHKAN ORANG LAIN"

BIBIB SELAKU CUCU NABI GA MAU DISALAHKAN, KRN PERBUATANNYA BENAR MENGUMPULKAN UMAT DAN DICATAT MALAIKAT

POLKIS JG MIKIR BAKAL KALAH JUMLAH

BAKAL PERANG BADAR NANTI

GEMURUH JIHAD DAN PEKIKAN TAKBIR BERGEMA DISEGALA PENJURU emoticon-Ngamuk
Diubah oleh NEVERTALK1 12-04-2021 10:21
wahyu.ramadhanAvatar border
CosmoflipAvatar border
SuaraLagitaAvatar border
SuaraLagita dan 6 lainnya memberi reputasi
5
1.9K
23
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.