mbak.farAvatar border
TS
mbak.far
Belajar Kesabaran dalam Membesarkan Anak Autis dari Aktris Malaysia, Zarina Zainuddin

@zarinazainuddin_

Memiliki seorang anak autis tidaklah mudah. Sungguh ujian yang berat.

Anak autis sangat berbeda dengan anak normal pada umumnya. Mereka hiperaktif, tidak bisa diam, suka menyakiti diri sendiri atau oranglain, memiliki dunianya sendiri, dan masih banyak lagi.

Memiliki anak autis butuh kesabaran dan ketelatenan ekstra.

Memiliki anak autis, orangtua diuji lahir batin. Harus siap capek lahir batin. Harus kuat mental.

Ane bisa mengatakan demikian, sebab ane mengalami sendiri. Bukan anak, sih, tetapi adik bungsu, yang sehari-hari lebih banyak menghabiskan waktu bersama ane.

Pihak psikolog tempat adik ane mendapatkan terapi perilaku, mendiagnosa jika ia autisme.

Sejak awal sebenarnya ane sudah tahu. Karena ia memang sangat berbeda dari anak normal pada umumnya. Ciri autisme bisa GanSis cek di thread ane berikut 👉 10 Tanda Umum Autisme, Deteksi Dini Sebelum Terlambat

Suka mencakar, menjambak, memukul, atau kadang nyubit ke orang-orang yang biasanya bersamanya. Ia cenderung menyakiti oranglain, meski kadang awalnya ia tidak marah.

Ia juga tidak bisa diam. Rumah selalu kotor olehnya, meski sebelumnya dibersihkan. Ada saja ulahnya. Mengobrak-abrik satu almari, mainin air minum, mengeluarkan isi kasur, memberantakkan dan menyobek-nyobek buku, bahkan pernah membakar kasur di kamar.

Saat diajak keluar rumah, ia juga banyak tingkah, sehingga menguncinya di rumah adalah satu jalan terpaksa yang sementara kami anggap terbaik.

Mood anak autis juga tidak mudah ditebak. Pernah ane ajak dia jajan di warung, tetapi entah apa maunya, tiba-tiba dia tantrum, ngamuk besar, kerudung ane ditarik, ane dipukul-pukul sambil teriak-teriak seperti orang kesurupan. Kaki ane pun ditendang-tendang, padahal usianya sudah 10 tahun, jadi betapa kuat tenaganya. Dan lagi, tenaga anak autis, tuh, gede banget. Bayangkan betapa sebenarnya ane sangat malu pada saat itu. Semua orang yang lalu lalang di jalan dan juga orang-orang yang mengunjungi warung, secara otomatis melihat drama tersebut. Ane hanya bisa diam, menahan air mata agar tidak tumpah, dan berusaha keras membujuk tanpa memarahi. Beruntungnya, beberapa orang memahami kondisi adik ane, sehingga turut membantu meski tidak saling mengenal.

Itu, bukan kejadian pertama dan satu-satunya. Makanya, memiliki anak autis harus kokoh secara mental, lahir, dan batin.

Namun, meski bagaimanapun keadaannya, ane sayang banget sama dia. Bahkan, sering ane kasihan karena dia ditakdirkan berbeda. Saat moodnya baik, ia sangat ingin dimanja. Memeluk dan mencium-cium.

Itu kisah nyata secara singkat tentang seorang anak autis.

Ternyata, bukan hanya adik ane, di luar sana ada banyak anak yang mengalami gangguan autisme. Salah satunya adalah seorang aktris asal Malaysia bernama Zarina Zainuddin.

Bisa kita lihat bagaimana tingkah anak Bunda Zarina dari video berikut;



Dari video tersebut, si anak tampak sudah sangat dewasa. Tingkahnya mirip banget sama adik ane. Namun, adik ane agak sedikit lebih bar-bar dari dia. Haha.

Kalau anak Bunda Zarina laki-laki, adik ane cewek. Anak Bunda Zarina tampaknya tidak terlalu banyak bicara, sementara adik ane banyak sekali bicara, membeo, mengulang kalimat tidak penting berkali-kali.

Anak autis memang banyak macamnya, hanya saja, karakternya cenderung sama, hiper aktif, dan sebagaimana anak Bunda Zarina tersebut.




Bisa kita lihat, betapa sabarnya Bunda Zarina membesarkan anaknya yang autis.

Aslinya, ane tidak begitu mengenal siapa Zarina Zainuddin ini, tetapi sebab ia memiliki anak autis dan menunjukkan kesabarannya untuk itu, ane mem-follow instagramnya. Dengan begitu, ane yang juga memiliki keluarga seorang pengidap autisme bisa lebih tabah.


Oh, ya, kata terapisnya adik ane, anak autis memiliki gangguang dalam pencernaannya, sehingga ketika ia makan makanan yang mengandung gula (manis-manis) seperti cokelat, susu, gula, lalu snack dengan penguat rasa, dan makanan yang berasal dari tepung, maka keaktifannya bisa melesat berlipat-lipat. Untuk lebih lanjut, bisa cek thread ane berikut 👉 5 Jenis Makanan yang Haram Dikonsumsi Si Autis

Makanya, anak autis biasanya dianjurkan untuk diet, menghindari makanan-makanan terlarang seperti yang ane sebut di atas, yang mana dapat membuat mereka semakin bertambah sangat aktif sekali (hiper bahasanya, tetapi memang demikian).


Cukup sekian, GanSis. Semoga bisa diambil pelajarannya.
Diubah oleh mbak.far 24-02-2021 21:25
SoupAyamAvatar border
volcqAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 13 lainnya memberi reputasi
14
8.3K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kids & Parenting
Kids & Parenting
icon
4.1KThread•4.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.