• Beranda
  • ...
  • Tanaman
  • Mau Koleksi Tanaman Tapi Budget Minim? Ikuti Cara Ane!

YenieSue0101Avatar border
TS
YenieSue0101
Mau Koleksi Tanaman Tapi Budget Minim? Ikuti Cara Ane!



Hai, hai, AganSis

emoticon-Hai


Berawal dari iseng-iseng menanam satu tanaman eh lama-lama jadi ketagihan. Itu yang ane alami selama beberapa bulan terakhir. Menyandang status baru sebagai istri, rasanya jenuh juga kalau di rumah saja nunggu suami pulang kerja. Terutama masa pandemi begini yang mengharuskan kita lebih banyak di rumah.

Jadilah ane iseng minta sebibit dua bibit ke teman dekat yang super baik dan kebetulan tanaman hiasnya banyak berbagai macam jenis. Lumayan buat kegiatan di rumah. Lama kelamaan ane jadi terobsesi ingin memiliki beberapa jenis yang lainnya. Mau minta terus jelas malu lah ya. Akhirnya ane memutuskan untuk membeli beberapa.

Beberapa waktu kemudian ane merasa kantong sudah mulai jebol karena uang yang ane peroleh berasal dari menyisihkan uang belanja sehari-hari. Tahu sendiri kan, harga tanaman mulai merangkak naik sejak pandemi Covid-19. Apakah ane berhenti koleksi tanaman, pastinya tidak. Akhirnya, ane menemukan beberapa tips agar tetap bisa memuaskan hasrat mengoleksi tanaman kesayangan tanpa kantong jebol.


Barangkali AganSis punya kendala serupa, coba simak beberapa tips dari ane berikut ini!




emoticon-Request




1. Membeli Bibit/Anakan



Membeli tanaman indukan atau yang sudah jadi memang mahal, AganSis. Apalagi sejenis Aglonema, Caladium, Philodendron dan sebagainya yang harga indukannya mencapai ratusan ribu. Salah satu solusi untuk menekan pengeluaran adalah dengan membeli anakan yang mana memiliki harga lebih rendah. Lagipula, dengan merawat sejak bayi, tentu menumbuhkan kesan tersendiri. Menunggu tanaman tumbuh rimbun memang lama dan di sinilah kecintaan kita akan tanaman diuji. Tunjukkan bukti cintamu, bukan cuma latah ikut-ikutan menanam biar dibilang wah!





2. Membeli Online



Saat membeli tanaman di toko-toko tanaman offline seringkali kita menemukan harga yang cukup mahal. Faktornya jelas, selain toko tersebut membutuhkan biaya sewa kios, pun kita membeli lengkap dengan pot dan media tanamnya. Berbeda dengan membeli online yang relatif lebih murah dan terdapat banyak pilihan di ratusan toko. Terutama jika pintar memanfaatkan gratis ongkir dan diskon, serta jeli memilih toko terpercaya. Selain mendapat barang bagus, tak jarang pula mendapat bonusan.




3. Membeli Patungan




Ane yakin cara yang satu ini baru ane yang mempraktekkan. Memang cenderung antimainstream sih, tapi layak dicoba. Apa maksudnya dengan membeli patungan?

Namanya patungan, berarti berbagi bersama dua orang atau lebih. Jadi caranya, kamu cukup ajak salah satu teman yang punya minat sama denganmu untuk patungan dalam membeli tanaman. Misal, kamu mau membeli tanaman A, temanmu mau membeli tanaman B. Pastikan kalian membeli tanaman yang bisa dibagi, misal dalam satu pot atau polibag terdapat dua atau lebih pohon yang bisa dipisah. Jadi kalian masing-masing membeli satu jenis tanaman lalu dibagi menjadi dua bagian. Dengan satu harga, masing-masing kalian akan mendapat dua jenis tanaman. Solutif, kan?




4. Minta/Barter Sesama Teman



Cara ini hampir mirip dengan poin ke tiga. Bedanya, di sini kita tak memakai uang. Kamu cukup mengambil sebagian dari tanamanmu (yang sudah rimbun) kemudian menukarnya dengan tanaman teman yang beda jenis. Pastikan membuat kesepakatan dulu kalian ingin menukar/ditukar dengan tanaman yang mana. Dengan begini, kamu akan mendapat berbagai macam jenis tanaman tanpa harus mengeluarkan biaya lebih. Bisa dipraktekkan nih, AganSis!



5. Budidayakan dan Jual Lagi




Setelah banyak mengeluarkan biaya membeli tanaman, kini saatnya untuk membudidayakan agar berkembang menjadi banyak kemudian bisa dijual lagi. Salah satu jenis tanaman yang mudah dan cepat dibudidayakan adalah Miana. Dari satu polibag kecil, beberapa bulan kemudian tanaman ini sudah bisa dipisah dengan cara stek batang menjadi beberapa polibag. Rencananya, ane juga mau menjual beberapa tanaman Miana ane yang sudah cukup rimbun. Kebetulan di daerah ane ada beberapa toko yang menerima jasa penitipan tanaman buat dijual. Kan lumayan bisa balik modal! Kalau tak ada toko, bisa juga dijual online dengan membuka toko di marketplace.



emoticon-Angel





Nah, demikian beberapa cara yang sudah ane lakukan demi tercapainya hasrat memiliki berbagai tanaman hias. Walaupun koleksi tanaman yang ane miliki masih sedikit dan tergolong dari kelas bawah, tapi setidaknya beberapa bulan terakhir ini ane cukup berbahagia dan berbangga menghasilkan satu taman indah di depan rumah. Setelah menanam, jangan lupa untuk merawat, bukan hanya untuk dipajang dan ditinggalkan. Selamat menanam dan tetap hijaukan bumimu!

Terima kasih sudah menyimak dan bila berkenan silakan berikan cendol dan rate-nya. emoticon-heart



emoticon-Blue Guy Cendol (L)emoticon-Sundulemoticon-Rate 5 Star



Penulis : @YenieSue0101
Sumber : Opini Pribadi dan Dokumentasi Pribadi


emineminnaAvatar border
islamisdeviAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 34 lainnya memberi reputasi
35
4.3K
104
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Tanaman
Tanaman
icon
3.9KThread2.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.