c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Sushi Bukan Produk Asli Jepang Loh! Lantas Darimana?




Bagaimana kabar hari gan sis, semoga tetap ceria dan rajin membaca karena kata pak guru di zaman lampau membaca itu adalah jendela dari dunia.

Walau saat ini manusia sudah diserang dengan kontent berupa video dan audio, tapi masih banyak orang yang masih suka membaca. Karena tulisan tak akan pernah mati, terlebih melihat zaman yang semakin canggih hingga menuju kepunahannya sendiri.

Disaat manusia merusak bumi dengan peperangan yang akhirnya menghancurkan sumber daya manusia yang vital yaitu listrik, maka semua kecanggihan itu akan sirna berganti kembali dengan ilmu tulisan dan rajin membaca agar bisa mengakses sumber daya yang terbatas.



Maka jadikan membaca sebagai hobi yang tak pernah lekang dimakan zanan. Seperti pembahasan yang menarik kali ini, sebuah makanan yang identik dengan negara Jepang yaitu 'Sushi' bahkan bagi mereka yang senang dengan Jejepangan pun terkadang berfikir Sushi adalah makanan asli dari Jepang.

Ternyata, apa yang difikirkan oleh pikiran kita itu salah loh gan! Karena visual sushi sebagai makanan olahan laut banyak di temukan di Jepang, maka langsung kita menerka bahwa makanan itu asal dari negeri sakura.



Namun menurut literatur sejarah kombinasi antara nasi dan ikan sudah ada semenjak abad ke 3, hal ini di lakukan masyarakat di pinggiran sungai Mekong sebuah sungai yang ada di asia tenggara melintasi Thailand, Vietnam, Myanmar, Laos, dan Kamboja.

Untuk mengawetkan ikan, di sepanjang sungai Mekong ditemukan cara agar menjaga ikan tetap segar bila disimpan dalam waktu yang lama. Dimana ikan akan dilapisi oleh nasi dan garam, dan disimpan dalam sebuah wadah.

Ketika ikan akan dikonsumsi nasi akan dibuang, karena tentu saja rasanya akan terlalu asin.



Namun diabad ke 12, trik fermentasi ini dipraktekkan oleh China dan metode ini sukses membuat negara sekitarnya pun tertarik menggunakan metode ikan yang dicampur oleh nasi dan garam.

Lalu hal ini diikuti oleh Jepang, yang disebut narezushi tapi di abad 16 penggunaan garam diganti dengan cuka. Disinilah nasi yang melapisi ikan pun bisa dimakan karena tidak asin lagi, makanan ini akhirnya lebih dikenal sebagai Sushi atau nasi bercuka.



Namun di era meiji sekitar abad 19, penggunaan cuka pun berganti dengan batu es. Yup, saat itu alat untuk membuat batu es sudah ditemukan, maka ikan tetap segar dimasukkan dalam es batu.

Lantas, ikan dimasa modern hingga sekarang akan disantap menggunakan nasi dengan dicelupkan ke dalam kecap.

Setidaknya inilah perjalanan sushi di bumi ini, karena di Jepang makan ikan mentah seperti sudah turun temurun maka Sushi pun menjadi makanan yang identik dengan Jepang.

Sedangkan di China sendiri campuran nasi tidak identik dengan ikan mentah, tetapi serangga. Waduh, kamu mau coba?



Semoga saja thread sederhana ini berguna untuk kamu semua ya gan sis, saya c4punk see u next thread.



emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2020
referensi : klik, klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star

Diubah oleh c4punk1950... 27-09-2020 04:14
cheria021Avatar border
japarinaAvatar border
ujellyjelloAvatar border
ujellyjello dan 38 lainnya memberi reputasi
37
7.2K
189
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.