ningkaAvatar border
TS
ningka
Bikin Sehat Tapi Asyik






Assalamualaikum....

Selamat pagi buat semua ...

Apa yang sudah agan lakukan di masa pandemi ini? Untuk menghadapi situasi, dimana pembatasan kegiatan masih diberlakukan dimana-mana. Rasa bosan dan jenuh pasti sudah sangat terasa, membuat mood kita jadi naik turun. Namun ada kegiatan yang juga menjadi trend lagi di saat pandemi ini. Yaitu kegiatan bersepeda. Akibat trend ini, berbagai komunitas sepeda mulai bermunculan kembali. Kenapa ane bilang muncul kembali? Karena hobby bersepeda ini sebenarnya sudah ada sejak lama. Seperti kebanyakan hoby baru lainnya, kadangkala hanya sebentar ramai terus berhenti. Trend bersepeda ini, mulai mewabah baik anak kecil maupun dewasa. Beragam model dan merek sepeda bermunculan.



Olahraga bersepeda sangat mengasyikkan. Naik sepeda di pagi hari dengan menikmati udara yang sejuk, kita juga bisa menjelajah tiap sisi daerah dengan santai. Menemui berbagai kegiatan yang berbeda dari sepanjang jalan yang kita lalui.

Diantara beragam sepeda yang ada di pasaran, ternyata sepeda itu banyak jenisnya. Ada yang untuk sepeda santai sepeda gunung sepeda untuk balab dan banyak lainnya. Sebelum ane cerita tentang sepeda gunung kesukaan ane, ane mau cerita awal mula ane ikut komunitas sepeda.

Sekitar setahun yang lalu ane sakit. Oleh dokter, ane disaranin untuk olahraga karena pekerjaan ane yang lebih banyak duduk, sehingga perlu sekali untuk olahraga. Akhirnya ane memilih naik sepeda, menurutku bisa santai dan sepedanya juga ada di rumah. Awalnya ane memakai sepeda lipat punya anak. Setiap pagi setelah shalat subuh ane keliling kota. Lama-lama, karena sering naik sepeda sendiri ane bertemu banyak komunitas sepeda Rasanya seru melihat mereka bareng-bareng keliling kota. Hingga suatu hari, ada teman mengajak gabung di komunitas sepeda yang sudah dia ikuti. Dengan senang hati ane ikut dalam komunitas tersebut.

Komunitas yang ane ikuti itu lebih sering bersepeda di area pegunungan. Sehingga ane memerlukan sepeda gunung Sepeda gunung ini beda dengan sepeda lipat yang ada di rumah. Sepeda gunung ini kerangkanya lebih besar dan kuat, ban sepeda juga khusus.



Awal mula ikut komunitas sepeda badan terasa sangat capek. Medan yang naik turun dan juga perlu tehnik khusus ketika mengendarai, awalnya terasa sulit. Bahkan badan sampai lebam dan luka ketika beberapa kali terpeleset dan jatuh.

Namun ketika luka-luka itu sembuh, ane tidak kapok dan mulai lagi bersepeda. Dua hari sekali setiap pagi sekitar 30 menit ane tetap keliling kota dan setiap minggu selalu dijadwalkan ke pegunungan. Ane yang biasa tinggal di kota, meluangkan waktu naik sepeda gunung di daerah pegunungan itu rasanya sungguh senang. Udara sejuk ditambah pemandangan yang hijau membuat ane merasa segar. Bonusnya, setelah rutin bersepeda sakit yang ane derita sudah tidak pernah kambuh. Badan menjadi terasa makin sehat dan bugar. Jadi, sudahkan agan bersepeda hari ini? Ayo, aktifkan lagi hoby bersepeda ini supaya tubuh sehat. Kita juga bisa menjelajah beberapa daerah, namun udara juga bersih tanpa ada polusi dari sepeda yang kita pakai.





Sekian tread dari ane. Semoga bermanfaat buat semua. Salam sehat dan santun.



Foto. Dokpri
Sumber. Opini pribadi
Diubah oleh ningka 04-03-2021 07:49
abahaquariusAvatar border
tien212700Avatar border
embunsuciAvatar border
embunsuci dan 2 lainnya memberi reputasi
3
903
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sepeda
Sepeda
icon
2.6KThread1.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.