Quiz Hunter vs Badge Hunter

Kumpulan Achievement

Melihat tayangan berita CNN Indonesia di salah satu televisi swasta tentang dilema pemilik brand dengan Quiz Hunter kemudian ketika sedang menjelajah di media sosial bahkan channel youtube banyak sekali yang memberikan give away, bikin iri dengan orang-orang yang beruntung tersebut, cek berita selengkapnya👇





Sontak dengan kata-kata hunter, mengingatkan saya dengan Badge Hunter, menang nggak menang yang penting badge! Slogan yang bagus.


Awal masuk Kaskus, saya bukan berburu menulis thread atau menjadi kreator, beberapa teman yang sudah duluan pada asyik ngejunk untuk mendapatkan kasplus di Forum BWI, forum rubuhan saat itu, saya pun ikut mengejar kasplus.


Selain berburu kasplus, ada lagi berburu badge, saya tak paham guna badge tersebut, bagi saya badge adalah suatu penghargaan (piagam digital) yang 'wow' (sedikit lebay) apalagi bukan sekadar badge ada uang jajan dari kaskus.


Jumlah badge saya saat ini baru 97, dari tahun 2019 sampai 2021.












 Badgepertama yang menurut saya paling bikin terharu dan ketar ketir, yaitu badge nyoblos gan! Kenapa? Karena coc pertama yang saya ikuti dan waktunya begitu mepet, hanya dalam hitungan jam, antara penjurian dan pengumuman, pun dalam pengisian form, kalau tidak akan hangus hadiahnya.


Yang menambah bikin ketar ketir saat itu, sudah mendekati jam 18.00 sinyal tidak mendukung untuk pengisian gform, setelah pasrah, rezeki takkan kemana, sinyal pun lancar.





Pengalaman yang takkan terlupa, pemilu pertama saya mempunyai seorang putra (barakallah Nak), saat ada event nyoblos gan, pas sampai rumah saya baru nyadar, tangan saya nggak ada tintanya, eit dah saya lupa, panitianya juga lupa, jadi harus balik ke TPS, cuma untuk celupin tinta agar bisa ikut event bagi-bagi uang jajan.


Puji syukur, usaha bolak balik TPS tidak sia-sia, saya menjadi salah satu 50 kaskuser yang terpilih saat itu. Siapa yang tidak senang plus terharu, seumur hidup (ikutan event), baru pertama kali mendapat hadiah uang jajan Rp. 100,000,- ada badgenya pula.


Bukan sekadar jumlah, tetapi ada kesenangan tersendiri, Kaskus begitu memperhatikan para kaskuser, memberikan apresiasi yang begitu besar bagi para kaskuser, tidak memandang usia, seperti saya yang sudah tak lagi muda, bersaing dengan para remaja-remaja yang memiliki semangat yang luar biasa.

🤗BadgeTersotoy 🤗

Badgeyang membuat saya sotoy, padahal kurang mengikuti pertandingan sepak bola, yaitu badge tebak skor.






Badge kedua yang membuat hati bahagia, sekaligus sedih untuk menceritakan dalam thread ini yaitu saat ikutan Airy_Ngabuburit Bikin Itinerary, Eh Dapat Berkah dari Airy! yang kini telah tutup karena terkena imbas pandemi ini. Thread saya yang mendapat berkah dari Airy, sayang voucher Airynya tidak terpakai.






Ikut eventini saya niat banget, sampai bela-belain membeli lauk di luar, buat buka puasa, sekalian silaturahim sama pemiliknya juga, yang kebetulan wali murid.


Hasilnya tidak sia-sia, puji syukur dapat juara ke 4 (empat), sedihnya badgenya cuma peserta, jadi kepengin juara 1-5 badge berbeda dari peserta#ngelunjak😬







Ikutan episode si tompel, sambung menyambung cerita, menurut saya terlucu, tidak nyambung antara kaskuser yang satu dengan yang lainnya, bacanya pun bikin ngakak.






Saat itu saya melihat kipas, kayanya bagus juga kalau saya menulis pantun dilipat-lipat, dikasih pernak pernik bros dan stiker plus pohon, terkreatif karena tanpa bantuan yang lain, ide sendiri.


Tersayang di sini, saya itu sayang-sayang menulis memakai pulpen atau tinta berwarna, sayang-sayang dengan suvenir kaskusnya, karena kalau pakai pensil bisa saya hapus.



Puji sukur saya menjadi juara ke 4 (empat) lagi-lagi badgenya participant, coba saya menulisnya dengan pulpen warna warni, bisa jadi dapat badge gold, silver, atau bronze, hehe itu hati kecil saya, tetapi bagaimanapun rezeki takkan pernah tertukar.







Badgesaat mengikuti poem, bahasa Inggris saya sudah hilang entah ke mana, jadi saat buat puisi buat ibu tercinta menggunakan bahasa Inggris, yang membuat mewek, mata berkaca-kaca saat mengingat wajahnya.










Semua badgedari regional, dimana harus menuliskan serba serbi daerah-daerah yang ada di Indonesia, menambah wawasan dan membuat saya cerdas.






Saat harus merias meses di roti, memakai pinset, pokoknya bagi saya tercermat, harus teliti dan telaten.

💪BadgeTerpegal💪

Saat disuruh membuat dalgona, tidak semudah di tutorial, pegalnya minta ampun ini tangan, berjam-jam tidak jadi-jadi.







Membuat flat lay terlihat mudah, tetapi untuk cekrak cekrek sampai 2 hari tidak kelar-kelar, menyusun, lipat sana lipat sini.


Terlama sadar bahwa baru tahu pas mau nulis thread ini, ada badge yang tidak ada di profil, tidak menang badge pun hilang.





Kebiasaan habis posting sudah tidak diperhatikan lagi, apalagi semua notif saya matikan.


Ketika melihat pm ada kotak masuk, pengumuman pemenang tanggal 17 Desember 2020, saya baru buka tanggal 20, kaget saja selama 2 (dua) tahun ikutan challenge akhirnya tembus juga jadi pemenangnya.









Karena menulis thread ini harus stalkingbeberapa thread, memory berjalan event-event apa aj yang pernah saya ikuti.

Scrool-scrool dari page demi page, mau melihat postingan saya, terus menghitung badge sendiri, ternyata sudah banyak saja, pokoknya mata ini sekarang siwer, terlebih mata saya sedang sakit pun.

Pokoknya bagi saya semua badge berkesan, paling ter, ter deh, semuanya ada peristiwa unik dibalik badge yang didapat.


Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terimakasih banyak untuk semua yang telah memberikan apresiasi dengan memberikan kami badge, apalagi sampai terpilih menjadi salah satu pemenangnya.

Quote:

Kuter Bikin Dilema Brand, Kalau Badge Hunter?