Assalamualaikum wr wb.
Salam sejahtera untuk Gansist semuanya.

Gansist punya hewan piaraan?Membicarakan hewan piaraan, tentunya sangat mengasyikkan. Apalagi hewan piaraan jenis hewan yang lucu.

Untuk thread kali ini membahas hewan piaraan yang tergolong mamalia. Gansist masih ingat arti hewan mamalia? Bukan hewan piaraan mama Lia, lho, ya! Arti hewan mamalia yaitu hewan yang menyusui anaknya.



Nah, ane di sini ingin membahas hewan mamalia yang ane pelihara. Hewan ini termasuk hewan yang pemiliknya sejuta umat, sebab mudah dipelihara dan tidak butuh treatment khusus. Ia adalah kucing.

Kucing hewan yang lucu dan menggemaskan, tetapi bisa buas bila diganggu atau merasa terancam jiwanya. Keempat kakinya tumbuh cakar yang tajam. Hati-hati aja bila Gansist sedang main bercanda dengan seekor kucing.

Berhubung thread ini ajang pamer hewan peliharaan, ane pun tak mau kalah. Ane pun piara kucing, Gansist. Nama kucing ane adalah Bobo. Mendengar nama Bobo, Gansist jadi ingat majalah anak-anak jaman dulu, ya?



Kucing ane aku beri nama Bobo disebabkan karakter kucing ane yang suka bobok. Bisa sesiang hari tidur melulu. Bangun-bangun pasti minta makan. Meong, meong!

Makanan Bobo pun tidak terlalu sulit. Biasanya ane kasih tongkol yang dicampur nasi, biar gendut kayak yang punya. Ane juga beliin pakan kucing, lumayan murah 1 plastik cuma 12ribu, bisa sampai 2 mingguan. Irit, kan?



Untuk perawatan Bobo, memang ane nggak ada treatment khusus, sih. Kalau sudah bulunya kotor dan badannya bau, paling cuma ane mandiin. Ane sampoin dengan sampo bayi. Mandi, biasanya seminggu sekali kadang juga lebih, tergantung kebutuhan.

Gansist, pasti tahu kan kalau kucing takut air. Memang kucing kampung yang kita piara keturunan dari kucing Arab. Tau sendiri kan di Arab tidak banyak air, maka dari itu kucing takut air.

Sebab lain, karena bulu kucing itu mudah basah. Kucing tidak suka bila bulunya basah, berasa tidak nyaman. Dan, bulunya lama untuk menjadi kering, jika basah badan kucing jadi dingin. Seperti kamu Gansist, bisa masuk angin. Jadi kalau mau mengusir kucing yang bandel tinggal dicipratin air, kucingnya pasti lari.
Itulah alasannya, kenapa kucing takut sama air.



Bobo, kucing yang ane pelihara merupakan jenis kucing kampung, warna oranye dan putih tetapi bulunya panjang. Ada peranakan kucing angora, sepertinya.

Membicarakan jenis kucing tentunya akan banyak sekali jenisnya, kucing angora, kucing kembang telon, kucing hitam, kucing garong, kucing-kucingan juga ada, pas razia polantas. Ngaku aja, Gansist.

Kucing ternyata hewan yang luar biasa, sering ada mitos-mitos yang erat hubungannya dengan kucing. Misalnya: kucing hitam, yang diindikasikan pembawa sial. Mitos yang menyangkut kucing hitam, yakni bila ada mayat yang dilompati kucing hitam, mayat tersebut bisa bangkit kembali. Ngeri banget, kan, Gansist. Tapi itu cuma sekadar mitos, benar atau enggak, embuh! Itu salah satu mitos di yang di tersebar di daerah ane.



Ada satu lagi mitos tentang kucing yang ada di masyarakat. Yakni kucing jenis kembang telon (bulunya 3 warna: oranye, hitam, dan putih). Adalah mitos yang berkembang, kucing kembang telon tidak ada yang berjenis kelamin jantan. Benarkah?

Mitosnya kucing kembang telon ini sewaktu dilahirkan jika berkelamin jantan akan dimakan ayahnya. Kok sadis banget ya, ayah kucing tersebut. Gansist pernah dengar mitos tersebut?

Nah, itu tadi perihal 2 mitos yang ada hubungannya dengan kucing. Apakah di daerah Gansist, berlaku mitos tersebut. Antara percaya dan nggak percaya, kan?

sumber

Nah, itulah tadi bahasan sepintas tentang kucing. Kucing binatang yang amat lucu, tetapi kadang ada yang phobia dengan kucing, katanya bulu kucing bikin geli. Ada juga yang alergi dengan bulu kucing.

Bagi Gansist yang ingin memelihara kucing, harus paham betul. Sifat dan karakter kucing, jangan diajak bercanda bila sedang tidak mood. Sebab, meskipun kucing binatang yang sudah jinak, tetapi pada dasarnya termasuk hewan buas, karena tergolong hewan karnivora (makan daging).

Sekian pembahasan tentang kucing kesayangan ane yang bernama Bobo. Bahas kucingnya malah ngalor ngidul nggak ada juntrungannya. Semoga thread kali ini ada manfaatnya, sampai ketemu di thread selanjutnya.

Kenapa setiap manggil kucing dengan bunyi, "Pus ... pus ... pus!"

Wassalamu'alaikum wr wb.
Gambar: dokprib
Tulisan: oprib
Referensi: 23