lonelylontongAvatar border
TS
lonelylontong
Amankah Hamil Di Masa Pandemi Covid-19? Apa Kata Statistik?


Beberapa orang yang saya kenal, baru saja melangsungkan upacara pernikahan di masa-masa pandemi covid-19 ini masih berlangsung. Ketika saya bertanya sambil bercanda, "Pakai kondom ga nih?"

Maka kompak jawabannya kurang lebihnya, "Nggak donk, buat apa juga pakai kondom? Dah resmi ini."

Secara moral, etika dan agama, jawaban mereka benar, dapat nilai 100.

Namun apa tidak mengkhawatirkan ya sebenarnya, kalau sampai terjadi kehamilan di masa pandemi covid-19 ini?

Kalau secara bahaya covid-19 terhadap kehamilannya sendiri, juga terhadap janin yang ada di dalam kandungan, sebenarnya secara logika tidak ada masalah, karena virus covid-19 (sampai saat ini, cmiiw), hanya menyerang lewat saluran pernafasan. Tidak menyerang atau menginfeksi lewat darah, ataupun saluran pencernaan.

Sehingga mestinya (dlm pikiran TS, cmiiw), virus covid tidak secara langsung membahayakan kandungan dan janin di dalam kandungan.

Namun ketika TS googling tentang kehamilan di masa pandemi, maka ada fakta statistik yang mengejutkan. Dari berbagai belahan dunia, angka statistik menyatakan bahwa terjadi lonjakan kasus bayi gugur dalam kandungan selama masa pandemi covid-19 ini.

Kalau bukan virus covid-19, lalu apa penyebabnya?

Ada beberapa dugaan, bahwa pemicunya bukanlah virus covid-19 itu sendiri, tetapi situasi yang tercipta akibat pandemi covid 19, situasi-situasi itu antara lain seperti :

1. Lockdown menyebabkan ibu hamil yang harusnnya rutin diperiksa selama masa kehamilan, akhirnya tidak bisa memeriksakan kandungan ke dokter kandungan secara langsung, mungkin hanya lewat telepon, atau bahkan tidak diperiksa sama sekali.

2. Orang tua kuatir adanya penularan covid-19 di RS, sehingga menunda pemeriksaan, atau tidak mau memeriksakan kehamilan ketika merasa ada gejala yang kurang baik. Padahal bisa jadi, gejala tersebut merupakan symtom dari kondisi yang berbahaya.


Jadi bagaimana dengan pasangan yang menerima kabar gembira berupa kedatangan calon bayi di masa pandemi ini?

1. Jangan jadikan kekhawatiran akan covid-19, menghalangi anda dan pasangan untuk memeriksakan kondisi ibu yang sedang hamil dan bayi yang ada di dalam kandungan secara rutin.

Cari klinik atau rumah sakit yang :
- Menyediakan fasilitas khusus bagi ibu dan anak yang terpisah dari fasilitas lainnya.
- Menerapkan protokol pencegahan covid-19 dengan ketat dan tegas.

Sehingga kondisi kandungan tetap diperiksa secara rutin, dengan meminimalkan kemungkinan terpapar covid-19 saat memeriksakan kandungan.

2. Kumpulkan informasi-informasi penting mengenai masa-masa kehamilan, terutama tentang diet dan pola gaya hidup yang positif bagi kehamilan. Bagaimanapun juga mencegah lebih baik daripada mengobati.

Apalagi di masa seperti saat ini, sebisa mungkin lengkapi diri kita dengan informasi yang tepat. Tujuannya agar terjaga dari kondisi yang beresiko, dan jika ada gejala yang penting, tidak pula terlambat memeriksakan diri.

3. Siapkan peralatan ukur seperti alat timbang badan, pengukur tensi darah dan termometer untuk memeriksa suhu tubuh. Misalnya jika ibu yang mengandung punya riwayat diabetes, siapkan juga tes gula portable.

Dengan demikian, ketika ada halangan untuk memeriksakan diri, masih bisa menyampaikan parameter-parameter penting seperti tekanan darah, peningkatan berat badan, dsb; saat pemeriksaan kandungan mau tidak mau cuma dilakukan lewat telepon, dsb.



Tentu saja segala macam tindakan pencegahan selalu menyisakan resiko, menurut TS pribadi, alangkah baiknya jika untuk sementara waktu ketika pandemi masih berlangsung, tidak ada salahnya jika kita (pasutri) menghindari kemungkinan terjadinya kehamilan di masa pandemi ini.

Bagaimana pun juga, kondisi tubuh seorang wanita saat hamil, tentu berbeda dengan ketika tidak hamil. Ada beban lebih yang harus dia tanggung, asupan nutrisi harus berbagi dua dengan jabang bayi yang ada di dalam kandungan, dst.

Akhir kata, semoga semuanya bisa melewati pandemi ini dengan selamat, dan bagi yang menerima kabar bahagia tentang adanya calon bayi mau datang ke dunia, semoga dilindungi selalu baik kedua orang tua maupun bayi dalam kandungannya.

Salam....


Sumber referensi :
1. https://www.the-hospitalist.org/hosp...uring-covid-19
2. https://www.newswise.com/coronavirus...covid-lockdown
3. https://www.jwatch.org/na52028/2020/...use-stillbirth
saragihinfanniAvatar border
ujellyjelloAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 22 lainnya memberi reputasi
23
4.3K
129
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
Wedding & Family
icon
8.8KThread9.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.