solehikhsanudinAvatar border
TS
solehikhsanudin
Tiga Kunci Kemajuan AC Milan Sejauh Ini di Liga Italia Musim 2020-2021
Banyak yang cukup terkejut dengan penampilan dan konsistensi permainan AC Milan saat ini. Hal ini wajar mengingat sejak beberapa tahun belakangan, AC Milan relatif tercecer tidak hanya di perburuan juara Liga Italia Serie A, namun juga di hampir seluruh kompetisi baik domestik maupun internasional. Bahkan, tidak jarang adanya pihak yang kemudian menilai bahwa klub yang berpusat di kota mode Italia tersebut telah bermetamorfosa menjadi klub medioker, setelah sebelumnya mampu menjadi raja Italia dan Eropa.

Namun pada musim Liga Italia 2020-2021 sekarang, AC Milan nampaknya kembali mampu bangkit untuk menjadi salah kandidat kuat peraih juara nasional. Hingga awal tahun 2021, AC Milan masih bertengger cukup kokoh di puncak klasemen Serie A, bahkan mengoleksi poin cukup banyak di atas peraih kampiun Scudetto 9 tahun beruntun silam, Juventus. Terdapat banyak analisis yang diutarakan oleh pengamat bola dalam memandang kesuksesan AC Milan belakangan ini, namun menurut ane setidaknya ada 3 faktor yang mendasarinya, yaitu faktor keberhasilan pelatih dalam mengorganisir tim, faktor pemain senior yang berperan sebagai commander, dan faktor gemilangnya para pemain muda dalam upaya “naik kelas”.

FAKTOR KEPELATIHAN YANG OKE PUNYA

Spoiler for bolaskor.com:


Meskipun tidak secara langsung bermain di lapangan, namun keberadaan seorang pelatih menjadi salah satu faktor penentu dalam keberhasilan sebuah tim sepak bola. Peran besarnya dalam penentuan taktik, pemilihan pemain, hingga rekomendasi dan eksekusi jual-beli pemain, menjadi beberapa indikator dari besarnya pengaruh seorang pelatih di dalam tim. Stefano Pioli, seorang figur sepak bola yang cukup senior di asam-garam pesepakbolaan Italia, meskipun sebelumnya tidak terlalu terdengar namanya, namun kini tidak dapat dipungkiri makin menanjak kiprahnya seiring dengan keberhasilan AC Milan yang kembali dapat menguasai pimpinan klasemen Serie A 2020-2021 setidaknya hingga awal tahun saat ini.

PERAN PEMAIN SENIOR SEBAGAI COMMANDER DAN INSPIRATOR

Spoiler for newsapi.com:


Menanjaknya prestasi AC Milan musim ini ane pikir juga tidak dapat dilepaskan dari sosok Zlatan Ibrahimovic di dalam skuad. Dengan usia yang telah lanjut dalam perspektif atlet sepak bola, namun kualitasnya tampak belum menurun signifikan baik dari sisi kekuatan fisik maupun ketajaman instingnya di depan gawang. Namun tidak itu saja, figur Zlatan juga berperan maksimal sebagai pemimpin sekaligus inspirator seluruh anggota tim, baik di dalam maupun di luar lapangan. Jiwanya laksana mengandung spirit sang juara, sehingga faktor mentalitas tersebut turut terderivasi ke dalam jiwa para pemain AC Milan lainnya.

BERKEMBANGNYA FISIK DAN KUALITAS PARA PEMAIN MUDA

Spoiler for akamaized.com:


Di dalam sebuah tim sepak bola, racikan perpaduan tim terbaik menurut ane merupakan kombinasi yang ciamik antara pemain senior dengan pemain yunior. Untuk pemain senior sudah ane analisis singkat di atas terkait sosok Zlatan Ibrahimovic yang kemudian akan ditambah lagi dengan Mario Mandzukic. Keduanya pernah bermain di Juventus, so ane kira akan dapat membawa gen scudetto kepada AC Milan. Untuk pemain mudanya, sejumlah nama yang sebelumnya tidak dikenal luas oleh publik, tiba-tiba saja muncul bahkan menjadi pilar utama lini-lini permainan AC Milan. Mereka cukup beragam dari yang berlatar belakang jebolan akademi internal sampai pembelian dari eksternal. Yang pertama tentu saja Gianluigi Donnarumma yang cukup konsisten kokoh dalam menjaga gawang, plus beberapa nama di sektor belakang hingga tengah lapangan yang berkembang pesat secara fisik dan permainan. Tidak saja berperan besar dalam mengantar klubnya menduduki capolista hingga kini, namun para young boys ini ke depannya juga akan menjadi aset klub AC Milan dengan nilai transfer yang tinggi.

Demikian sedikit analisis ane tentang beberapa faktor penentu yang menjadikan AC Milan sekarang ini setidaknya mulai mampu menunjukkan tajinya mulai dari kompetisi lokal, yang bukan tidak mungkin ke depannya juga bakal bisa ditakuti di level Eropa melalui kompetisi kasta tertingginya, Liga Champions.

Sumber :
Narasi : pemikiran pribadi.
Ilustrasi : Google Images.

Diubah oleh solehikhsanudin 25-01-2021 02:24
Inbox.KosongAvatar border
jonetgameAvatar border
jonetgame dan Inbox.Kosong memberi reputasi
2
388
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Milanisti Kaskus
Milanisti Kaskus
239Thread1.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.