• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Bukan Cuma Anak Kecil, Ini Alasan Orang Dewasa Juga Bisa Menghilang

iskrim
TS
iskrim
Bukan Cuma Anak Kecil, Ini Alasan Orang Dewasa Juga Bisa Menghilang


[ HT# 691 ]

Menghilang dalam artian bukan ghoib, tapi tidak kembali ke rumah, atau tidak kembali kepada kelompoknya karena beberapa sebab.

Jadi saya tergugah untuk menulis berdasarkan artikel orang hilang karena melarikan diri dari tanggung jawab kehidupannya.

Awalnya saya hanya berfikir dua kemungkinan, hilang di culik dan hilang karena musibah menimpa dirinya.

Dua kemungkinan ini menguat dalam benak saya karena kalau melihat profilnya dia orang yang sehat, termasuk beruntung karena bekerja di sebuah perusahaan besar yang pasti terjamin.

Setelah resmi dinyatakan hilang oleh keluarga, pihak kepolisian pun bergerak dan akhirnya berhasil menemukan sebut saja si A berada di Bali dalam kondisi sehat.

Uniknya untuk menghilangkan jejak si A pergi ke Bali dengan mengendarai motornya. Pihak Kepolisian pun kemudian menginterogasi si A,  ternyata motifnya takut karena dikejar hutang yang menurut pengakuannya dia berhutang karena tagihan online yang cukup besar.

Diatas adalah satu contoh orang dewasa menghilang. Contoh yang tak kalah menarik adalah ada orang dewasa yang jenuh dengan kehidupannya sehari-hari kemudian dia lari ke gunung tinggal di gua-gua dan menetap disana.

Orang dewasa menghilang kedua adalah menghilang karena dia telah menikah lagi dengan pasangan barunya, si B merasa lebih nyaman dan bahagia karena menurutnya hidup dengan pasangan lamanya tidak bahagia, cenderung kasar, dan tidak harmonis.

Masih banyak contoh lain orang dewasa bisa menghilang dengan alasan yang kadang cukup unik dan masuk akal.

Mengapa orang dewasa bisa melakukan hal demikian? Menurut apa yang saya baca orang dewasa bisa melarikan diri dari kenyataan atau kehidupannya disebut Eskapisme.




Eskapisme, adalah dimana lingkungan tinggal atau kehidupan dia sehari-hari menurutnya dianggap sudah terlalu meracuni pikiran dan jiwanya. Akibatnya timbulah traumatis dalam kehidupannya.

Ketika seseorang terjebak dalam kehidupan yang jauh dari harapan karena depresi di lingkungan yang 'sakit' seseorang akhirnya memilih untuk melarikan diri dari kehidupannya.




Eskapisme ini juga bisa timbul karena kita tanpa sadar yang menciptakannya. Ketika sebuah kejadian diluar perkiraan tidak sesuai dengan harapan akhirnya kita melarikan diri, mencari aman sebagai solusi yang dianggapnya aman.



Kunci untuk menghindari penyakit psikologi Eskapisme ini adalah kita harus bisa menerima kenyataan hidup, lebih memprioritaskan logika dan akal yang sehat, terukur dan terarah.

Jika tidak mampu mencapai sesuatu jangan terlalu dipaksakan dan mencintai atau mengharapkan sesuatu jangan terlalu berlebihan. Sewajarnya saja.

Kemudian mental kita harus diperkuat dengan keimanan, pergaulan yang sehat, dukungan keluarga yang harmonis, dan pola hidup sehat. Semoga kita dihindari dari penyakit Eskapisme ini. Aamiin.





Referensi. TKPeh!
Img.google img




Copyright © 2016 - 2021 iskrim
All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS
Diubah oleh iskrim 29-01-2021 16:36
indramamothJunmai92tien212700
tien212700 dan 21 lainnya memberi reputasi
22
6.1K
164
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.