muyasyAvatar border
TS
muyasy
Misteri Kakek Tua, Suara Gamelan, Dan Pintu Alam Ghaib!


Assalamu'alaikum Gansis

Bicara tentang hal mistis, sebagian orang nggak percaya akan makhluk ghaib di sekitar kita. Ya, memang 'mereka' nggak menampakkan wujudnya secara terang-terangan. Kalo dia tampak seperti kita, bukan ghaib namanya.

Aku juga heran kenapa makhluk ghaib sering menampakkan diri pada saat malam hari ataupun pada tengah malam. Kalo menampakkan diri pada siang hari pun jarang kelihatan. Bahkan, kitanya saja yang nggak tahu. Biasanya, 'mereka' menampakkan diri untuk menggoda para manusia yang mempunyai nyali ciut.

Percaya nggak, kalo ngomong dengan kata-kata kasar atau jelek di tempat yang dianggap ada penunggunya, makhluk ghaib itu nanti sengaja menggoda manusia tersebut. Contoh: diludahi, dikencingi, memegang tubuh bagian tubuh kita dan nanti terasa kaku dan paling parahnya lagi, 'mereka' akan menampakkan dirinya. Terkadang, 'mereka' menempel di badan kita, tetapi kita-nya saja yang nggak tahu. Seperti tengkuk terasa berat, bahu berat sebelah, atau kaki berat sebelah. Buat jalan susah.

Aku mendengar keluhan dari orang-orang sekitar yang pernah dijahili oleh 'mereka'.

Sekarang, aku ingin bercerita tentang ladangku yang jarang dilewati orang. Ada rumor yang mengatakan bahwa pada area ladangku, ladang Paman yang bersebelahan dan ladang punya orang tuaku itu adalah area di mana ada tempat menuju alam ghaib.



Dari letak foto di bawah ini adalah pintu alam ghaib, dari kanan tembus sampe bleng, gunung teletubies/ poteng. Lalu, dari kiri kurang lebih 1 kilometer sampe tanaman bambu. Aku nggak ke sana, karena medannya gak memungkinkan untuk dilewati dengan sepeda motor.



Itu hanya 'katanya'. Aku pun tidak mempercayainya karena tidak ada bukti yang bisa menguatkan tuduhan tersebut. Lalu, kalo mau melewati ladangku itu jangan pada saat matahari tenggelam atau menjelang maghrib. Karena, sering ada kejadian di jalan setapak itu. Beberapa orang terpaksa melewati jalan itu, karena lebih cepat ketimbang jalan biasa yang dilewati. Namanya petani atau orang pencari rumput untuk pakan hewannya, biasanya ke ladang sore hari sehabis pulang kerja.

Kata beberapa orang yang pernah dijahili merasakan kakinya berat dan nggak bisa digerakkan. Waktu mau maghrib di ladang pasti sudah sepi. Mereka mencoba baca Alfatihah dan ayat kursi semampunya, terkadang tetep aja kaki masih berat. Coba aja bilang begini, "Aku gak ganggu keluargamu. Wes jo ganggu awakku meneh. Aku mek liwat tok." Artinya, 'Aku gak mengganggu keluargamu. Sudah jangan ganggu aku lagi. Aku hanya lewat saja.'

Ada yang bilang, pernah dengar orang yang sedang main gamelan. Atau suara ramai seperti banyak orang yang berkumpul. Padahal di ladang waktu itu sepi banget. Nggak ada siapapun. Lalu, siapa yang main gamelan di ladang Gansis??

Area ladang ini biasa disebut dengan nama 'oro-oro', karena dulunya itu hanya semak belukar.



Ini nih, samping kayu papan disitu, pernah ada orang tewas di tempat. Ada yang bilang, laki-laki itu suka main wanita. Dia kena karmanya. Entahlah, bener atau nggak-nya, semoga dia dilapangkan kuburnya. Aamiin.

Lagi Gansis. Pohon mangga jumbo ini ada penunggunya loh. Keliatan nggak? Aku juga nggak ngeliat dan nggak mau liat mereka juga.



Pohon mangga ini umurnya udah tua banget. Pas Mbah buyut masih hidup dulu, beliau sekarang sudah ke Rahmatullah. Bayangkan, berapa umur pohon mangga ini? Besar batangnya kira-kira dua rangkulan tangan. Dan katanya nih, penunggunya duduk di tempat ini.



Ada orang yang cerita kalo dia pernah liat seorang kakek-kakek pake baju lusuh dan sarungnya di taruh di badannya dengan asal. Kakek-kakek itu sedang merokok. Itu cerita yang kudengar dari orang berbeda. Hampir sama ceritanya. Kalo aku ke ladang nggak ada apa-apa. Mungkin, aku dianggap yang punya ladang, jadi tidak menggangguku sama sekali. Alhamdulillah, Gansis.

Oh, ya nih. Ada beberapa pertanyaan buat Kak Frislly Herlind, Kak Citra Prima, dan Kak Rika Ardilla dalam #Oktoberhantu.

Quote:


Tiga pertanyaan tersebut mewakili pikiranku yang selama ini masih heran dengan dunia ghaib.

So, asal yakin saja dengan tindakan kita di rumah atau tempat apapun itu. Berucap dengan sopan dan dengan tidak berpikiran negatif, insya Allah 'mereka' tidak akan mengganggu. Kalaupun mereka tidak terganggu atau sengaja menjahili kita.



emoticon-Haiemoticon-Rate 5 Staremoticon-Hai




Gresik, 21 Oktober 2020
Sumber narasi : oppri
Sumber gambar : dopri
Diubah oleh muyasy 21-10-2020 04:19
vitriarismAvatar border
edisis67Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 28 lainnya memberi reputasi
27
5.4K
59
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
icon
31.4KThread41.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.