Penyerang Barito Putera, Amiruddin Bagus Kahfi, gagal mewujudkan mimpinya untuk berkarier di luar negeri.

Transfer Bagus Kahfi ke klub Belanda, FC Utrecht, gagal setelah Barito Putera tak melepasnya.


Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri saat membela timnas Indonesia U-19 ketika Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 pada 2019. /Jessica Margaretha/skor.id
Barito Putera tidak mengeluarkan surat pelepasan penyerang jebolan Garuda Select I dan II itu.

Kegagalan Bagus Kahfi berkarier di luar negeri membuat sang ayah, Yuni Puji Istiono, khawatir menurunkan mentalitas putranya tersebut.

Puji Istiono berharap Bagus Kahfi tetap kuat dan tetap semangat berlatih, serta memulihkan cederanya.

"Ini posisi Bagus Kahfi kan di Magelang, yang pasti harapan saya Bagus Kahfi jangan nge-drop mental dan psikisnya," kata Puji Istiono saat dihubungi awak media.

"Harus nata mental dan psikis dulu," Puji Istiono menambahkan.
Puji Istiono pun mengaku tak berhenti memberi dukungan terhadap Bagus Kahfi agar ia tetap bisa menggapai mimpinya, berkarier di luar negeri.

"Kami khawatir nanti kalau ada sesuatu yang terjadi Bagus Kahfi bisa repot semua, istilahnya jangan sampai wes wegah bal-balan (tidak mau main bola, red)," ujar Puji Istiono.




"Wes wegah (tidak mau) ini itu dan sebagainya, karenakan kami enggak tau hati kecil Bagus Kahfi seperti apa," tuturn Puji Istiono.

Bukan hanya Puji Istiono, penyerang berambut kribo tersebut juga banyak mendapat dukungan dari pelaku sepak bola usai gagal berlabuh ke FC Utrecht.

"Tapi yang pasti saya kuatkan adalah lebih mempertebal iman kepada Yang Maha Kuasa, supaya bisa lebih menerima, kalau di agama lahaula walakuata illabillah," tutur Puji Istiono.

"Kami berserah kepada Allah semua. Dari Allah dan kami pasrahkan kepada Allah lagi," Puji Istiono berdoa.

SUMBER

Berita Bagus Kahfi Lainnya:
Wejangan Fakhri Husaini untuk Bagus Kahfi Setelah Gagal Gabung FC Utrecht
Gagal ke FC Utrecht, Bagus Kahfi Dapat Jaminan di Timnas U-19 Indonesia
PSSI: Melepas atau Menahan Bagus Kahfi Itu Hak Barito Putera