• Beranda
  • ...
  • Tanaman
  • Cara Ane Menanam Cabai Merah dengan Memanfaatkan Karung Bekas

theoneta
TS
theoneta
Cara Ane Menanam Cabai Merah dengan Memanfaatkan Karung Bekas




Saat Pandemi seperti ini, di rumah saja memang akan memberikan rasa jenuh apabila tidak diisi sesuatu yang bermanfaat. Momen bercocok tanam sepertinya menjadi solusi tepat untuk mengisi kebosanan tersebut. Dalam hal ini ane punya ide yakni menanam cabai merah. Selain bahannya mudah didapatkan, terdapat bahan-bahan pendukung seperti tanah, sekam bakar dan pupuk kandang. Persiapan menanam semakin lengkap karena ane juga bisa memanfaatkan karung bekas beras yang tertumpuk di dapur.


Tanpa perlu berlama-lama lagi ane mulai menggunakan karung/goni sebagai wadah untuk tempat menanam cabai merah. Halaman belakang rumah yang cukup luas dapat dimanfaatkan untuk menempati karung berisi tanaman cabai.


Sebagai langkah awal tentu saja ane menakar terlebih dahulu penggunaan media tanam dengan pupuk kandang dengan rasio 4:1. Percampuran keduanya kemudian ane tempatkan pada karung yang telah disediakan sebelumnya. Wadah berisi campuran media tanam dan pupuk kandang ini dimaksudkan sebagai tempat persemaian.

Bibit ane dapat dari beberapa sisa cabai merah tua yang tidak digunakan untuk memasak kemudian biji cabainya ane sebar ke tempat persemaian. Masing-masing biji tersebut ane bagi ke beberapa karung yang telah berisi campuran media tanam dan pupuk kandang di dalamnya.


Setelah semua biji cabai merah disebarkan pada setiap karung berisi media tanam. Maka butuh waktu sekitar 7 sampai 10 hari untuk melihat pertumbuhannya. Tempat menyemai dalam hal ini sekaligus menjadi tempat budidaya karena sudah diatur sedemikian rupa.

Namun apabila ane mendapati bibit yang tumbuh secara bergerombol maka akan dipisah atau dipindahkan ke polybagdengan berisi media tanam dan pupuk kandang.


Pada proses pemindahan tentu saja ane lakukan pencabutan secara perlahan agar tidak merusak akar bibit cabai merah. Sebagai tips untuk menjaga kondisi tanaman cabai mudatersebut tetap terjaga, ane membongkar tanah persemaian dengan media tanam masih tetap menempel pada akarnya. Pada polybag ane lubangi media tanam secukupnya untuk menjadi tempat budidaya berikutnya bagi tanaman cabai yang dipindahkan dari tempat persemaian. Sebagai catatan, proses pemindahan bibit cabai ini ane lakukan hanya terhadap tanaman dengan kondisi tumbuh yang bergerombol saja.

Setelah semua tanaman cabai berada di tempat/karung budidaya maka hal yang berikutnya perlu diperhatikan adalah proses penyiraman. Kegiatan ini ane lakukan dalam rentang waktu 3 hari sekali dengan tujuan agar tanah di dalam karung budidaya tetap gembur dan memadat.


Sekian cara ane menanam tanaman cabai merah yang saat ini sudah semakin besar daunnya dan berharap menghasilkan banyak cabai merah untuk keperluan bumbu dapur. Bagi agan dan sista (pembaca)sekalian tidak salah bila mengikuti cara yang ane lakukan tanpa harus keluar biaya besar untuk bercocok tanam.


Sumber:Dokumentasi Pribadi dan Aktivitas Ane Bercocok Tanam.


Diubah oleh theoneta 27-09-2020 15:42
surgadunia566orangzintingfloyce1
floyce1 dan 26 lainnya memberi reputasi
27
45K
104
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Tanaman
Tanaman
icon
3.9KThread2.4KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.