• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Jika Ada Oknum Habib Chat Mesum dan Ustadz Cabuli Santri, Kita Bisa Belajar Apa?

masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Jika Ada Oknum Habib Chat Mesum dan Ustadz Cabuli Santri, Kita Bisa Belajar Apa?

Saat yang dianggap contoh tidak dapat mencontohkan, manusia akan kehilangan panutan dan bimbingan!


Ustadz, Guru, Habib, adalah pendidik, pengajar, contoh dan teladan.
Kita sebagai manusia yang awam dan fakir ilmu, sangat membutuhkan keberadaan mereka di tengah masyarakat untuk menjadi panutan serta pembimbing dalam menjalani kehidupan.
Dari sosok-sosok ini kita dapat mengetahui tentang aturan-aturan hidup, membaca dan mengamalkan isi kitab, cara beribadah, cara mendekatkan diri pada Allah dan cara-cara berbuat muamalah lainnya.
Tanpa keberadaan mereka, dunia akan kosong, dunia akan berantakan, saling adu argumentasi individualisme karena tidak ada orang-orang yang mengajarkan kebaikan dan memupuk kebajikan!
Sebab itulah keberadaan para guru ini sangat penting bagi kita semua yang berpikir dan beriman!

Namun apakah Agan dan Sista sudah melihat fakta-fakta yang terjadi akhir-akhir ini?
Banyak sekali oknum ustadz, guru atau bahkan habib yang tertangkap basah mencabuli muridnya, dan ada yang terkena kasus karena chat mesumnya?
Secara tidak langsung, apa yang para oknum ustadz, guru dan habib ini lakukan mencoreng dan sedikit mempengaruhi penilaian masyarakat terhadap ustadz dan guru yang lain.

Guru yang seharusnya dapat dijadikan teladan, panutan, serta contoh baik, dirusak sedemikian rupa oleh para oknum manusia bertopeng ini.

Memang aksi tindak kejahatan amoral ini hanya dilakukan oleh beberapa oknum ya GanSis, namun karena yang melakukan orang dengan titel dan memiliki peranan penting di masyarakatmaka mereka mendapatkan sorotan lebih tajam dari masyarakat dan membuat banyak orang merasa bingung hendak mencontoh guru yang seperti apa!


Quote:


Melihat makin maraknya orang-orang yang dinilai memiliki nilai moral dan agama yang tinggi namun fakta kasus penyelewengan dan asusila yang dilakukan semakin tinggi, maka kita saat ini tidak dapat dengan gampang memilih guru dan menjadikannya panutan di dalam kehidupan kita di untuk memahami agama dan nilai moral, sebab jika kita mengikuti guru yang memiliki pandangan salah, maka bukan tidak mungkin kita juga akan ikut terjerumus dalam kesalahan!

Nah kali ini GanSis ane akan berbagi sedikit tips dan cara untuk memilih ustadz, guru, dan habib yang patut untuk dijadikan sebagai pembimbing dan contoh hidup.
Kenapa kita harus belajar untuk memilih guru yang baik dan bermoral?
Alasannya adalah semakin banyaknya orang yang mengaku sebagai ustadz, guru atau habib namun ujung-ujungnya melakukan kasus tindak asusila seperti kasus yang akhir-akhir ini kita temui!
Lantas bagaimana cara mencari dan memastikan bahwa guru atau ustadz itu baik?
Simak di bawah ini!


Quote:


1. Karakter dan Sikap
Di dalam memilih seorang guru atau ustadz kita harus memperhatikan karakter atau sikapnya. Jika orang yang hendak kita jadikan guru memiliki adab yang baik, sopan, bijak, dan tidak suka memecah belah dan tidak suka memperdebatkan sesuatu yang sekiranya tidak perlu untuk diperdebatkan maka mereka adalah orang yang patut untuk dijadikan seorang guru.

2. Menjalankan Ilmunya
Mengamalkan apa yang dipelajari, adalah salah satu hal yang juga harus diperhatikan.
Jika beliau yang hendak kita jadikan guru melakukan kebaikan sesuai apa yang menjadi kewajiban manusia hidup di dunia untuk akhirat maka mereka golongan orang yang patut untuk dijadikan sebagai contoh dan teladan.

3. Sanad Keilmuan yang Jelas
Kejelasan sanad keilmuan itu juga sangat penting untuk diketahui.
Dari mana guru kita dulu belajar, apakah dari pakar agama yang dambung dengan Nabi Muhammad atau hanya belajar otodidak melalui internet itu juga sangat penting untuk kita tahu.
Jika orang tersebut belajar dari orang yang juga paham terhadap ilmu agama, maka mereka pantas untuk dimintai pelajaran yang baik.

4. Tidak Mudah Menyalahkan
Guru yang baik mereka tidak mudah menyalahkan orang lain.
Mereka akan sangat menghargai perbedaan dan tidak membesar-besarkan masalah apa lagi sampai menyalah-nyalahkan.
Sikap yang baik dan santun, berwibawa, teduh dan mudah berbaur dengan masyarakat adalah ciri dari sosok manusia yang baik.


Quote:


Nah saat ada oknum Ustadz atau Habib yang terseret kasus asusila atau kriminalitas, bukan berarti kita harus menghindari ustadz atau habib yang lain ya GanSis. Melainkan kita harus belajar untuk memahami ustadz atau habib mana yang bisa kita jadikan guru, contoh sekaligus teladan yang baik.

Oke, itulah tadi GanSis sedikit ilmu yang dapat ane sampaikan, jika ada kurang dan lebihnya mohon untuk dikoreksi ya!


Quote:


Penulis: @masnukho©2021
Narasi: Opini pribadi
Sumber gambar: 1, 2, 3
extreme78Avatar border
rrtubagusAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 43 lainnya memberi reputasi
44
7K
219
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.