LINKIN PARK

1. IN THE END

In The End adalah single keempat dari album pertama mereka yang berjudul Hybrid Teory yang rilis 18 tahun silam. Bisa dibilang ini adalah lagu yang melambungkan nama Linkin Park sebagai salah satu band papan atas. Lagu ini menceritakan seseorang yang merasa begitu tertekan oleh berbagai tuntutan dari lingkungan sekitarnya, sehingga pada suatu titik ia bahkan menjadi mati rasa. 

Hidupnya menjadi hampa dan ia merasa jenuh dengan hidupnya. Mungkin kita pun sering mengalami situasi kondisi seperti ini, tak mampu menjadi diri sendiri karena begitu besarnya tekanan dari orang-orang di sekitar yang mengharapkan kita menjadi seperti apa yang mereka mau bukan yang sesuai kita mau padahal kita memiliki jati diri masing-masing yang tak mungkin bisa menyenangkan semua orang.

2. CRAWLING

Masih dari album Hybrid Theory, Crawling adalah single kedua dari album tersebut.Lagu Crawling memenangkan penghargaan Grammy Award kategori "Lagu Hard Rock Terbaik". Crawling menyertakan rap Mike Shinoda yang berbunyi "Without a sense of confidence, I'm convinced that there's just too much pressure to take" yang dinyanyikan sebelum bagian reff. 

Lirik yang menyayat hati. Kalau kamu benar-benar memperhatikan kata demi kata, jelas akan memahami cerita pergolakan batin seseorang yang terbiasa mendapat kekerasan fisik dan mental dalam lagu ini seperti yang dialami Chester Bennignton semasa remaja. Lirik paling menyayat adalah ‘Crawling in my skin. These wounds, they will not heal. Fear is how I fall. Confusing what is real’.


3. NUMB

Numb adalah single ketiga dari album kedua Linkin Park yang berjudul Meteroa yang rilis pada tahun 2003 silam. Lagu ini bercerita tentang perasaan seorang remaja yang tertekan untuk memenuhi harapan seseorang atau kekasihnta. 

Apa yang dilakukannya selalu salah dihadapan orang tersebut, sehingga ia mati rasa dan tidak bisa lagi merasakan kehadiran orang tersebut di hidupnya. Ini dibuktikan dengan beberapa potongan lirik lagu "i've become so numb / i can't feel you there" dan "all I want to do / is be more like me / and be less like you".

4. FAINT

Faint adalah single kedua dari album Meteora. Terkadang memang benar jika dikatakan lebih baik kita dimarahi daripada didiamkan atau tak dipedulikan. Karena setelah didiamkan, kondisi berikutnya biasanya dilupakan dan perlahan dianggap tak pernah ada.

Menghadapi kondisi ini tidak mudah dan menimbulkan beban batin yang amat sangat mendalam. Atas dasar ini, Chester dan kawan-kawannya menulis Faint. Liriknya yang amat sedih, ‘I can’t feel the way I did before, don’t turn your back on me I won’t be ignored’. Lagu yang sangat sedih namun dibalut dengan nuansa Hard Rock yang sangat kental.


5. BREAKING THE HABIT

Menjadi single kelima dan terakhir dari album Meteora. Dibalik video klip animasi yang anti mainstream pada masanya lagu ini memiliki arti yang sangat pedih. Banyak orang yang hidupnya tertekan, terkadang mereka bahkan bisa melukai dirinya sendiri. Lagu “breaking the habit’ juga menggambarkan seseorang yang mempunyai gangguan self harm (melukai diri sendiri). 

Meski banyak orang tak peduli akan hal ini, nyatanya beberapa orang melakukan hal ini hingga tahap serius. Gambaran keadaan survive dari melukai diri sendiri ada pada lirik, “Clutching my cure, I tightly look the door. I try to cactch my breath again. I hurt much more than any time before. I have no oftion left again”

6. LEAVE OUT ALL THE REST

Leave Out All The Rest menjadi single kelima Linkin Park yang bertajuk Minutes To Midnight yang rilis pada tahun 2006. Lagu mengandung tanda tanya karena ada kata ‘when my time comes’ yang bagi fans mereka memiliki arti yang berbeda-beda. Selain liriknya yang sendu, seperti menceritakan seseorang yang berdosa di masa lalu dan ingin menghapus kesalahan yang telah ia lakukan. 

Liriknya yang menyentuh adalah, ‘When my time comes, forget the wrong that I’ve done. Help me leave behind some reason to be missed. And don’t resent me and when you feeling empty, keep me on your memory. Leave all out the rest’.

7. SOMEWHERE I BELONG

Lagu ini adalah single pertama dari album Meteora. Lagu ini berkisah tentang seseorang yang merasakan keberadaannya tak seharusnya berada ditempat ia sekarang. Karenanya, ia merasa janggal dan tidak mengerti. 

Pergulatan emosi dan batin membuat ia menyadari bahwa apa yang terjadi merupakan akibat dari kesalahannya sendiri. Lirik lagu yang sangat menyentuhadalah ‘I want to hear, I want to feel, Like I’m close to something real. I want to find something I’ve wanted all along. Somewhere i belong”.

Referensi :

https://www.google.com/amp/s/www.idn...ja-era-2000-an

Image :

https://images.app.goo.gl/cdSkXjtXj6NSGZcq7