BolaSkor.com - Manchester City sukses meyakinkan Pep Guardiola untuk menambah masa baktinya dengan klub untuk dua tahun ke depan. Kontrak awalnya berakhir pada 2021 namun The Citizens memperpanjangnya hingga 2023.

"Sejak saya tiba di Manchester Citysaya telah dibuat merasa sangat diterima di klub dan di kota itu sendiri - dari para pemain, staf, suporter, orang-orang Manchester dan ketua serta pemilik," tutur Guardiola.

"Sejak itu kami mencapai banyak hal bersama, mencetak gol, memenangkan pertandingan dan trofi, dan kami semua sangat bangga dengan kesuksesan itu. Tantangan bagi kami adalah untuk terus meningkatkan dan berkembang, dan saya sangat senang membantu Manchester City melakukan itu."

Itu artinya Guardiola akan berada di City selama tujuh tahun setelah datang pada 2016 dari Bayern Munchen. Dalam kurun waktu empat tahun manajer asal Spanyol mempersembahkan dua titel Premier League, satu Piala FA, dan tiga Piala Liga.

Akan tapi misi Pep Guardiola belum berakhir dengan rival sekota Manchester United itu. Dalam tiga tahun ke depan masih ada beberapa hal yang dapat diraihnya, apa saja?

1. Rekrut Lionel Messi

Fans sudah sangat menantikan kabar ini sejak musim panas 2020 (dan nyaris terealisasi). Lionel Messi mengajukan permintaan transfer kepada Barcelona namun klub tak mengizinkannya pergi. Meski bertahan tinggal masalah waktu sebelum Messi hengkang.

Pasalnya pemain berusia 33 tahun sudah memperlihatkan ketidakbahagiaannya di Barcelona, plus kontraknya berakhir pada 2021. Setelah meraih banyak sukses dan mengukir sejarah, wajar jika Messi ingin sekali lagi merasakan momen bermain bersama Pep Guardiola, pelatih yang meraih treble winners bersama pada 2009.

Memiliki Messi dalam skuad Man City tentu akan menambah nilai jual Premier League, sekaligus menjadikan impian jadi kenyataan, sebab sulit membayangkan Messi berseragam selain Barcelona.

2. Menangi Liga Champions

Satu target ambisius yang sudah lama dibidik City sejak diambilalih konsorsium Timur Tengah pada 2008. Man City tak pernah mendekati kenyataan hampir memenanginya setelah terakhir mencapai semifinal Liga Champions pada 2016.

Selepas pencapaian itu Madrid acapkali kandas di fase gugur. Musim lalu The Citizens disingkirkan oleh Olympique Lyonnais meski sempat menang dari Real Madrid. Tak ayal dalam tiga tahun ke depan target utama Guardiola adalah memberikan titel Liga Champions.

3. Pecahkan Rekor

Sudah banyak rekor yang dipecahkan Guardiola dalam kurun waktu empat tahun melatih City, seperti kala meraih poin tertinggi (100 poin) kala memenangi liga, rekor kemenangan dan lainnya. Torehan rekor itu tidak akan berhenti sampai di situ saja.

Masih banyak rekor yang dapat dipecahkan Guardiola termasuk titel Liga Champions. Jika memenanginya maka itu akan jadi titel pertama Liga Champions dalam sejarah klub, belum lagi dengan rekor gol, poin, dan lainnya.


Sumber: Link