Semakin banyaknya pengguna Zoom untuk video conference, penyedia layanan ini terus memperbaharui teknologi atau fitur yang mereka punya. Yang terbaru, Zoom merilis serangkaian fitur baru yang mempermudah pengguna dari kalangan disabilitas. Fitur ini diharapkan bisa mempermudah kaum disabilitas ketika rapat menggunakan aplikasi Zoom.

Fitur pertama yang diperkenalkan adalah pinned video. Dengan fitur ini pengguna dapat menandai beberapa video partisipan sekaligus untuk ditempatkan pada layar utama. Lewat fitur ini penyandang disabilitas bisa memprioritaskan video partisipan yang berperan sebagai penerjemah bahasa isyarat agar tetap terlihat ketika rapat berlangsung.
Host juga dimungkinkan untuk mengubah tampilan layout menjadi ukuran yang lebih kecil hingga sembilan peserta dalam satu frame. Dengan demikian, pengguna bisa melihat keseluruhan partisipan tanpa harus repot berganti halaman. Pengguna juga mendapatkan pembaruan layout untuk menampilkan posisi partisipan di layar utama. Apabila partisipan yang berbeda sedang berbicara, maka kolom video mereka akan ditampilkan pada layar utama dan akan bergeser secara otomatis.
Zoom juga menghadirkan pintasan keyboard virtual supaya penyandang disabilitas bisa lebih mudah saat mengetik, tanpa harus ada perangkat keras tambahan. Untuk pengguna yang mengalami gangguan pendengaran, Zoom juga menawarkan fitur transkripsi instan. Fitur menampilan teks yang bisa membantu para penyandang disabilitas untuk memahami isi pembicaraan ketika rapat berlangsung. Selain itu pengguna Zoom bisa mengatur ukuran teks yang ditampikan. Terdapat pula opsi untuk mengubah pembicaraan menjadi teks, atau transkripsi otomatis, melalui aplikasi pihak ketiga.
sumber