• Beranda
  • ...
  • Sports
  • Setelah Memilih Bermain di Turki, Mesut Ozil Tinggal Nunggu Tenggelam?

FrankyDeLano
TS
FrankyDeLano
Setelah Memilih Bermain di Turki, Mesut Ozil Tinggal Nunggu Tenggelam?
Memulai di Schalke, ngetop di Werder Bremen, diboyong Real Madrid, ditarik Arsenal, dan "diselamatkan" Fenerbahce. Inilah kisah kehidupan Mesut Ozil... yang kini sinarnya semakin redup.


Mesut Ozil (sumber: Haber3)

Julukan "The Assist King" yang diberikan kepada Mesut Ozil jelas bukan sembarangan. Skill gelandang serang ini memang yahud... sssttt, selama hati doi nyaman ya.

Hayo, siapa yang meragukan kreativitas Ozil dalam membangun serangan, membongkar pertahanan lawan, dan operan-operan tak terduga. Namanya di Real Madrid semakin harum, sanggup melihat celah di pertahanan lawan... hingga kemudian muncul tudingan sebagai pemain pemalas, tak mau ikut bertahan, dan kedatangan Luka Modric ke Santiago Bernabeu Agustus 2012 merusak hidup Ozil.


Ronaldo, Ozil, dan Modric (sumber Marca)

Pindah ke Arsenal, September 2013, awalnya berjalan lancar. Status pemain Jerman termahal di Premier League (50 juta euro) diikuti penampilan memukau... awalnya yaaa.

Entah penyakit atau memang seperti itulah karakter Ozil, terkadang dia bermain seperti tidak menyatu dengan rekan-rekannya. Malas? Ya, muncul lagi tudingan seperti itu. Apalagi ketika timnya kalah. Pelatih Unai Emery pernah berkoar ingin Ozil lebih berperan dalam timnya.


Ozil dan Emery (sumber: Football365)

Sial, ketika tudingan itu menjadi-jadi dan prestasi Arsenal tak menentu, kehidupan pribadi dan politik Ozil ikut terseret-seret. Sejumlah tokoh sepak bola menyebut Ozil sudah tidak fokus lagi bermain sepak bola. Di Jerman, ia dicemooh dan ada yang menolaknya mengenakan jersey timnas.

Januari 2021, Arsenal melepas Mesut Ozil ke Turki memperkuat Fenerbahce. Kontraknya yang tersisa 6 bulan bersama Arsenal diputus. Ozil mengikat janji bersama Fenerbahce untuk 3,5 tahun. Gajinya di Turki mencapai 5 juta euro (sekitar Rp 86,2 miliar) per musim, plus bonus 3 juta euro. Belum lagi kalau timnya berhasil juara. Jangan lupakan juga pendapatan dari iklan.


Mesut Ozil (sumber: AFP)

Gosipnya, jumlah ini jauh lebih kecil dari yang ia terima di Arsenal... ada yang menyebut hanya 20% dari yang diberikan Arsenal.  Hasilnya? Nah ini.



Ozil sih gakunya bahagia bermain di Liga Turki. Dia bilang, impian yang menjadi kenyataan. Sikap yang dipengaruhi pilihan politik Ozil? Terserah masing-masing orang gak sih? Jangan lupa, di tubuh Ozil memang mengalir darah Turki. Ia menjadi warga Jerman karena sang kakek yang pindah dari Turki ke Jerman.

Dari liga penuh ingar-bingar pemberitaan dan gosip yang disantap dunia, Ozil seperti tenggelam dalam "kebahagiaannya" berkompetisi di negeri leluhur, Turki. Hayo jujur, setelah meninggalkan Arsenal, seberapa sering agan membaca berita tentang Ozil?

Dengan usia 32 tahun (pembandingnya Zlatan Ibrahimovic yang 39 tahun), tentu Ozil masih cukup lama bertahan sebagai pesepak bola profesional. Setelah ini, bisalah Ozil pindah ke Amerika atau berkompetisi di China. Kalau di Liga Indonesia ada kemungkinan gak?
Diubah oleh FrankyDeLano 26-02-2021 02:55
nirankarakhoirul48tien212700
tien212700 dan 25 lainnya memberi reputasi
24
6.8K
99
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
Sports
icon
22.8KThread10.5KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.