Hi gan sis kaum rebahaners dimanapun anda berada. Bagaimana utang sama tetangga udah lunas? Kali ini gw mau kasih informasi agar lo semua kalau lagi berkendaraan roda dua alias motor harus hati-hati.

Sebelum hal itu gw bahas lebih lanjut, lebih baik sebelum membaca lo cobain seduh kopi campur susu, biar nikmat lagi bolehlah sebatang dua batang dan mulailah membaca dengan santuy, untuk itu simetriskan posisi dan cekicrot.

Jadi gini mas gan, di dunia maya viral sepeda motor terjatuh dengan sukses mencium aspal di dekat mall Cilandak, masih masuk wilayah TB Simatupang.



Ada jalanan yang tidak rata membuat si pengendara tak bisa menguasai laju sepeda motornya, padahal kecepatan si pengendara sedang. Karena bisa dibilang itu jalan raya yang lebar tidak ada polisi tidur juga karena merupakan jalan raya utama.

Kenapa ada jalan bergelombang di tengah jalan raya? Karena menurut Pak Camat Cilandak, dibawah gelombang itu ada saluran air yang memang di buat di tengah jalan untuk drainase.



Menarik sih kata gw, kok bisa di tengah jalan raya ada penutup saluran air yang tidak rata? Sengaja atau memang asal jadi saja bikinnya?

Toh buktinya petugas dari Sudin SDA, Binamarga Jakarta Selatan, saat ini lamgsung menangani jalan yang bergelombang itu agar ketinggiannya bisa diratakan dengan jalan di sisi kiri dan kanannya.

Namun pesan gw buat lo semua, jalan gelombang masih banyak terjadi di jalanan karena kurangnya pemantauan terlebih jalanan yang sering dilalui truk dan kontainer besar acapkali bergelombang. Perbaikan jalan juga terlihat asal tambal kalau ada jalan yang rusak, ini kalau lo ga hati-hati ya wasalam.



Saran gw jalan di kota besar dengan kendaraan roda dua jangan deh ngebut-ngebut, kita tak pernah tahu di depan itu ada jalan gelombang, atau jalan rusak, bila ngerem mendadak pun sangat berbahaya.

Lagipula kalau ingin ngebut mbok ya ke sirkuit balap biar aman, apalagi nih yang gw tahu ada babang ojek online yang disuruh ngebut sama penumpangnya karena ia sudah terlambat. Lah dallah, mbok ya inget itu babang ojol punya keluarga kalau jatuh terus mati siapa yang disalahin? Kalau penumpang yang mati gimana? Babang ojolnya langsung di penjara, kena suspend gara-gara penumpang minta buru-buru.



Atuh bangunnya pagian kalau ga mau telat, setidaknya lo hati-hati di jalan bila berkendara gan apalagi masih jomblo, masa belum nikah dah cacat atau masuk liang lahat. Rugi duonk!



Sumber : 1
Pic google