Assalamualaikum Gansis! Bagaimana kabarnya hari ini? Semoga senantiasa sehat, bahagia dan masih waras. Aamiin.

Gansis! Di era media sosial seperti sekarang ini kita dihadapkan dengan banyak sekali teknologi canggih.
Kita jadi nggak bisa lepas sama gadget.

Nah ngomongin media sosial, ada satu aplikasi yang lagi digandrungi masyarakat. Gansis, tau TikTok dong pastinya.
Aplikasi satu ini adalah aplikasi hiburan yang berisi beragam konten baik yang lucu sampai nyeleneh juga ada di sini.
Bahkan, banyak yang jadi 'artis dadakan' sehingga diundang ke stasiun tv karena aplikasi satu ini.

Namun makin ke sini, saking pengennya orang-orang viral dan terkenal, ada saja ide-ide nyeleneh yang tak jarang malu-maluin sampai bisa menghilangkan nyawa sendiri.

Ada satu kasus yang bisa banget jadi pelajaran untuk kita semua.



Baru-baru ini beredar sebuah video memperlihatkan rombongan seorang pemuda yang berusaha memberhentikan laju truk di jalan raya demi konten. Naas, salah seorang pemuda malah terlindas truk.

Perisitiwa ini terjadi di wilayah kecamatan Sukaraja, kabupaten Bogor, Jawa Barat. Lebih tepatnya di Jalan Raya Simpang Sentul.

Ngeri banget Gansis.

Mirisnya, dia senekat itu berhentiin truk cuma demi konten, tetapi bukannya truk itu berhenti malah bikin dia celaka.

Sebenernya pemuda hingga anak-anak yang nekat cegat truk buat gaya-gayaan ini udah ada dari jaman dulu, tapi biasanya mereka ngelakuinnya di jalan berlubang biar truknya melaju nggak kencang-kencang amat, jadi ada waktu buat menghindar. Tapi namanya juga anak zaman now ya, pasti maunya yang beda.

Nah, kalau sudah seperti ini, siapa yang mau disalahkan coba?

Kasihan kalau menyalahkan sopir truk yang pastinya kaget karena aksinya itu. Wong lagi enak-enaknya melaju di jalan mulus tiba-tiba ada yang cegat kan kaget.
Belum lagi sang supir terancam Pasal 310 ayat 4 UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Menyikapi hal ini, intinya tuh kita nggak usahlah gaya-gayaan bikin konten berbahaya kayak gitu. Mau dibilang keren? Keren darimananya coba? Hadeh. Lebih keren kalau bikin konten edukasi, lucu-lucuan atau apalah yang penting jauh-jauh dari bahaya. Kan kita juga yang rugi.

So, sekian dulu thread dari ane. Semoga bermanfaat. Wassalamualaikum.