extreme78Avatar border
TS
extreme78
Klasifikasi Masker Kain SNI dari BSN, Simak 3 Tipe Berikut
Suara.com - Badan Standardisasi Nasional (BSN) mencetuskan klasifikasi masker kain SNI. Klasifikasi itu terbagi dalam tiga tipe, antara lain tipe A untuk penggunaan umum, tipe B untuk penggunaan filtrasi bakteri, dan tipe C untuk penggunaan filtrasi partikel.

Berikut rincin klasifikasi masker kain SNI yang ditentukan oleh BSN.


Tipe A untuk Penggunaan Umum

Minimal dua lapis kain
Daya tembus udara di 15-65 cm3/cm2/detik.

Kadar formaldehida bebas hingga 75mg/kg.

Daya serap sebesar kurang dari sama dengan 60 detik.

Warna tidak luntur saat dicuci.

Tipe B untuk Penggunaan Filtrasi Bakteri

Minimal dua lapis kain
Kadar formaldehida bebas sampai 75mg/kg

Daya serap kurang dari sama dengan 60 detik

Tahan luntur warna terhadap pencucian

Lulus uji efisiensi filtrasi bakteri lebih dari sama dengan 60 persen
Mengukur mutu masker tekanan diferensial dengan ambang batas kurang dari sama dengan 15.

Tipe C untuk Penggunaan Filtrasi Partikel

Minimal dua lapis kain

Kadar formaldehida bebas hingga 75mg/kg

Daya serap sebesar kurang dari sama dengan 60 detik

Tahan luntur warna terhadap pencucian, keringat asam, basa, dan saliva.

Lulus efisiensi filtrasi bakteri lebih dari sama dengan 60 persen

Mengukur mutu masker tekanan difernsial dengan ambang batas kurang dari sama dengan 21.

Aturan klasifikasi masker kain tersebut dimuat dalam Standar Nasional Indonesia (SNI) 8914:2020 Tekstil-Masker dari kain.

Penetapan ini berdasarkan keputusan kepala BSN nomor 408/KEP/BSN/9/2020. Sementara masker sesuai klasifikasi di atas dalam tahap proses produksi masker kain masih bisa dijual bebas.

Lebih lanjut, bahan yang bisa dipakai untuk pembuatan masker sesuai klasifikasi masker kain di atas ialah kain tenun atau polyester.

Supaya lebih jelas lagi mengenai tipe-tipe masker, mungkin perlu untuk melihat dari sisi jenis kainnya. Berikut jenis masker berdasarkan jenis bahan dan daya tahannya terhadap virus.

Masker Bedah/Medis

Masker ini dapat menyaring sekitar 40 persen partikel yang terhirup. Umumnya hanya digunakan untuk sekali pakai setelah itu dibuang.


Masker N95



Masker ini dirancang untuk bisa memblokir 95 persen partikel berukuran sangat kecil. Masker ini untuk tenaga medis yang harus kontak langsung dengan pasien.

Masker Kertas

Masker ini ditujukan untuk menyaring debu pengganggu yang lebih besar dari oerosol. Masker ini tidak dirancang untuk menyaring virus.

Masker Kain

Masker kain gampang dibuat, mudah dicuci, dan memiliki banyak lapisan. Kemampuan jenis masker tergantung jenis kain yang dipakai, ketebalan bahan, kesesuaian dengan wajah, dan penggunaan filter internal juga mempengaruhi efisiensi penyaringan.

Demikian informasi singkat mengenai klasifikasi masker kain yang perlu diperhatikan agar kita bisa mencegah diri dari terinfeksi virus corona. Semoga bermanfaat.

https://www.suara.com/news/2020/10/0...berikut?page=2

Simak yaaa bagi para pengusaha pembuat masker kainemoticon-Recommended Seller
Diubah oleh extreme78 02-10-2020 07:21
ILWAvatar border
trimusketeersAvatar border
farhanitoAvatar border
farhanito dan 7 lainnya memberi reputasi
8
1.4K
15
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.8KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.