zatilmutieAvatar border
TS
zatilmutie
Suami Kena PHK? Jangan Stress Sista, Lakukan 6 Hal Berikut
Menyikapi krisis ekonomi keluarga




Assalamu'alaikum ....
Selamat datang di threat terbaru ane, Sista.

Dalam dunia pernikahan, kita tak lepas dari namanya ekonomi keluarga. Kekuatan finansial adalah tiang utama terbangunnya keluarga yang sejahtera dan bahagia. Tentunya selain dari kasih sayang antar anggota keluarga yang terjalin erat. Pekerjaan suami sebagai tonggak penopang hidup utama keluarga selalu menjadi perhatian khusus.

Banyak yang menyimpan harapan ketika membangun sebuah pernikahan, sang calon istri memilih calon suami dengan pekerjaan atau profesi yang prestisenya tinggi. Bukan matre, tapi hidup di zaman modern ini semuanya membutuhkan finansial. Tak heran jika modal ekonomi seorang pria yang akan memutuskan menikah haruslah minimal dirintis. Beruntung jika sudah mencapai kesuksesan karier ketika melangkah ke gerbang pernikahan.

Lalu bagaimana jika roda kehidupan berputar cepat dan menempatkan suami Anda pada titik nol? Yuk, simak langkah menyikapi post power sindrome di thread berikut ini.

Kehilangan pekerjaan apalagi jabatan yang sudah tinggi tentunya menimbulkan masalah psikis tersendiri. Baik bagi suami atau anggota keluarga lainnya. Menjadi pengangguran bahkan memicu stress dan krisis percaya diri. Namun, jika Sista seorang istri yang mampu menerima hal terpahit sekalipun. Hal ini akan disikapi dengan sabar dan selalu mendukung suami. Apa saja langkah yang bisa sista ambil ketika suami kehilangan pekerjaan?

1. Motivasi


Kata-kata motivasi: Twitter Mario Teguh

Memberikan penguatan dengan pendekatan yang lemah lembut akan membuat situasi kejiwaan suami menjadi lebih terkendali. Jangan biarkan dia tenggelam dalam kekecewaan. Jangan pula sekali-kali mengomel atau menggerutu dengan keadaan. Karena salah satu motivator terkuat bagi seorang suami adalah istrinya.

2. Membekali diri dengan keterampilan


Keterampilan menjahit: Grup FB Belajar Menjahit


Keterampilan memasak: Fanspage Kokita


Jualan Online: Klik

Seorang istri memang selalu berada di belakang suami. Namun, tak ada salahnya jika sista memiliki keterampilan yang suatu saat bisa bermanfaat ketika suami atau ekonomi keluarga menghadapi krisis. Contoh sederhana, keterampilan menjahit yang bisa Sista peroleh dengan kursus. Menjahit bisa dilakukan di rumah sehingga Sista tak perlu meninggalkan rumah.

Keterampilan berdagang, satu keterampilan yang sepertinya mudah namun sulit dan perlu kesabaran. Zaman sekarang yang serba digital justru mempermudah Sista yang masih malu-malu berniaga dengan adanya online shop. Bahkan untuk Anda yang tak punya modal pun. Kini banyak pedagang partai besar yang membutuhkan reseller atau dropsiper.

Pendidikan keguruan juga bermanfaat untuk Anda yang ingin memiliki keterampilan mengajar. Dalam situasi sulit Sista bisa membuka kelas kursus atau menjadi guru part time.

Keterampilan lainnya, yaitu memasak. Tentunya memasak ini sangat bermanfaat dan bisa digunakan sebagai sumber pendapatan. Dengan omset yang menggiurkan bisnis di bidang kuliner pun bisa menjadi pilihan Anda terutamaa di masa pandemi ini. Untuk promosi pun tak lagi susah karena sudah ada medsos yang siap memudahkan Sista untuk mengenalkan produk secara luas.

3. Perluas silaturahmi


Silaturahmi dengan teman: dokpri

Silaturahmi selain menjadi sistem hubungan baik kita dengan orang lain sebagai mahluk sosial. Silaturahmi juga bisa mendatangkan manfaat lain berupa kenalan atau kolega yang bisa membantu kita menemukan informasi lowongan pekerjaan.

Jangan malu untuk berkomunikasi atau berkonsultasi kepada teman atau sahabat. Justru dengan berbagi masalah beban kita sedikit akan berkurang.

4. Jangan Minder

Tetaplah percaya diri dan bersabar ketika ujian itu datang. Jangan merasa diri kita yang paling hina sehingga menutup diri dari lingkungan atau teman. Setiap orang pasti akan menghadapi ujian yang sejenis dengan Anda. So, berpikir positif dan terus berusaha.

5. Perbanyak Ibadah


Perkuat ibadah: Klik

Kehilangan sumber pendapatan adalah salah satu ujian dari Tuhan yang mana menguji keimanan hamba-Nya. Semua harta, jabatan dan kekayaan adalah milik Sang Pencipta. Kita hanyalah mahluknya yang dititipi sebagian kecil dari anugerah itu. Jangan jadikan krisis ini sebagai ajang bermalas-malasan atau bahkan mengutuk diri.

Perbanyak beribadah dan berdoa, karena sesungguhnya semua yang terjadi telah menjadi kehendaknya. Maka meminta petunjuk dalam doa adalah salah satu cara yang bisa menentramkan hati dan sekaligus berserah diri kepada-Nya.

6. Manage keuangan

Ketika kita berada di kondisi ekonomi yang stabil atau bahkan di puncak kejayaan. Jangan lupa untuk menyiapkan cadangan dalam bentuk tabungan. Simpanan ini berguna suatu saat untuk menghadapi masa sulit. Menabung ini bisa dalam bentuk rekening ataupun dalam bentuk logam mulia. Jika di kampung bisa saja dalam bentuk menggadai lahan atau tanah. Atau investasi dalam bentuk tanaman jangka panjang.


Nah, itulah kiat menghadapi krisis ekonomi keluarga ketika suami mengalami PHK. Sampai jumpa di trit berikutnya.

Jangan lupa komen dan cendolin ya, Gansis🤲🙏.


Opini pribadi
Sumber: Buku Bina Keluarga Karya; Prof.Dr. H. Mohamad Surya
Gambar: Klik

Diubah oleh zatilmutie 26-10-2020 15:49
sunshii32Avatar border
oharaokAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 14 lainnya memberi reputasi
15
2.9K
74
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
Wedding & Family
icon
8.8KThread9.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.