ILW
TS
ILW
Dokter Tirta: Obat Covid Itu Makan Enak Bro, Tidak Usah Pantang-Pantang


Merdeka.com - Dunia hingga kini masih terus berusaha memutus rantai penyebaran Covid-19. Berbagai upaya dilakukan untuk bisa menemukan vaksin atau penawar virus Corona Covid-19 ini. Tak terkecuali pemerintah Indonesia.

Baru-baru ini dokter Tirta mengungkapkan obat paling ampuh bagi pasien Covid-19. Bukan obat-obatan yang terus dikaji lebih dalam, melainkan makan makanan yang enak. Dokter kondang ini juga menyarankan pasien Covid-19 untuk tidak mempunyai pantangan dalam mengonsumi makanan.

Penasaran dengan pernyataan dokter Tirta? Melansir dari akun Instagram jokersupriadi, Senin (28/9/2020), simak ulasan informasinya berikut ini.


Obatnya Makan Enak

Melalui sebuah video berdurasi 1 menit 3 detik, dokter Tirta mengungkapkan obat paling ampuh bagi pasien Covid-19. Bukan obat-obatan yang telah dikaji lebih dalam oleh pihak terkait, melainkan makan makanan yang enak.

Dokter Tirta mengatakan obat Covid-19 bagi para penderitanya yakni makan yang enak-enak. Tidak perlu ada pantangan ataupun diet bagi para pasiennya.

"Mangan obate kuwi mangan, sumpah. Obat Covid opo? Mangan enak, makan enak bro. Wes tidak usah kamu pantang-pantangan, makan wae bro sak karepmu, sak enak mu pokoke mangan bro. (Makan obatnya itu makan, sumpah. Obat Covid apa? Makan enak, makan enak bro. Sudah tidak perlu kamu pantang-pantangan, makan saja bro terserah kamu, seenak kamu yang penting makan bro)," kata dokter Tirta.



Berhenti Lihat yang Negatif

Dokter Tirta juga mengimbau untuk tidak melihat berita-berita negatif. Sebab, pikiran yang sudah terkena berita negatif mampu mengurangi semangat untuk sembuh bagi para pasien. Lebih baik para pasien berbicara dengan pasien atau keluarga lainnya namun tetap dengan protokol kesehatan.

Selain itu tak lupa untuk makan enak serta menggunakan masker sesuai anjuran pemerintah. Jika pasien ingin bekerja dari rumah juga tidak dipermasalahkan asal tetap tidak menulari orang lain dan makan makanan yang enak.

"Setop, kamu bicara lihat negatif-negatif. Mending ngobrol, mangan, mangan, mangan, masker, mangan, mangan, masker, rampung. Kerjo, mangan, masker, kerjo, mangan, masker, wes, wes ,wes. (Stop, kamu bicara lihat negatif-negatif. Lebih baik ngobrol, makan, makan, makan, masker, makan, makan, masker, selesai. Kerja, makan, masker, kerja, makan, masker, sudah, sudah, sudah)," sambungnya.


Pengurang Gejala

Dalam video tersebut, dokter Tirta berulang kali menyatakan makan makanan enak itu merupakan obat bagi pasien Covid-19. Dokter kondang ini juga menegaskan obat Covid-19 yang sesungguhnya yakni diri sendiri.

Tak hanya itu, dokter Tirta juga kembali menjelaskan jika obat yang dikonsumsi para pasien bukan untuk menyembuhkan. Melainkan hanya sebagai pengurang gejala Covid-19.

"Ngopo? Kalau makanan itu caranya. Jadi kalau ada yang bilang obat Covid, obat Covid, obat Covid, obat Covid tuh dirimu dewe kok. Enggak usah dilebih-lebihkan, obat-obat yang kalian kenal tuh obat pengurang gejala. Itu maksud saya bro. (Kenapa? kalau makanan itu caranya. Jadi kalau ada yang bilang obat Covid, obat Covid, obat Covid, obat Covid itu dirimu sendiri kok. Enggak perlu dilebih-lebihkan, obat-obat yang kalian kenal tuh pengurang gejala. Itu maksuda saya bro)," jelas dokter Tirta.



Obat Paling Penting

Untuk itu, dokter Tirta juga selalu menekankan ke pemerintah daerah maupun publik. Edukasi protokol kesehatan saja yang terus dibicarakan itu tidak akan membantu. Terlebih jika warganya masih ada yang belum makan dengan baik.

Menurutnya obat paling penting yakni nutrisi pada makanan serta masker. Kedua obat itu penting dan berkesinambungan.

"Makanya saya selalu menekankan ke publik dan ke pemerintah daerah, Kepala daerah kalau kamu cuma edukasi protokol, tetapi wargamu enggak makan lah percuma. Yang penting tuh nutrisi, maskeran, rampung (selesai). Selaras, mangan (makan)," tandasnya.



Pernyataan Dokter Tirta

Dokter Tirta melalui sebuah video mengungkapkan obat paling ampuh dan penting bagi pasien terinfeksi Covid-19.

{thread_title}



Sumber :
https://m.merdeka.com/trending/dokte....html?page=all


Itu buat yg gejala rada ringan, isolasi mandiri.
Saat hilang penciuman, sepertinya napsu makan ikut turun.
Makan enak yang bergizi. & suplemen vitamin.
tetap makan obat untuk hilangkan gejala sakit seperti demam, diare, sakit tenggorokan dan lainnya.
jangan stres.

kalau gejala rada berat, yah mending ke dokter dan rumah sakit.
Diubah oleh ILW 28-09-2020 23:58
van Dukeviniesttien212700
tien212700 dan 31 lainnya memberi reputasi
24
13.4K
355
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.2KThread39.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.