Indonesia kembali berduka, khususnya Umat beragama Islam di Tanah Air. Apa penyebabnya? penyebabnya adalah salah satu Pendakwah yang bernama asli Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau yang lebih kita dengan dengan nama Syekh Ali Jaber, dikabarkan sudah menghembuskan nafas terakhirnya (meninggal dunia).

Terkait dengan kebenaran tentang berita ini, langsung di konfirmasi oleh Habib Abdurrahman Al-Habsyi selaku Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber saat ditanyakan oleh Republika.co.id tepatnya pada hari ini 14 Januari 2021.

Sampai dengan saat ini, Habib Abdurrahman Al-Habsyi belum mengkonfirmasikan terkait dengan tentang detail meninggalnya Pendakwah yang bernama asli Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau yang lebih kita dengan dengan nama Syekh Ali Jaber tersebut.

Karena pada kabar yang terdengar sebelumnya pendakwah yang berasal dari Madinah (Arab Saudi) tersebut dikabarkan kondisinya dalam progrest yang semakin baik. Seperti yang kita ketahui bersama, bahwasanya Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau yang lebih kita dengan dengan nama Syekh Ali Jaber tersebut telah dirawat di rumah sakit pada 29 Desember 2021 yang lalu karena Covid-19.

Keadaan dari Syekh Ali Jaber makin hari ke hari semakin baik dan tidak ada tanda tanda kesehatannya menurun.

Dan terkait berita yang mengatakan kondisi dari Syekh Ali Jaber semakin membaik dari hari ke hari di konfirmasi oleh  Habib Abdurrahman yang ia katakan via Instagram Yayasan Syekh Ali Jaber. Walau kesehatan Syekh Ali Jaber masih masih harus dipantau di RS.

Dan bukan itu saja, Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber tersebut meminta doa kepada masyarakat untuk kesembuhan dari Syekh Ali Jaber agar beliau bisa berdakwah kembali ke tengah tengah masyarakat.

Abu Aras ( asissten pribadi) dari Syekh Ali Jaber sempat membantah terkait dengan kondisi kritis Syekh Ali Jaber yang sempat beredar di berbagai medsos.  Abu Aras juga menerangkan bahwa pihak keluarga Syekh Ali Jaber sangat menyesalkan terkait dengan tersebarnya foto-foto dari Syekh Ali Jaber kala mendapatkan perawatan yang diupload oleh salah seorang perawat dari Rumah sakit tersebut.

Sumber : republika.co.id