GENKBOLAvatar border
TS
GENKBOL
“The Social Dilemma” Paparkan Dampak Negatif Medsos, Tapi...

Para pengguna Netflix lagi dihebohkan dengan adanya film “The Social Dilemma”. Film doumenter yang berlatar belakang teknologi dan media sosial ini bercerita tentang dampak negatif dari penggunaan sosial media dan dunia maya. Semua sisi negatif dari penggunaan media sosial dipaparkan lewat film ini. Dan yang memaparkannya bukanlah orang sembarangan.


Sebenarnya film ini gak sepenuhnya dokumenter GanSis. Karena sang filmmaker juga menyisipkan drama dan animasi untuk mendukung film ini. Adanya drama dan animasi menurut Ane membuat film ini menjadi lebih kuat dan dampak negatif yang mereka sampaikan menjadi lebih berasa.

Sepanjang film ini berjalan, ada beberapa narasumber yang mereka hadirkan. Dan seperti yang Ane bilang diatas, narasumber yang dihadirkan bukanlah orang sembarangan. Mereka adalah orang – orang yang pernah bekerja di Facebook, Google, Twitter, Instagram, dan platform lainnya. Dan mereka juga memiliki jabatan yang cukup penting di platform tersebut. Selain itu juga ada akademisi, aktivis, pakar, dan psikolog.

Setelah menonton film ini, banyak orang yang berpendapat kalau film ini nyeremin dan nakutin. Dan ada juga yang bilang kalau film ini bikin galau. Hmmm...Ane termasuk orang yang setuju dengan pendapat tersebut, karena Ane pun ngerasain hal yang sama setelah nonton film ini.

Lewat film ini narasumber menyatakan kalau semua sisi negatif dari media sosial bukanlah suatu hal yang gak disengaja. Semua itu udah mereka desain dari awal. Mereka emang sengaja mempengaruhi psikologi penggunanya untuk tetap menggunakan platform tersebut dan lebih banyak menyisihkan waktu untuk smartphone mereka. Sehingga muncullah yang namanya kecanduan terhadap media sosial. Kecanduan ini yang mereka jadikan sebagai alat untuk membuat “brand” pasang iklan diplatform tersebut. Dan si platform akan menerima banyak cuan dari situ. Terkait ini, narasumber juga ada yang bilang kalau dimata Facebook, Google, atau platform lainnya, “kita ini bukanlah pengguna tapi produk yang bisa mereka jual”.

 

Bahkan salah satu narasumber ada yang bilang kalau “media sosial itu layaknya narkoba” yang bikin penggunanya kecanduan dan akan merasa kosong jika mereka tidak menggunakan media sosial. Pikiran mereka akan selalu tertuju terhadap notifikasi yang muncul di smartphone dan kuatnya keinginan untuk selalu pengen buka notifikasi tersebut.

Semua itu sedikit tergambar dari drama yang tersaji di film ini. Disitu diceritakan kalau sang ibu pengen semua anggota keluarganya fokus ke meja makan ketika makan malam dan meminta semua ponsel di kumpulkan disuatu tempat. Sang ibu berharap dengan begitu bakalan ada obrolan di meja makan karena semua anggota keluarga gak ada yang megang ponsel. Tapi justru yang terjadi malah kebisuan dan kekakuan, karena gak ada yang bisa diobrolin. Bahkan salah satu anak mencoba mengambil kembali ponselnya karena merasa ada yang kurang didirinya.

Apakah ada Agan dan Sista yang punya cerita yang sama dengan yang diatas? emoticon-Ngakakemoticon-Ngakak

Selain dampak diatas, di film ini juga dijelaskan kalau dampak buruk dari penggunaan media sosial adalah banyaknya berita bohong yang beredar, orang – orang banyak yang terpolarisasi, sampai merembet kekepentingan negara (contohnya Pemilu AS, kayaknya kita juga ya...emoticon-Big Grin emoticon-Big Grin). Bahkan salah seorang narasumber menyatakan kalau ia sangat khawatir akan terjadinya perang saudara akibat media sosial. Nah, yang satu ini sepertinya sedikit berasa di negara kita ini GanSis.

Intinya dampak buruk yang diceritakan di film bikin takut, bikin galau, dan nyeremin (menurut Ane). Bahkan dibeberapa media dituliskan kalau orang – orang yang habis nonton film ini banyak yang langsung menghapus akun media sosial mereka. Kalau Ane sih gak nyampe kesitu GanSis...emoticon-Toast

Tapi terlepas dari sisi negatif media sosial yang diceritakan di film dokumenter The Social Dilemma, mereka (narasumber), gak menyampaikan solusi atau cara gimana biar tehindar dari dampak buruk tersebut. Menurut Ane sih lebih baik mereka menyampaikan poin ini, secara mereka adalah orang – orang yang kompeten untuk urusan media sosial. Jadi gak hanya ketakutan yang didapat dari film ini.

emoticon-Ngakak emoticon-Ngakak emoticon-Ngakak

Soalnya menurut Ane ada banyak juga sisi positif dari penggunaan media sosial. Beberapa diantaranya adalah mempermudah komunikasi jarak jauh, menjalin komunikasi dengan teman – teman lama, sebagai media promosi khususnya bagi usaha kecil menengah, sebagai media kreatifitas, dan lain sebagainya.

Tapi memang, kalau udah kecanduan dan terlalu percaya dengan yang ada di medsos, pasti akan banyak dampak negatif yang diterima. Menurut Ane, bijaksana dalam bermedia sosial akan menjauhkan sang pengguna dari sisi negatif media sosial itu sendiri.

Gimana menurut Agan dan Sista terhadap film ini dan atau dampak negatif dari media sosial?

 
van DukeAvatar border
EndyMalangAvatar border
bukanjehAvatar border
bukanjeh dan 22 lainnya memberi reputasi
23
5.2K
64
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sains & Teknologi
Sains & Teknologi
icon
15.5KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.