Manchester City (sumber: EPL)

Apakah Pep Guardiola berhasil menyeimbangkan kapal yang sempat oleng? Jawabannya gak usah pake kata-kata, kita lihat saja fakta setelah mereka kalah 0-2 di markas Tottenham Hotspur.

Tottenham vs Man. City 2-0
Man. City vs Burnley 5-0
Man. City vs Fulham 2-0
Man. United vs Man. City 0-0
Man. City vs West Brom 1-1
Southampton vs Man. City 0-1
Man. City vs Newcastle United 2-0
Chelsea vs Man. City 1-3
Man. City vs Brighton & HA 1-0

Eh, masih ingat dong kejadian waktu Man. City kalah di markas Spurs. Walau ketika itu City dominan menguasai permainan, ball possession bahkan 66,1%. Mereka melepaskan 22 tembakan... tapi shots on target hanya 5. Kacau gak tuh? Padahal, Spurs cuma melepaskan 4 tembakan, namun 2 mencapai target dan menjadi gol. Efektif ala Mourinho. 

Nah, setelah kekalahan itu, Man. City seperti bangkit. Gak ada lagi kekalahan dalam 8 pertandingan EPL terakhir. Bahkan, City mencetak 15 gol dan hanya kemasukan 2 gol. Pertahanan City mencatat clean sheet dalam 6 pertandingah setelah kalah dari Spurs.

Lihat posisi Manchester City untuk statistik shots dan shos on target yang ada di situs Premier League. Mereka sudah masuk 3 besar tim rajin melepaskan tembakan... dan itu memang khas City kan?


Tapi untuk keakuratan tembakan masih pe-er bagi Pep Guardiola. City ada di peringkat ke-6 dengan 86 shots on target. 



Jadi, wajar dong sekarang City mendekat ke arus persaingan di antara Manchester United dan Liverpool. Apalagi, jadwal di Januari 2021 sangat mendukung mereka untuk gaspol mengumpulkan poin.

Ini dia jadwal pertandingan Manchester City di Januari 2021, 3 kali jadi host.
17/1: Man. City vs Crystal Palace
20/1: Man. City vs Aston Villa
26/1: West Bromwich vs Man. City
30/1: Man. City vs Sheffield United

Nah, fans Man. United dan Liverpool gak bisa lagi nih hanya fokus melihat hasil-hasil tim kesayangannya. Apakah kisah Liga Inggris musim ini bisa disebut "Tiga Berebut Tahkta?" Eh, tim lain gak punya peluang lagi ya?