• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Hal-Hal Ini Terlihat Sangat Lumrah Di Nigeria, Ghana Dan Afrika Selatan

ayokitakemanaaAvatar border
TS
ayokitakemanaa
Hal-Hal Ini Terlihat Sangat Lumrah Di Nigeria, Ghana Dan Afrika Selatan

Kalau ditanya hal-hal apa yang dianggap lumrah di negri ini mungkin mayoritas akan menjawab makan dengan tangan, selalu tersenyum bila bertemu orang baru, meletakkan tisu toilet di meja makan, mandi dua kali sehari dan lain-lain.

Bila ditanya hal-hal apa yang dianggap tidak lumrah di negri ini mayoritas orang Indonesia akan menjawab berjemur dipantai tanpa busana, perempuan atau ibu-ibu yang merokok, tidak mandi seharian dan lain-lain.

Namun bila ditanya hal-hal apa yang dianggap lumrah di Nigeria, Ghana dan Afrika Selatan, mungkin gambar-gambar ini bisa menjawab pertanyaan kalian.

Seorang photographer asal Afrika Selatan bernama Pieter Hugo memiliki keterkaitan terhadap keadaan di Afrika. Dirinya dikenal sebagai fotografer yang sering mengabadikan kondisi di Afrika terutama daerah-daerah pinggiran. Ada beberapa hal yang membuat dirinya tertarik mendokumentasikan daerah tersebut mulai dari kebiasaan warga yang senang memelihara hewan buas, tentang para pemburu madu hutan hingga para pekerja di tempat pembuangan limbah elektronik.




Di Indonesia mungkin banyak orang yang terkejut bila melihat orang memiliki anjing peliharaan yang berukuran besar atau monyet yang berukuran besar dengan rantai di kakinya atau ular phyton yang dipelihara di dalam kandang. Bila hal-hal itu sudah membuat kalian terkejut, bandingkan dengan orang-orang sana yang terbiasa memelihara Hyena, Baboon dan ular Phyton. Hewan-hewan itu hanya mereka rantai pada bagian leher atau kakinya dan mereka bawa pergi kemanapun bak hewan peliharaan sekaligus hewan penjaga.




Bukan kaleng-kaleng, ukuran Hyena dan Baboonnya. Sebenarnya mereka memelihara hewan-hewan itu juga untuk keperluan atraksi. Mirip seperti atraksi monyet keliling yang ada di Indonesia, bedanya mereka tumbuh bersama Hyena, Baboon dan Phyton tersebut. Katanya udah jadi tradisi buat mereka memilihara hewan-hewan itu.




Buat kalian yang sering lihat video dokumenter tentang Indonesia tentu melihat outfit yang digunakan para pemburu madu hutan ini tidak terlalu terkejut. Namun yang membuat terkejut adalah salah satu lebah mematikan ada di Afrika yang bernama killer bee. Bayangkan nyolong madu lebah mematikan dengan outfit seperti itu. Belum lagi harga madu yang dihargai sangat murah disana.






Disana ada sebuah tempat yang disebut Agbogbloshie Market, yaitu tempat pembuang limbah-limbah elektronik. Lokasinya berada di pinggiran Ghana. Api yang kalian lihat bukan sebuah kebakaran melainkan orang-orang disana sedang membakar komponen elektronik yang dianggap berharga disana untuk dijual logam-logamnya. Gak usah tanya apakah beracun atau tidak, yang pasti apa yang mereka lakukan merusak lingkungannya sendiri.

Sebagai negara miskin jadi "tujuan" pembuangan sampah negara maju.

Bersyukur banget buat kita yang masih tinggal di Indonesia masih bisa nikmatin makanan enak, pendidikan yang layak dan masih bisa tidur ditempat yang layak sambil baca-baca instagram, twitter dan kaskus.


kyukyunanaAvatar border
Daniswara92Avatar border
galigulagaluAvatar border
galigulagalu dan 54 lainnya memberi reputasi
53
11.7K
124
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.