• Beranda
  • ...
  • Buku
  • Review Novel Mencintaimu Dalam Do'a, Usai Baca, yakin Bisa Move On?

nibrasulhaqAvatar border
TS
nibrasulhaq
Review Novel Mencintaimu Dalam Do'a, Usai Baca, yakin Bisa Move On?

Mencintaimu Dalam Do'a


Assalamualaykum kaskus lovers.

Teman paling baik dan teman sejati di tengah pandemi seperti saat ini adalah buku. Pandemi mengajak kita untuk betah di rumah. Mengharuskan kita mencari agenda yang menyenangkan dan membahagiakan diri, ketika berada di dalam rumah.

Bagi sebagian orang yang senang membaca, hiburan baginya adalah dengan menekuri lembaran-lembaran buku bacaan.

Baginya membaca adalah salah satu upaya untuk mengurangi kebosanan ketika klebih banyak berada di rumah. Kali ini ane ingin review sebuah novel yang tidak cukup dapat menghibur, tetapi pembaca tentu akan mendapat hikmah dari setiap rangkaian aksaranya.


Judul: Mencintaimu Dalam Do'a
Penulis: Shineeminka
Tebal halaman 213, 14x20 cm
Isbn 978-623-7078-12-8
Cetakan pertama Desember 2019
Penerbit: Grass Media

Novel bersampul warna grlap dengan siluet perempuan menengadahkan tangan, membuat novel ini begitu nampak mengharu biru. Menggambarkan bagaimana kisah kelabu, ujian yang tidak kunjung reda, silih berganti membuat sosok wanita yang digambarkan pada novel ini betapa kuatnya.

Novel karya Ika Fitriani dengan nama pena Mencintaimu Dalam Do'a, wanita 27 tahun asal Bogor, berhasil membawa kita(pembaca) terbawa haru, sehingga tidak terasa air mata tiba-tiba menetes saat membaca kisah cinta yang mengharu biru ini.

Novel ini berisi kisah seorang gadis Aceh bernama Diandra yang mengalami trauma akan sapuan ombak yang akhirnya mengambil ibu dan adik lelakinya Dimas. Untuk menghilangkan traumanya, gadis ini (Diandra) diasuh oleh teman ayahnya di Jakarta, berharap trauma itu segera sirna.

Tentu saja, lambat laun trauma Diandra hilang. Kini Diandra beranjak dewasa, lulus SMA, rencana akan melanjutkan kuliah di Jakarta. Hanya saja niat melanjutkan kuliah di Jakarta ia urungkan, pasalnya, beberapa tahun terakhir saat duduk di bangku SMA, Diandra begitu mengagumi kakak angkatnya, anak ibu Lusi dan ayah Agha, teman ayah kandungnya, yang selama ini mengasuhnya saat berada di Jakarta.

Ayah Agha dan Ibu Lusi sangat sayang kepada Diandra, seperti halnya ia menyayangi anak kandung satu-satunya Andra namanya.

Andra pun juga begitu sayang kepada Diandra seperti adik kandungnya sendiri. Hingga dewasa pun, Andra menganggap Diandra hanya seperti adik kandung. Rasa sayang Andra kepada Diandra tidak melebihi sayangnya kakak terhadap adik.

Namun sayangnya, Diandra gadis cantik itu menyayangi Andra tidak sekedar sayangnya adik kepada kakaknya. Entah rasa itu kapan tibanya dan apa yang menyebabkannya, sehingga setiap do'anya berharap Andra lah jodohnya.

Untuk membersihkan hatinya, Diandra memutuskan kembali ke Aceh untuk menemani sang ayah yang sendiri di tanah serambi mekah itu. Berharap ia tidak lagi memikirkan Andra.

Akan tetapi, siapa yang tahu bagaimana takdir kita esok hari. Hanya sehari kebersamaannya dengan ayah tercinta, sang ayah harus kembali kepada sang pencipta saat ia tunaikan shalat.

Ibu Lusi dan Ayah Agha tidak bisa diam begitu saja, Diandra akhirnya dibawa kembali ke Jakarta, tidak mungkin ia biarkan Diandra seorang diri di Aceh. Selang satu pekan, pasca wafatnya sang ayah. Ayah Agha selaku sahabat ayah Diandra, menyampaikan wasiat Pak Tama ayah Diandra.

Wasiatnya berisi bahwa Diandra telah dikhitbah lelaki bernama Ikhsan anak sahabatnya juga, Pak Tama ayah Agha sudah mengiyakan atas lamaran itu tanpa persetujuan Diandra. Sehingga mau tidak mau, Diandra harus memenuhi wasiat sang ayah.

Diandra terpaksa menerima menikah dengan lelaki pilihan almarhum ayahnya, demi wasiat ayahnya, juga demi menyelamatkan hatinya supaya tidak terlalu berharap kepada Andra.

Pernikahan berlangsung, meski cinta belum juga tumbuh di hati Diandra untuk Ikhsan. Fikirannya masih saja teringat kebaikan-kebaikan Andra kepadanya. Hingga suatu hari Ikhsan menyadari bahwa istrinya tidaklah mencintainya. Meski begitu, Ikhsan begitu baik dan memperlakukan Diandra begitu istimewa.

Lalu, akankan cinta pertama Diandra kepada Andra akan sirna dan digerus oleh kebaikan-kebaikan ikhsan kepada Diandra?

Temukan jawabannya pada novel karya Shineeminka yang berjudul Mencintaimu Dalam Do'a

Kita akan dibuat terperangah dan sulit move on, karena ending yang di luar dari bayangan kita sebelumnya.

Baiklah gansis kaskus lovers, sampai sini dulu review novel ane kali ini. Semoga dapat memberikan kemanfaatan untuk rekan-rekan kaskus. Tetap semangat meski banyak di rumah. Semoga pandemi segera berlalu, aamiin.

Sampai Jumpa di Review Buku Berikutnya

Wassalamualaykum

Tulisan: nibrasulhaq
Narasi : oppri
Sumber gambar: Dokpri



tien212700Avatar border
andrerain5Avatar border
s3chamdaniAvatar border
s3chamdani dan 4 lainnya memberi reputasi
5
3.3K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Buku
Buku
icon
7.7KThread4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.