• Beranda
  • ...
  • Sports
  • Zlatan vs LeBron James, Apakah Atlet Tak Boleh Berpolitik?

ABP1112Avatar border
TS
ABP1112
Zlatan vs LeBron James, Apakah Atlet Tak Boleh Berpolitik?
Zlatan Ibrahimovic dan LeBron James terlibat adu argumen terkait sikap para pemain NBA yang sering berkomentar soal masalah politik di Amerika Serikat.



Menurut Ibra, seorang atlet tak seharusnya ikut campur atau berkomentar soal politik karena menurutnya yang lebih penting adalah melakukan apa yang mereka bisa daripada berkomentar sesuatu yang mereka tidak paham.

"(LeBron) sangat fenomenal di dunianya, tapi saya tak suka saat seseorang merasa punya status dan mereka terlibat dalam politik di waktu yang sama," ujar Ibra.

Ibra menjelaskan dirinya berkecimpung di dunia sepak bola karena dia mahir dalam memainkan si kulit bundar.



Namun untuk politik, dia mengatakan tak akan pernah masuk ke dunia itu karena dia tak mahir di sana.

Bagi Ibra, seseorang telah melakukan kesalahan saat mereka jadi terkenal dan malah terlibat atau berkomentar soal masalah politik.

"Menjauhlah dari itu, lakukan terbaik yang memang kalian bisa karena itu (terjun ke politik) terlihat tak bagus," katanya.

Menanggapi celoteh Ibra, James menegaskan bahwa dia tak akan pernah tutup mulut jika itu menyangkut hal yang dia anggap salah.

Dia pun menegaskan apa yang selama ini dia suarakan bukanlah nuansa politik melainkan lebih kepada persamaan hak asasi manusia.



"Saya berpidato tentang kelompok saya, dan saya berpidato soal kesetaraa, keadilan sosial, rasisme, penindasan terhadap pemilih, dan hal-hal yang terjadi di lingkungan kami," kata James.

James pun memastikan bahwa kritik apapun yang ditujukan padanya, dalam hal ini yang disampaikan oleh Ibra, akan selalu dia abaikan. Dia akan terus menyuarakan keadilan meski dia berstatus atlet.

"Jadi saya tak mungkin hanya terpaku pada olahraga karena saya paham bagaimana dunia ini dan seberapa kuat suara saya."

Sebagai catatan, Lebron James adalah satu dari banyak atlet di NBA yang selalu bersuara soal rasisme dan ketidakadilan di Amerika Serikat.

Statusnya sebagai salah satu pebasket terbaik saat ini pun membuat dia jadi panutan pemain lain terkait dengan isu tersebut.



Namun perseteruan Ibra dan James ternyata belum selesai.

Ibra kembali membalas pesan James dengan mengatakan bahwa politik dan rasisme adalah dua hal yang berbeda. Menurutnya aktivitas dan ucapan James di luar lapangan sudah masuk ranah politik dan seharusnya itu tak perlu dilakukan.

Bagi Ibra, politik di seluruh dunia tak pernah menyatukan orang-orang melainkan malah memecah belah, dan itu tidak sesuai dengan tugas dan tujuan para atlet yang justru menyatukan semua.

"Kita para atlet bertugas menyatukan dunia, sementara politik memecah dunia," kata Ibra.

Waduh jadi panjang ya urusan Ibra vs James ini gan.

Menurut agan-agan gimana, apakah atlet hanya boleh fokus pada karier olahraga saja atau mereka boleh berkomentar soal isu-isu dunia?

Atau lebih spesifik lagi, apakah atlet memang tak boleh berpolitik?

SUMBER
0
662
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
Sports
icon
22.9KThread11KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.